Kaskus

News

merdekaboy.asliAvatar border
TS
merdekaboy.asli
Dentuman Gn.Merapi makin menggelegar !!! (DIY & Sekitarnya)
Dentuman Gn.Merapi makin menggelegar !!! (DIY & Sekitarnya)


Suara gemuruh yang terjadi di Gunung Merapi selama empat hari berturut-turut mulai reda. Namun, Merapi masih mengeluarkan suara lain, yakni dentuman menggelegar yang terdengar hingga radius 16 kilometer dari puncak Merapi.

Kepala Seksi Gunung Merapi BPPTKG Yogyakarta, Sri Sumarti menyampaikan, secara visual merapi terlihat tenang. Hanya saja suara gemuruh berubah menjadi dentuman, seperti orang memukul gong.

"Suara dentuman paling banyak terdengar di Pos Babadan (Magelang, Jawa Tengah), disana dilaporkan terdengar dentuman sebanyak 24 kali," katanya kepada wartawan, Kamis (1/5/2014).

Tak jauh berbeda juga terdengar suara dentuman di Pos Kaliurang, Sleman, DIY sebanya 23 kali dentuman. Kedua pos tersebut jaraknya cukup dekat dengan puncak Merapi.

Begitu juga di Pos Pengamatan Jrakah, Jawa Tengah terdengar sebanyak 5 kali. Dentuman yang terdengar berlainan itu karena jarak yang berlainan antara satu sama lain. "Perbedaan jumlah yang tercatat itu karena perbedaan jarak," katanya.

Terpisah, Kepala Desa Bakalan, Argomulyo, Cangkringan, Sleman, Eko Bejo Subekti mengatakan, hingga hari ini masih terdengar suara dentuman berulang-ulang. Padahal, jarak rumah tempat tinggalnya dengan puncak Merapi sekira 16 kilometer. 

"Hari ini mulai banyak, seharian ini lebih dari 10 kali terdengar suara 'gler' (dentuman)," ujarnya.

Meski demikian, masyarakat sudah siap jika sewaktu-waktu harus mengungsi karena bahaya. Dia mengaku sudah mensosialisasikan kemungkinan terburuk seperti mengungsi.

http://m.sindonews.com/read/2014/05/...in-menggelegar

emoticon-Hot News

Warga Klaten masih dengar suara dentuman Merapi

Dentuman Gn.Merapi makin menggelegar !!! (DIY & Sekitarnya)


- Warga lereng Gunung Merapi di Kabupaten Klaten, masih terus mendengar suara dentuman dari gunung teraktif di Indonesia tersebut. Koordinator Radio Komunitas Merapi Sukiman saat dihubungi wartawan membenarkan hal tersebut. Menurutnya, hingga saat ini suara dentuman cukup keras masih terus terdengar dari wilayah Kawasan Rawan Bencana (KRB) Merapi, yakni di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang.

"Suara gemuruh dan dentumannya cukup keras. Tetapi rentang waktunya tidak menentu, kadang jarak waktunya cepat, kadang lama," ujar Sukiman, Kamis (1/5).

Sukimin menceritakan, meski suara dentuman terus terjadi warga yang tinggal hanya berjarak sekitar 6 kilometer dari puncak Merapi itu tetap melakukan aktivitas seperti biasa. Namun mereka lebih waspada dan siap melakukan pengungsian jika terjadi letusan.

"Mereka masih melakukan ronda bergilir, siang malam. Warga juga menyiapkan kendaraan untuk keperluan mengungsi," tandasnya.

Jalur evakuasi rusak parah

Dihubungi terpisah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Sri Winoto mengatakan kondisi jalur evakuasi di wilayah Kecamatan Kemalang saat ini memprihatinkan. Kondisi tersebut dikhawatirkan akan menghambat proses evakuasi warga jika terjadi letusan.

"Kondisi jalur evakuasi yang mengalami kerusakan cukup parah ada di Desa Bumiharjo hingga wilayah Deles," katanya.

Menurut Winoto, jalur rusak itu justru akan membahayakan para pengungsi jika tetap digunakan pengungsi. Panjang jalur yang rusak parah, kata Winoto, ada sekitar 2 kilometer. Winoto mengimbau warga agar menggunakan jalur lain.

Mengantisipasi hal tersebut, pihaknya bersama para relawan dan tim SAR akan memetakan jalur evakuasi alternatif. Namun jalur alternatif tersebut jaraknya agak jauh dibandingkan dengan jalur utama yang ada.link



emoticon-Matabelowadoouwwh koq makin geger aja y ?
udah saatnya lagi kah ??
malahan pemkab klaten udah heboh siapkan tempat pengungsian ...

semoga ga menjadi dah ya ..
Diubah oleh merdekaboy.asli 01-05-2014 20:59
0
3.3K
32
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan