- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Alasan Wali Kota Depok Tak Turun Dari Mobil Dinasnya Saat Tabrak Pengendara Motor


TS
ir89zz
Alasan Wali Kota Depok Tak Turun Dari Mobil Dinasnya Saat Tabrak Pengendara Motor
Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengakui bahwa dirinya tidak turun dari mobil dinasnya, menabrak sepeda motor Yamaha Vega Yamaha Vega B 6200 ELW, yang dikendarai Tasma Rosyid (44) seorang buruh bangunan hingga mengalami luka serius di jari kaki dan dadanya.
"Saya tidak turun dari mobil, bukan berarti saya arogan. Sebab tidak semestinya saya turun. Dalam tata acara, selama kejadian sudah ada yang menangani, maka tidak perlu saya turun," kata Nur Mahmudi kepada wartawan di Balaikota, Depok, Senin (19/5/2014).
Menurut Nur Mahmudi, saat mengetahui mobil dinasnya menabrak sepeda motor, rombongan mereka berhenti.
"Sudah ada yang menangani korban. SOP sudah kami lakukan, jadi saya tidak harus turun. Kami juga ada tamu lain, saya tidak turun karena ada polisi. Yang melakukan semuanya polisi, yang menentukan saya jalan atau tidak itu, polisi," katanya.
Ia mengaku sudah memerintahkan staf dan jajarannya untuk mengurusi korban dan sepeda motornya. Menurutnya beberapa personil kepolisian dan dishub sudah turun dan memberikan pertolongan ke korban.
"Korban dipinggirkan, begitu juga sepeda motornya. Selanjutnya unit pertolongan Dishub panggil pertolongan dan berikan pelayanan. Sepeda motor dibawa ke bengkel dan selanjutnya tim medis beri pertolongan ke korban untuk mendapatkan perawatan yang tepat pada luka-luka korban," katanya.
Menurut Nur Mahmudi yanh perlu disadari semua pihak adalah rangkaian kendaraan rombongannya itu dilindungi undang-undang.
"Jadi perlu saling menghormati dan bukan untuk arogansi. Jika polisi sudah beri isyaraat maka semua harus beri jalan. Ini adalah rangkaian resmi," katanya.
Terkait#Depok#Nur Mahmudi Ismail
Baca Juga
Rusak Parah, Jalan Raya Bogor di Simpang Depok Rawan Kecelakaan
Buruh Bangunan Mengaku Ditabrak dari Belakang oleh Mobil Wali Kota Depok
Wali Kota Depok Bantah Tabrak Pengendara Motor
Geruduk Balai Kota, Massa Tuntut Walkot Depok Tanggung Jawab
Korban Tabrakan Mobil Wali Kota Depok Tidak Patah Tulang
nih gan pelakunya
bandingin sama ini gan seorang sultan terkaya
Sebuah foto yang menampilkan Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah, sedang mengatur lalu lintas tersebar di internet. Dalam foto, terlihat dua polisi pengawal Sultan tengah kesakitan akibat ditabrak sebuah mobil.
Seperti dilansir harian Utusan Malaysia yang mengutip Brunei Times, peristiwa itu terjadi pada pukul 05.40, Minggu 1 Desember 2013, di Lebuh Raya Muara-Tutong dekat Taman Jerudong.
Insiden terjadi ketika dua orang polisi pengawal Sultan berupaya menghentikan kendaraan lain agar mobil Sultan bisa melintas. Namun, sebuah mobil yang dikendarai seorang wanita melaju sangat kencang hingga menabrak seorang petugas.
Korban mengalami retak di bahu dan tangan kiri, seorang lainnya mengalami luka ringan.
Di saat keduanya tengah kesakitan, Sultan ke luar dari mobilnya dan ikut mengatur lalu lintas. Namun gambar ini masih belum dikonfirmasi kebenarannya dari pihak kesultanan.
Kendati demikian, tindakan Sultan ini menuai pujian dari rakyat Malaysia dan Brunei di Twitter. Beberapa memuji kerendahan hati Sultan junjungan rakyat Brunei itu.
"Sesuatu yang di luar jangkaan. antara pemimpin yang wajar diteladani," tulis seseorang dengan akun @jaksrmd.
"Aku tak mampu nak sangkal betapa bertanggungjawabnya Sultan Brunei sampai sanggup turun kawal lalu lintas," tulis pemilik akun lainnya, @sikayurapuh. (umi)

