Merdeka.com- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi berkoalisi dengan PDIP dan mendukung Jokowi sebagai capres di pilpres 9 Juli nanti. Namun di Bondowoso, Jawa Timur, ada spanduk dengan logo PKB malah mendukung lawan Jokowi, yakni Prabowo Subianto.
Dalam spanduk itu ada lambang Partai Gerindra dan PKB bersama foto Prabowo dan pendiri PKB KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Spanduk itu bertuliskan 'PKB Partaiku Prabowo Presidenku'.
Ketua DPP PKB Marwan Jafar langsung angkat bicara terkait adanya spanduk itu. Dia menilai ada pihak-pihak yang ingin memecah belah PKB dalam pilpres nanti.
Menurut Marwan, di tengah-tengah soliditas dan komitmen PKB untuk mengawal dan menyukseskan Jokowi sebagai capres mendatang, disinyalir ada pihak-pihak yang sengaja menggoyang partai dengan cara-cara yang tidak terpuji dan tidak terhormat.
Dia pun meminta agar seluruh jajaran PKB dari tingkat pusat maupun daerah selalu waspada dengan tindakan ini. Dia juga berharap seluruh jajaran mematuhi semua aturan dan tidak melakukan hal-hal tanpa instruksi dari DPP PKB.
"Saya yakin itu bukan kerjaan orang PKB di daerah. Bisa saja itu ulah pihak-pihak tertentu yang sengaja mengadu domba soliditas PKB," kata Marwan dalam pesan singkat, Sabtu (17/5).
Kendati demikian, dia meyakini soliditas PKB tetap satu suara mendukung Jokowi sebagai presiden. Justru karena spanduk ini, dia menilai soliditas PKB akan semakin matang jelang pilpres bergulir 9 Juli nanti.
"Itu justru akan memperkuat soliditas partai untuk mencapai tujuan dan cita-cita bersama dalam upaya memperbaiki kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik lagi," pungkasnya.