- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ice Cream Day Membawa petaka


TS
rumahmike
Ice Cream Day Membawa petaka
Taukan Ice Cream Day ???
Quote:
Rasakan kegembiraan selagi menikmati lezatnya Ice Cream dari Walls bersama teman-temanmu di Walls Ice Cream Day 11 Mei 2014 di 8 kota di Indonesia! Dan dapatkan FREE ICE CREAM for all! www.wallsicecreamday.com
Spoiler for pic:

Spoiler for Dampak Acara di Surabaya:
Dampak Dari Walls Ice Cream Day atau hari bagi bagi ice cream gratis yang berlangsung kemarin (11 mei 2014) yang serentak di rayakan di 8 kota besar di indonesia, ternyata membawa dambak buruk, salah satunya di surabaya. Walikota surabaya akan tuntut panitia penyelenggara karena taman kota rusak, berikut ulasnnya- - - - >>>>

Surabaya - Rusaknya sebagian tanaman di Taman Bungkul dan jalur hijau akibat acara pembagian es krim Wall's gratis membuat Wali Kota Risma murka. Wali Kota Surabaya ini tidak segan-segan untuk membawa panitia acara ke meja hijau.
"Tolong komunikasi bidang hukum. Kita tuntut 2 pidana dan perdata. Tolong dua tuntutan. Astaghfirullah. rusak semua," ujar Risma sambil mengelus dada, di Taman Bungkul, Minggu (11/5/2014).
PT Unilever Indonesia membagi-bagikan es krim Wall's gratis di Taman Bungkul. Acara 'Wall's Ice Cream Day' ini menyedot animo ribuan warga Kota Surabaya, hingga membuat taman rusak. Acara ini juga membuat kemacetan lalu lintas.
Tidak terima dengan kondisi taman yang rusak, Risma pun meminta kepada Kepala Dinas Kebersihan dan pertamanan (DKP) untuk melaporkan perusakan taman ini ke polisi. "Proses pidana pakai UU lingkungan. Pak Chalid (kepala DKP) lapor ke polsek," ujar Risma.
Acara bagi-bagi es krim Wall's gratis di Taman Bungkul yang dilakukan PT Unilever Indonesia membuat murka Wali Kota Risma Murka. Pasalnya, pembagian es krim yang dilakukan di Jalan Raya Darmo itu merusak Taman Bungkul dan jalur hijau pembatas jalan.

Surabaya - Rusaknya sebagian tanaman di Taman Bungkul dan jalur hijau akibat acara pembagian es krim Wall's gratis membuat Wali Kota Risma murka. Wali Kota Surabaya ini tidak segan-segan untuk membawa panitia acara ke meja hijau.
"Tolong komunikasi bidang hukum. Kita tuntut 2 pidana dan perdata. Tolong dua tuntutan. Astaghfirullah. rusak semua," ujar Risma sambil mengelus dada, di Taman Bungkul, Minggu (11/5/2014).
PT Unilever Indonesia membagi-bagikan es krim Wall's gratis di Taman Bungkul. Acara 'Wall's Ice Cream Day' ini menyedot animo ribuan warga Kota Surabaya, hingga membuat taman rusak. Acara ini juga membuat kemacetan lalu lintas.
Tidak terima dengan kondisi taman yang rusak, Risma pun meminta kepada Kepala Dinas Kebersihan dan pertamanan (DKP) untuk melaporkan perusakan taman ini ke polisi. "Proses pidana pakai UU lingkungan. Pak Chalid (kepala DKP) lapor ke polsek," ujar Risma.
Acara bagi-bagi es krim Wall's gratis di Taman Bungkul yang dilakukan PT Unilever Indonesia membuat murka Wali Kota Risma Murka. Pasalnya, pembagian es krim yang dilakukan di Jalan Raya Darmo itu merusak Taman Bungkul dan jalur hijau pembatas jalan.
Quote:
Komentar dari sang punya acara
Spoiler for komeng PT.Uniliver:
PT Unilever Indonesia mengaku salah mengestimasi peserta yang hadir dalam Wall's Ice Cream Day, Minggu, 11 Mei 2014 lalu. Acara bagi-bagi es krim gratis itu akhirnya menuai sejumlah hal yang tidak diinginkan di beberapa kota. Di Surabaya, kerusakan Taman Bungkul memicu kemarahan Wali Kota Tri Rismaharini. Di Bandung, masalah muncul pada lalu lintas dan sampah yang berserakan.
"Ini pertama kalinya kami lakukan event seperti ini. Kami salah estimasi," kata Head of Corporate Communication PT Unilever Indonesia Maria Dewantini Dewanto saat dihubungi, Senin, 12 Mei 2014.
Di sisi lain, kata Maria, Unilever sangat senang melihat animo masyarakat akan acara yang diisi dengan bagi-bagi es krim gratis itu. "Tapi atas kerusakan yang terjadi, kami sungguh minta maaf," kata dia.
Saat ini, menurut Maria, Unilever tengah melakukan evaluasi atas acara tersebut. "Kami lihat efektif atau tidak, masih dibicarakan," kata dia. Sampai saat ini, Unilever belum dapat memutuskan apakah acara serupa akan digelar lagi tahun depan.
Dari delapan kota tempat penyelenggaraan Wall's Ice Cream Day, kata Maria, kerusakan yang paling besar terjadi di Surabaya. "Kota lain oke," kata dia. Pembagian es krim gratis ini digelar di delapan kota besar, yaitu Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, Palembang, dan Yogyakarta.
"Ini pertama kalinya kami lakukan event seperti ini. Kami salah estimasi," kata Head of Corporate Communication PT Unilever Indonesia Maria Dewantini Dewanto saat dihubungi, Senin, 12 Mei 2014.
Di sisi lain, kata Maria, Unilever sangat senang melihat animo masyarakat akan acara yang diisi dengan bagi-bagi es krim gratis itu. "Tapi atas kerusakan yang terjadi, kami sungguh minta maaf," kata dia.
Saat ini, menurut Maria, Unilever tengah melakukan evaluasi atas acara tersebut. "Kami lihat efektif atau tidak, masih dibicarakan," kata dia. Sampai saat ini, Unilever belum dapat memutuskan apakah acara serupa akan digelar lagi tahun depan.
Dari delapan kota tempat penyelenggaraan Wall's Ice Cream Day, kata Maria, kerusakan yang paling besar terjadi di Surabaya. "Kota lain oke," kata dia. Pembagian es krim gratis ini digelar di delapan kota besar, yaitu Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, Palembang, dan Yogyakarta.
Quote:
Komen dari calon gubernur DKI
Spoiler for komeng AHOK:
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memaklumi kemarahan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) terhadap panitia pembagian es krim gratis yang merusak taman kota. Kemarahan Risma dinilai Ahok wajar.
"Ibu Risma lebih galak daripada Ahok. Ahok nggak pernah gitu kan?" ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Senin (12/5/2014).
Dia menilai kemarahan Risma wajar karena apa yang dirusak itu juga hasil dari uang rakyat.
"Saya kira semua orang pasti marah kalau uang negara dimainkan gitu ya. Tapi aku nggak segalak beliau lah ya," imbuhnya.
Pemkot Surabaya pagi tadi mengerahkan ratusan petugas gabungan dan alat berat untuk memperbaiki Taman Bungkul yang rusak akibat dijadikan lokasi acara pembagian es krim gratis, Minggu (11/5) kemarin.
Risma kemarin mengamuk di depan panitia pembagian es krim gratis. Sebabnya, Taman Bungkul yang jadi aset kota rusak terinjak-injak warga yang berebut mengantre pembagian es krim.
"Lihat itu! Lihat! Rusak semua. Bertahun-tahun kami bikin itu. Ngerti nggak?" kata Risma sambil menunjuk titik-titik kerusakan di Taman Bungkul kemarin.
Sejumlah panitia, warga, staf Risma, terdiam. Risma yang mengenakan kemeja batik warna hitam dan jilbab hitam, cemberut. Kemarahannya belum pudar. Bentakannya terus mengalir ke panitia.
"Rusak semua! Itu uang rakyat!" lanjut Risma.
Meski panitia meminta maaf dan bersedia mengganti rugi kerusakan taman, Pemkot tetap memperkarakan rusaknya taman ke polisi.
"Ibu Risma lebih galak daripada Ahok. Ahok nggak pernah gitu kan?" ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Senin (12/5/2014).
Dia menilai kemarahan Risma wajar karena apa yang dirusak itu juga hasil dari uang rakyat.
"Saya kira semua orang pasti marah kalau uang negara dimainkan gitu ya. Tapi aku nggak segalak beliau lah ya," imbuhnya.
Pemkot Surabaya pagi tadi mengerahkan ratusan petugas gabungan dan alat berat untuk memperbaiki Taman Bungkul yang rusak akibat dijadikan lokasi acara pembagian es krim gratis, Minggu (11/5) kemarin.
Risma kemarin mengamuk di depan panitia pembagian es krim gratis. Sebabnya, Taman Bungkul yang jadi aset kota rusak terinjak-injak warga yang berebut mengantre pembagian es krim.
"Lihat itu! Lihat! Rusak semua. Bertahun-tahun kami bikin itu. Ngerti nggak?" kata Risma sambil menunjuk titik-titik kerusakan di Taman Bungkul kemarin.
Sejumlah panitia, warga, staf Risma, terdiam. Risma yang mengenakan kemeja batik warna hitam dan jilbab hitam, cemberut. Kemarahannya belum pudar. Bentakannya terus mengalir ke panitia.
"Rusak semua! Itu uang rakyat!" lanjut Risma.
Meski panitia meminta maaf dan bersedia mengganti rugi kerusakan taman, Pemkot tetap memperkarakan rusaknya taman ke polisi.
Spoiler for Video:

Spoiler for Dari Agan tercinta:
Quote:
Original Posted By anzumeguru►dijogja tempat gak sesuai ama animo masyarakat tempat terlalu sempit..ane sempet masuk tapi gak sampe dalem soale mau masuk aja udah desek2an sama yang lain...masih tubrukan sama arus yang mo keluar juga..jogja di alkid


Spoiler for suasana jogja:


Diubah oleh rumahmike 12-05-2014 14:04
0
4.9K
Kutip
41
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan