Ceritanya ane iseng2 terima kerjaan re-cap PSU via sms. Katanya PSU bagus tapi capacitor jelek, psu juga bermasalah gak bisa power on saat dipasang motherboard.
Sebetulnya ane belum pernah re-cap PSU, lucunya ane terima kerjaan ini padahal belum melihat barangnya. Jadi belum tau tingkat kesulitannya.

Berikut penampakan tipe PSU


Memang capacitor yg dipakai kebanyakan merk Taiwan seperti Teapo dan Capxon, menurut ane sih gak selalu merk Taiwan selalu jelek, memang dibandingkan dg merk Jepang biasanya lebih superior drpd merk Taiwan. Mungkin krn beban kerja cukup berat sehingga ada kemungkinan failure.

Tools: solder, timah, sedot timah, obeng, multimeter dan ESR meter
Apa itu ESR meter? yaitu meter yg mengukur tahanan dalam capacitor, lebih jelasnya baca link ini ESR meter wikipedia

Usahakan memakai solder yg watt besar krn solderan dari PSU cukup sulit mencair. Kalau susah tambahkan timah baru ke timah lama, setelah mencair baru disedot.


Pertama-tama cari capacitor/ elko yang menggembung bagian atasnya. Bagian atas capacitor yg terbuat dari aluminium memang telah dirancang untuk robek/ pecah saat capacitor failure (panas/ overvoltage) sebelum meledak.
Terlihat ada 2 capacitor yg melembung, di bagian output dan di bagian tengah.
Nah ini yg sasaran utama penggantian capacitor.

Setelah itu kumpulin data capacitor lain yang akan di re-cap.

Rencananya:
Di input (primary)
Teapo 330uF 450V 85C LH
Bagian ini sangat penting, krn merupakan sumber energi dari PSU, jika capacitor di bagian ini sudah mulai degrade/ menurun maka dipastikan daya/ powernya akan berkurang dari spesifikasi yg ada.


Tengah
Teapo 2200uF 6,3V bocor/ atasnya dah mangap
4 pcs Teapo 2200uF 6,3V


Output
2 pcs Teapo 2200uF 6,3V bocor 1 (gbr paling kanan, atasnya mangap)
1 pc Teapo 1000uF 16V
2 pcs Capxon 470uF 16V
Di bagian ini berfungsi untuk meratakan DC (yg masih ada bentuk gelombang sisa-sisa) sebelum dikirim ke beban.


Paling sulit adalah mencari part yang ukuran dan nilainya sesuai.

Ane putuskan melepas Teapo 330uF (primary) karena kakinya pendek (buat disolder) dan kalau beda lebar kakinya dipastikan tidak masuk di PCB saat dipasang penggantinya.

Setelah mengumpulkan capacitor yang diperlukan, saatnya melepas semua capacitor yg akan diganti.

Saatnya penggantian part:
Pastikan polaritas capacitor yang akan diganti dan jangan sampai salah polaritas, krn tegangan tinggi bisa meledak capacitornya !!!

Input (High Voltage)
Untuk capacitor Teapo high voltage 450V ane ganti dg 330uF 400V Nippon Chemicon 105C LXH karena ukurannya paling pas.
Masih masuklah 450V diganti 400V dg temperature max 105 C dibanding aslinya 85 C.


Tengah
DIganti dg 2200uF 16V, sebetulnya ingin mengganti dg 2200uF 6,3V sesuai aslinya tapi waktu mengukur ESR kurang rendah, lebih baik ane ganti dg 2200uF 16V
Sedangkan yg 4 pcs ane coba lepas dan ukur ESR masih bagus, jadi ane kembaliin ke tempat semula krn space yg cukup sempit dan tidak muat dg capacitor pengganti.

Output
Cap Nippon Chemicon biasanya berwarna coklat.
Cap Sanyo berwarna hijau.

2 pcs Teapo 2200uF 6,3V ane ganti dg 1500uF 6,3V KZG dan 2200uF 16V KZE Nippon Chemicon.
1 pc Teapo diganti dg 1000uF 16V KMQ
2 pcs Capxon yg ukurannya paling slim, wah ini gak ada gantinya, ane cek jalurnya ternyata diparalel dan masih ada ruang 1 pc kosong tidak diisi. Ane putuskan untuk menambah 1 pc Sanyo 470uF 16V MV-AX 105C supaya beban kerja dishare ke capacitor Sanyo sehingga kedua Capxon lebih enteng kerjanya. Terlihat di gambar meski nilai ukuran sama tapi size Capxon dan Sanyo beda banget, Sanyo kelihatan lebih gendut.


Pengetesan hanya mengukur tegangan output tanpa dibebani krn ane gak punya motherboard nganggur yg bisa dipakai.
Sebelum mengukur output psu, kabel hijau (Power Good) harus dihubungsingkatkan dg kabel hitam (ground) supaya output bisa keluar. Kalau kurang jelas bisa di googling tentang Power good PSU.
Pengetesan yang valid seharusnya menggunakan beban motherboard supaya kelihatan hasilnya.


Setelah OK, dibenahi dan dipasang di casing, ane tinggal menunggu kabar dr empunya saat di tes di mobonya. Setelah beberapa hari ane dapet kabar PSU berfungsi normal.
Demikian sedikit pengalaman ane me-re-cap Capacitor PSU. Mohon maaf jika gaya penulisan kurang bagus krn jarang bikin thread.
------------------------------------------------------------------------------------------
Teknikal info:

Berikut ini adalah gambar cara kerja PSU dan gelombang yg dihasilkan

Cara kerja:
1. Tegangan AC dari PLN diratakan menjadi DC (high voltage) dan ditampung di capacitor reservoir
2. Tegangan DC di capacitor dipotong2 oleh high frekuensi switch yang duty cycle nya dikendalikan dari feedback control dari DC output
3. Gelombang DC tadi dikonversi transformer dr High Voltage ke Low Voltage
4. Hasil dari output transformer yang masih bergelombang diratakan Filter (Kumparan dan Capacitor) menjadi DC kembali
5. Besaran arus beban dikontrol oleh feedback control berupa duty cycle yg diumpan ke HF swicthing

Berikut ini adalah gambar oscilloscope dari filter capacitor yg kurang bagus, sehingga output jadi bergelombang


Sedangkan gambar berikut ini adalah filter ripple yang baik dan cenderung flat outputnya


Contoh schematic ATX:
200W DTK PTP-2038
300W Green Tech MAV-300W-P4

Re-cap capacitor utama (high voltage) bisa diaplikasikan ke semua jenis Switching Power supply termasuk adaptor peralatan elektronik (HDD external, TV tuner, camera CCTV, dll), charger notebook.
Kebanyakan adaptor yg murahan dalam masa pakai 1-2 th sudah rusak, bisa diketahui ada masalah di perangkat yg dipakai, juga adaptor akan panas sekali, beda dg panas waktu masih baru.

Jika ada pengalaman serupa boleh dishare.

Silahkan di Rate
Jika suka, ane menerima sumbangan (biar ane semangat bikin thread serupa)
Banyakan silent reader, cendol baru 4 orang yg ngasi