"Saya tidak turun dari mobil, bukan berarti saya arogan. Sebab tidak semestinya saya turun. Dalam tata acara, selama kejadian sudah ada yang menangani, maka tidak perlu saya turun," kata Nur Mahmudi kepada wartawan di Balaikota, Depok, Senin (19/5/2014).
Menurut Nur Mahmudi, saat mengetahui mobil dinasnya menabrak sepeda motor, rombongan mereka berhenti.
"Sudah ada yang menangani korban. SOP sudah kami lakukan, jadi saya tidak harus turun. Kami juga ada tamu lain, saya tidak turun karena ada polisi. Yang melakukan semuanya polisi, yang menentukan saya jalan atau tidak itu, polisi," katanya.
Ia mengaku sudah memerintahkan staf dan jajarannya untuk mengurusi korban dan sepeda motornya. Menurutnya beberapa personil kepolisian dan dishub sudah turun dan memberikan pertolongan ke korban.
"Korban dipinggirkan, begitu juga sepeda motornya. Selanjutnya unit pertolongan Dishub panggil pertolongan dan berikan pelayanan. Sepeda motor dibawa ke bengkel dan selanjutnya tim medis beri pertolongan ke korban untuk mendapatkan perawatan yang tepat pada luka-luka korban," katanya.
Menurut Nur Mahmudi yanh perlu disadari semua pihak adalah rangkaian kendaraan rombongannya itu dilindungi undang-undang.
"Jadi perlu saling menghormati dan bukan untuk arogansi. Jika polisi sudah beri isyaraat maka semua harus beri jalan. Ini adalah rangkaian resmi," katanya.
Terkait#Depok#Nur Mahmudi Ismail
Baca Juga
Rusak Parah, Jalan Raya Bogor di Simpang Depok Rawan Kecelakaan
Buruh Bangunan Mengaku Ditabrak dari Belakang oleh Mobil Wali Kota Depok
Wali Kota Depok Bantah Tabrak Pengendara Motor
Geruduk Balai Kota, Massa Tuntut Walkot Depok Tanggung Jawab
Korban Tabrakan Mobil Wali Kota Depok Tidak Patah Tulang
nih gan pelakunya

bandingin sama ini gan seorang sultan terkaya
Sebuah foto yang menampilkan Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah, sedang mengatur lalu lintas tersebar di internet. Dalam foto, terlihat dua polisi pengawal Sultan tengah kesakitan akibat ditabrak sebuah mobil.
Seperti dilansir harian Utusan Malaysia yang mengutip Brunei Times, peristiwa itu terjadi pada pukul 05.40, Minggu 1 Desember 2013, di Lebuh Raya Muara-Tutong dekat Taman Jerudong.
Insiden terjadi ketika dua orang polisi pengawal Sultan berupaya menghentikan kendaraan lain agar mobil Sultan bisa melintas. Namun, sebuah mobil yang dikendarai seorang wanita melaju sangat kencang hingga menabrak seorang petugas.
Korban mengalami retak di bahu dan tangan kiri, seorang lainnya mengalami luka ringan.
Di saat keduanya tengah kesakitan, Sultan ke luar dari mobilnya dan ikut mengatur lalu lintas. Namun gambar ini masih belum dikonfirmasi kebenarannya dari pihak kesultanan.
Kendati demikian, tindakan Sultan ini menuai pujian dari rakyat Malaysia dan Brunei di Twitter. Beberapa memuji kerendahan hati Sultan junjungan rakyat Brunei itu.
"Sesuatu yang di luar jangkaan. antara pemimpin yang wajar diteladani," tulis seseorang dengan akun @jaksrmd.
"Aku tak mampu nak sangkal betapa bertanggungjawabnya Sultan Brunei sampai sanggup turun kawal lalu lintas," tulis pemilik akun lainnya, @sikayurapuh. (umi)
Diubah oleh ir89zz 20-05-2014 13:38
0
5.7K
66


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan