- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(Bukan berita capres) Habis minum tuak, kakek cabuli 5 anak dibawah umur


TS
nenggratis
(Bukan berita capres) Habis minum tuak, kakek cabuli 5 anak dibawah umur
Jadeak Rumahorbo (57), warga Simalungun, Sumatera Utara, terpaksa harus berurusan dengan hukum. Pasalnya, kakek dua cucu ini mencabuli 5 anak di bawah umur dengan iming-iming pemberian uang.
“Perbuatan tersangka terungkap berkat pengakuan salah seorang korbannya, kepada abangnya. Ternyata selain korban yang baru berusia 14 tahun tersebut, empat kawan sepermainan korban yang berusia 13-15 tahun, juga menjadi korban perbuatan tersangka,” jelas Kapolsek Bangun, AKP Bonggas Simarmata, Kamis (8/5/2014).
Masih menurut Kapolsek, kepada abangnya, korban mengaku dipaksa memegang kemaluan pelaku, dan diberi Rp 20 ribu. Dia dipaksa hingga empat kali.
Pengakuan korban membuat si abang dan keluarganya marah besar. Rabu malam (7/5/2014), dengan didukung puluhan warga, mereka mendatangi rumah pelaku. Untung aksi warga ini diketahui anggota Polsek Bangun yang sedang bertugas, sehingga petugas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP), dan mengamankannya dari amuk massa.
“Tersangka sudah kita amankan di Polsek. Orang tua korban juga sudah membuat laporan pengaduan,” imbuh Kapolsek.
Jadeak mengaku melakukan aksi cabulnya sejak 2 bulan. Ia melakukan perbuatan tercela tersebut di dapur rumahnya setelah pulang dari minum tuak
“Kadang mereka berempat kubawa ke dapur. Kadang 2 orang. Kalau sudah siap baru kukasih uang,” ucap bapak empat anak dan dua cucu ini di Polsek Bangun.
Jadaek juga mengaku, ia melakukan perbuatan itu karena sudah tidak bernafsu kepada isterinya.
sumur
“Perbuatan tersangka terungkap berkat pengakuan salah seorang korbannya, kepada abangnya. Ternyata selain korban yang baru berusia 14 tahun tersebut, empat kawan sepermainan korban yang berusia 13-15 tahun, juga menjadi korban perbuatan tersangka,” jelas Kapolsek Bangun, AKP Bonggas Simarmata, Kamis (8/5/2014).
Masih menurut Kapolsek, kepada abangnya, korban mengaku dipaksa memegang kemaluan pelaku, dan diberi Rp 20 ribu. Dia dipaksa hingga empat kali.
Pengakuan korban membuat si abang dan keluarganya marah besar. Rabu malam (7/5/2014), dengan didukung puluhan warga, mereka mendatangi rumah pelaku. Untung aksi warga ini diketahui anggota Polsek Bangun yang sedang bertugas, sehingga petugas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP), dan mengamankannya dari amuk massa.
“Tersangka sudah kita amankan di Polsek. Orang tua korban juga sudah membuat laporan pengaduan,” imbuh Kapolsek.
Jadeak mengaku melakukan aksi cabulnya sejak 2 bulan. Ia melakukan perbuatan tercela tersebut di dapur rumahnya setelah pulang dari minum tuak
“Kadang mereka berempat kubawa ke dapur. Kadang 2 orang. Kalau sudah siap baru kukasih uang,” ucap bapak empat anak dan dua cucu ini di Polsek Bangun.
Jadaek juga mengaku, ia melakukan perbuatan itu karena sudah tidak bernafsu kepada isterinya.
sumur


nona212 memberi reputasi
1
642
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan