Kelakuan jilmek dan sejenisnya, kurang lebih mirip dengan apa yang dilakukan oleh (pendeta) Terry Jones... (benarkah dia pendeta?)
Tahu kan siapa pendeta Terry Jones? Ntu, yang provokasi masyarakat dunia untuk membakar al-Quran...
Nah, suatu saat, Terry Jones berorasi di NY, mau menistakan Islam dengan pikiran dan data yang sempit... Tentu saja, berorasi di sarang yang mayoritas non muslim mungkin akan mendapat banyak simpati pikir si teri (eh... terry)... Namun apa yang terjadi...??? Simak video ini...
Quote:
Original Posted By minoer►di kantor inet lelet
jadi ane tinggalin jejak dulu
nonton nanti di rumah

Dilanjut ntar di rumah ya...
Quote:
Original Posted By diradick►setuju gan
Quote:
Original Posted By skyleecher►dia orasi malah kaga di dengerin sama warga newyork malah nyanyi


emang parah tuh gan yang suka provokasi, dicengin sama warga NY
Quote:
Original Posted By ic2ng►
dipikirnya bakal dapat reaksi positif dari masyarakat..
ternyata malah sebaliknya... "all you need is love"
malah dapat
Si agan niat banget ampe di capture begitu... mantep gan...
Quote:
Original Posted By davinof►Luar biasa, karena tidak semua orang NY itu bodoh dan bisa diprovokasi.....Islam itu Rahmatan lilalamin. Dan hanya orang-orang berhati picik yang yang tidak menggunakan akal pada tempatnya. Sehingga berbagai cara mereka lakukan untuk menyudutkan Islam yang damai.....Salam^^
Betul gan... semoga membuka mata orang2 yang dipenuhi kebencian terhadap Islam...
Quote:
Original Posted By nietche1►baru tau ane gan

..tapi kok info yg tiba di mari ngeri amit yah gan..

..ada yg salah nih dgn media mainstream skrng

Yah begitulah media gan... kalau memang umat Islam itu teroris, maka boleh dikatakan bahwa Indonesia adalah negara teroris terbesar di dunia. Tapi faktanya, semenjak dulu masyarakat hidup rukun...
Quote:
Original Posted By PaladinBlake►Masyarakat US tidak melandaskan hidup berdasarkan agama. Agama nomor ke sekian dalam hidup mereka. Isu ras disana malah lebih sensitif dibandingkan agama karena banyaknya ras dari berbagai bangsa... Kalo disini sih bisa segala macam karena pada dasarnya masyarakat sini gampang teralih isu biarpun isu hoax sekalipun. Agama bisa dijadikan alat perpecahan...ras juga bisa dijadikan alat perpecahan...
Video ini juga aneh...tujuannya menunjukan bahwa masyarakat new york sendiri muak dengan provokasi isu agama dan memilih damai dan cinta tapi kok malah sempat2nya dimasukan propaganda segala. Malah menghilangkan esensi sebenarnya yang dimaksud di video itu...
Gak menghilangkan esensi kok gan... Di satu sisi, memang masyarakat sana ingin menunjukkan toleransi yang tinggi, tapi di sisi lain memang faktanya, bahkan di hampir seluruh negara2 europa, Islam menjadi agama yang paling cepat pertumbuhannya... Lihat kan, ada wanita yang mengatakan, "Tidak, Islam tidak seperti itu..." Artinya, memang ada yang membuat masyarakat tersentuh oleh Islam. Padahal, media2 di sana, hingga film2nya pun seringkali membuat provokasi yang anti Islam, yang sangat mungkin dapat membuat orang berpikir, "Toleransi yes, tapi tidak untuk Islam". Lihat...
Jadi, dari kondisi yang sangat jomplang dengan berbagai media yang menyudutkan Islam, ternyata masyarakat masih mampu membuka mata. Tentu itu ada penyebabnya... Apa? Silahkan cari tahu sendiri penyebabnya.
Ya sebagai orang Islam tentu saja harapan saya dan juga umat Islam lainnya seperti itu. Islam berkembang di sana. Tapi kalaupun tidak, ya tidak masalah, asalahkan kita tetap saling menghargai satu sama lain, dan tidak memaksakan agama kepada yang lainnya.
Jadi kalimat terakhir di video itu hanya sekedar harapan dari yang mengeditnya. Harapan yang tetap "Lakum diinukum wa liya diin, bagimu agamamu dan bagiku agamaku..."