Jusuf Kalla: Kalau Tidak Ada Istri Bahaya
Rabu, 28 Mei 2014 12:53 WIB

Jusuf Kalla
20140527_164144_jokowi-jk-di-rakernas-partai-nasdem.jpg
Jokowi-JK di Rakernas Partai Nasdem
20140522_090020_jokowi-jk-periksa-kesehatan.jpg
Jokowi-JK Periksa Kesehatan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres), Jusuf Kalla (JK) memberikan pemaparannya di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), di Hotel Preanger, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/5/2014).
Di awal pemaparannya JK mengakui bahwa ia yang sudah berumur 72 tahun itu tidak lagi bisa disebut pemuda.
Namun menurut dia cara menghitung umur bukan hanya merunut dari tanggal kelahiran.
"Umur itu ada tiga jenis, ada umur KTP ada umur biologis. Saya ini semalam tidur jam dua belas malam dan pagi ini sudah di Bandung," katanya.
Ia mengaku masih berada dalam kondisi sehat, dan siap untuk berpartisipasi dalam kompetisi pemilihan presiden (pilpres) 9 Juli mendatang.
Kata dia salah satu rahasia untuk bisa tetap sehat diumur 72 tahun adalah olah raga teratur, dan selalu dilayani dengan baik oleh istrinya, Mufidah.
"Kalau tidak ada istri, bahaya," ujar JK yang memancing tawa peserta Rapimnas KNPI.
JK berharap kader-kader KNPI yang masih bisa disebut pemuda, dapat pro aktiv dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik, terutama dalam bidang ekonomi dan demokrasi.