- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(TERGUNCANG) 'Rhoma bukan pengurus penting di PKB, cuma bintang iklan saja'


TS
sweetiecuit
(TERGUNCANG) 'Rhoma bukan pengurus penting di PKB, cuma bintang iklan saja'
MERDEKA.COM. Raja dangdut Rhoma Irama menarik dukungan untuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Rhoma merasa dikecewakan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang mendukung Capres Jokowi. Padahal, dulu Imin sempat menyampaikan dukungan untuk Rhoma sebagai salah satu capres PKB.
Pakar Politik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Susilo Utomo menyatakan, fenomena pencapresan Rhoma Irama cuma digunakan sebagai upaya pengumpul suara (vote getter) oleh PKB di Pemilu 2014.
Sehingga, isu penarikan suara oleh Rhoma sendiri tidak terlalu berpengaruh pada pemilih di tingkat akar rumput.
"Momentumnya sekarang tidak besar. Meskipun Rhoma berpindah ke partai lain sekalipun," jelas Susilo, Minggu (11/5).
Susilo menambahkan, untuk partai Islam sekelas PKB, yang punya banyak pengaruh besar pemilih, khususnya di Jateng adalah sosok kiai. Sehingga, isu pencabutan dukungan Rhoma justru hanya menjadi alat untuk meningkatkan elektabilitas partai saja.
"Rhoma kan bukan pengurus penting di PKB. Dia itu hanya sebagai bintang iklan untuk menarik dukungan saja," pungkas dosen Politik Undip Semarang itu.
Sumber: https://id.berita.yahoo.com/rhoma-bu...180100246.html
Katanya membesarkan partai..ngakak
Rhoma Irama: Saya Ikut Besarkan PKB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendukung Rhoma Irama yang tergabung dalam Forum Ulama Habaib Betawi (Fuhab) dan Riforri (Rhoma Irama For Republik Indonesia) telah mengancam menarik dukungan kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Hal itu terkait tidak jelasnya pencapresan Rhoma di PKB.
"(Narik dukungan) itu pendapat pendukung saya. Saya tentu harus menentukan sikap sendiri," kata Rhoma di hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Senin (28/4/2014).
Rhoma menuturkan, sah-sah saja pendukungnyaa mengutarakan pendapat. Namun, bagi Rhoma yang terpenting PKB harus mengadakan rapat kerja nasional (Rakernas) untuk menentukan figur yang akan diusung sebagai Capres maupun Cawapres mendatang.
Menurutnya itu untuk menghindarkan pandangan-pandangan negatif yang berkembang di masyarakat terhadap PKB. "Dengan adanya Rakernas itu semua clear. Siapa yang dicapreskan atau cawapreskan jelas," tuturnya.
Rhoma pun tak mau disebut sebagai vote getter belaka untuk PKB. Menurutnya dia sudah berbuat yang terbaik untuk PKB yakni turut membesarkan dan berkontribusi menyumbang suara.
"Tidak (sakit hati). Apa yang saya lakukan untuk PKB tidak ada perbuatan yang sia-sia. Saya ikut besarkan PKB," ujarnya.
Sumber: http://www.tribunnews.com/pemilu-201...t-besarkan-pkb
Apa yg akan dilakukan selanjutnya? Gabung partai lain? Bikin partai sendiri? Atau mewek?
SORRY KLO
Pakar Politik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Susilo Utomo menyatakan, fenomena pencapresan Rhoma Irama cuma digunakan sebagai upaya pengumpul suara (vote getter) oleh PKB di Pemilu 2014.
Sehingga, isu penarikan suara oleh Rhoma sendiri tidak terlalu berpengaruh pada pemilih di tingkat akar rumput.
"Momentumnya sekarang tidak besar. Meskipun Rhoma berpindah ke partai lain sekalipun," jelas Susilo, Minggu (11/5).
Susilo menambahkan, untuk partai Islam sekelas PKB, yang punya banyak pengaruh besar pemilih, khususnya di Jateng adalah sosok kiai. Sehingga, isu pencabutan dukungan Rhoma justru hanya menjadi alat untuk meningkatkan elektabilitas partai saja.
"Rhoma kan bukan pengurus penting di PKB. Dia itu hanya sebagai bintang iklan untuk menarik dukungan saja," pungkas dosen Politik Undip Semarang itu.
Sumber: https://id.berita.yahoo.com/rhoma-bu...180100246.html
Katanya membesarkan partai..ngakak

Rhoma Irama: Saya Ikut Besarkan PKB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendukung Rhoma Irama yang tergabung dalam Forum Ulama Habaib Betawi (Fuhab) dan Riforri (Rhoma Irama For Republik Indonesia) telah mengancam menarik dukungan kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Hal itu terkait tidak jelasnya pencapresan Rhoma di PKB.
"(Narik dukungan) itu pendapat pendukung saya. Saya tentu harus menentukan sikap sendiri," kata Rhoma di hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Senin (28/4/2014).
Rhoma menuturkan, sah-sah saja pendukungnyaa mengutarakan pendapat. Namun, bagi Rhoma yang terpenting PKB harus mengadakan rapat kerja nasional (Rakernas) untuk menentukan figur yang akan diusung sebagai Capres maupun Cawapres mendatang.
Menurutnya itu untuk menghindarkan pandangan-pandangan negatif yang berkembang di masyarakat terhadap PKB. "Dengan adanya Rakernas itu semua clear. Siapa yang dicapreskan atau cawapreskan jelas," tuturnya.
Rhoma pun tak mau disebut sebagai vote getter belaka untuk PKB. Menurutnya dia sudah berbuat yang terbaik untuk PKB yakni turut membesarkan dan berkontribusi menyumbang suara.
"Tidak (sakit hati). Apa yang saya lakukan untuk PKB tidak ada perbuatan yang sia-sia. Saya ikut besarkan PKB," ujarnya.
Sumber: http://www.tribunnews.com/pemilu-201...t-besarkan-pkb
Apa yg akan dilakukan selanjutnya? Gabung partai lain? Bikin partai sendiri? Atau mewek?

SORRY KLO

Diubah oleh sweetiecuit 12-05-2014 14:15
0
3.1K
35


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan