- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pergaulan Remaja Di Belahan Dunia ?


TS
ghintiri
Pergaulan Remaja Di Belahan Dunia ?
Sebelumnya minta maaf gue masih belajar.
Guys,,tau gak setiap daerah ato negara yang ada memilki
budaya-budaya tersendiri termasuk pergaulan anak remaja, info buat kalian yang pengen tau gimna sih pergaulan
remaja di tempat lai,, chek it out!
AMERIKA SERIKAT
Penanggulangan Penyakit dan Pencegahannya (CDC) yang
berada di Amerika menyebutkan bahwa 3,2 juta remaja
Amerika yang berumur 14-19 tahun, terjangkit penyakit
menular seksual, dan angka tersebut secara prosentase telah
mencakup 26% dari jumlah total remaja perempuan di usia
tersebut.
Sebagaimana diketahui, bahwa remaja Amerika amat
akrab dengan budaya pergaulan bebas, dimana pergaulan
terhadap lawan jenis tidak mimemiliki batas yang jelas. Dan
negara pun mendukung budaya itu, sehingga tidak ada hak
bagi orang tua untuk melarang aktivitas kebebasan anak-anak
mereka. Budaya ini memiliki andil yang cukup besar dalam
penularan penyakit seksual di negara itu
AUSTRALIA
Tingkat kenakalan remaja di Australia lebih tinggi
ketimbang remaja di Amerika Serikat. Penelitian lembaga
"Murdoch Children's Research Institute" di Australia dan
Universitas Washington, AS, menemukan fenomena
kenakalan remaja di kedua negara tersebut dengan
mewawancarai 4.000 pelajar berusia antara 12 dan 16 tahun
di Victoria, Australia, dan di Washington State, AS.
Indonesia
Indonesia mendefinisikan pergaulan bebas adalah salah
satu bentuk perilaku menyimpang, “bebas” yang dimaksud
adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada.
Masalah pergaulan bebas di Indonesia sering kita dengar dari
lingkungan mana pun, baik dari media massa. Telah jelas bagi
kita tidak adanya Rancangan pembentrukan Undang-Undang
legalisasi aborsi, karena hal itu bertentangan dengan nilai-nilai
Pancasila, Agama, dan Hukum yang berlaku. Legalisasi aborsi
akan mendorong pergaulan bebas lebih jauh dalam
masyarakat. Data statistik nasional mengenai penderita HIV/
AIDS di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 75%
terjangkit hilangnya daya tubu hpada usia remaja.
JEPANG
Daerah Niigata, salah satu kota indah di Tokyo sedang
marak dengan tren rok mini (minisuka). Pelajar wanita di
Niigata seakan merasa “lazim” mengenakan rok mini, padahal
pihak sekolah dan orang tua melarangnya. Bahkan saat terjadi
razia, mereka membawa rok ganti yang lebih panjang, dan
setelah razia, mereka memakai kembali rok mini itu. Remaja
Jepang memiliki etika ketika berpacaran. Mereka akan
menganggap remeh orang yang saat berpacaran namun masih
menjaga virginity-nya. Jadi, mereka memiliki ketentuan
ketika berpacaran mereka harus melakukan seks bebas dengan
kekasihnya.
Adapun pelecehan seksual banyak terjadi di Jepang,
terutama bagi kalangan wanita. Contohnya, pria mesum,
ketika di supermarket mengambil kesempatan saat wanita ber-
rok mini sedang sibuk berbelanja dan pria tersebut mencoba
memotret celana dalam wanita tersebut. Hal yang sama terjadi
pula di sebuah Shinkansen (kereta listrik), ketika para
penumpang sedang berdesakan di dalamnya, para pria mesum
atau lebih dikenal dengan molester menggunakan kesempatan
tersebut dengan melakukan hal-hal yang tidak senonoh
terhadap wanita. Hal-hal diatas tersebut merupakan contoh-
contoh pergaulan bebas menurut pengertian Jepang. Pergaulan
bebas remaja di Jepang dapat dikategorikan sebagai pergaulan
yang sangat bebas, namun mereka masih menganut tradisi
kuno Jepang yang dikenal cukup disiplin.
AFRIKA
Pergaulan bebas di kalangan masyarakat Afrika Selatan di
kawasan-kawasan perkotaan dan penindasan budaya kaum
kulit hitam sewaktu era apartheid telah mengakibatkan
hilangnya cara hidup lama di kota-kota di sini. Namun,
budaya kulit hitam masih ada di kawasan pedesaan. Beberapa
perbedaan budaya tetap ada diantara etnis-etnis di sana,
seperti adat perkimpoian dan hukum adat mereka. Tetapi pada
umumnya, tradisi masyarakat kulit hitam adalah berlandaskan
kepercayaan kepada dewa-dewa yang perkasa serta maskulin,
semangat nenek-moyang dan kuasa-kuasa gaib.
Poligami juga dibenarkan dan "lobolo" (mas kimpoi)
biasanya akan dibayar. Kerbau memainkan peranan penting
dalam kebanyakan budaya, sebagai simbol kekayaan dan
hewan korban. Pergaulan yang positif pun tidak berjalan
secara lancar, seks bebas terjadi dimana-mana. Adapun
sebuah acara/upacara, yang pada akhirnya mereka bermabuk-
mabukan, sehingga lepas kontrol akan kelakuan mereka dan
tidak menutup kemungkinan hal ini menuntun mereka ke
dalam seks bebas. Seks yang dimaksud dapat dilakukan
dengan siapa pun, bahkan seorang wanita dapat bersemalam
dengan beberapa pria.
Eropa
Dapat kita katakan bahwa Eropa merupakan titik awal
dari tersebarnya pergaulan bebas. Budaya Eropa cenderung
bersifat bebas, terlebih dari segi agama yang berbeda dengan
anutan Islami, juga memiliki sudut pandang yang sangat
terbuka.
Dalam kehidupan kesehariannya, setiap mahasiswa di
Eropa menerima bungkusan “biru” yang berisi satu set
lengkap peralatan persiapan untuk melakukan seks, di
antaranya adalah kondom. Pemberian tersebut gratis, tanpa
bayar. Hal ini menunjukkan betapa terbukanya mereka
dengan hal-hal yang dianggap tabu oleh masyarakat timur.
Adapun masyarakat di sana tidak hanya melakukan
“pergaulan” dengan lawan jenis, namun ada beberapa
kumpulan orang yang dengan bangganya disebut sebagai
“homo” taupun “lesbi”.
TIMUR TENGAH
Berbeda halnya dengan Eropa, negara-negara di timur
tengah terkesan sangat tertutup, terutama di Saudi Arabia.
Ketekunan akan menjalani aturan Islami sangatlah kental,
menyebabkan adanya jarak penutup atau pemisah disetiap
lawan jenis. Wanita diwajibkan berhijab (menutup aurat) dan
kebanyakan memakai cadar, ini merupakan bukti adanya
aturan yang melarang kaum hawa bergaul bebas dengan kaum
adam. Pergaulan dalam konteks Islami sangatlah tidak sama
dengan apa yang ada di negara barat. Seperti bersentuhan kulit
secara langsung sangat tidak dibolehkan oleh Islam, karena
bukan muhrim. Dengan ini, otomatis pacaran pun diharamkan.
Namun, semua peraturan tidak sepenuhnya dipatuhi
sebagaimana watak manusia. Banyak terjadi penyimpangan-
penyimpangan termasuk pelecehan kaum wanita. Kehidupan
yang tertutup seperti itu kadang kala membuat para pria tidak
terbiasa untuk melihat wanita. Hal ini dapat menyebabkan
banyak hal.
Sorry Gue masih belajar gan..
Guys,,tau gak setiap daerah ato negara yang ada memilki
budaya-budaya tersendiri termasuk pergaulan anak remaja, info buat kalian yang pengen tau gimna sih pergaulan
remaja di tempat lai,, chek it out!
AMERIKA SERIKAT
Penanggulangan Penyakit dan Pencegahannya (CDC) yang
berada di Amerika menyebutkan bahwa 3,2 juta remaja
Amerika yang berumur 14-19 tahun, terjangkit penyakit
menular seksual, dan angka tersebut secara prosentase telah
mencakup 26% dari jumlah total remaja perempuan di usia
tersebut.
Sebagaimana diketahui, bahwa remaja Amerika amat
akrab dengan budaya pergaulan bebas, dimana pergaulan
terhadap lawan jenis tidak mimemiliki batas yang jelas. Dan
negara pun mendukung budaya itu, sehingga tidak ada hak
bagi orang tua untuk melarang aktivitas kebebasan anak-anak
mereka. Budaya ini memiliki andil yang cukup besar dalam
penularan penyakit seksual di negara itu
AUSTRALIA
Tingkat kenakalan remaja di Australia lebih tinggi
ketimbang remaja di Amerika Serikat. Penelitian lembaga
"Murdoch Children's Research Institute" di Australia dan
Universitas Washington, AS, menemukan fenomena
kenakalan remaja di kedua negara tersebut dengan
mewawancarai 4.000 pelajar berusia antara 12 dan 16 tahun
di Victoria, Australia, dan di Washington State, AS.
Indonesia
Indonesia mendefinisikan pergaulan bebas adalah salah
satu bentuk perilaku menyimpang, “bebas” yang dimaksud
adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada.
Masalah pergaulan bebas di Indonesia sering kita dengar dari
lingkungan mana pun, baik dari media massa. Telah jelas bagi
kita tidak adanya Rancangan pembentrukan Undang-Undang
legalisasi aborsi, karena hal itu bertentangan dengan nilai-nilai
Pancasila, Agama, dan Hukum yang berlaku. Legalisasi aborsi
akan mendorong pergaulan bebas lebih jauh dalam
masyarakat. Data statistik nasional mengenai penderita HIV/
AIDS di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 75%
terjangkit hilangnya daya tubu hpada usia remaja.
JEPANG
Daerah Niigata, salah satu kota indah di Tokyo sedang
marak dengan tren rok mini (minisuka). Pelajar wanita di
Niigata seakan merasa “lazim” mengenakan rok mini, padahal
pihak sekolah dan orang tua melarangnya. Bahkan saat terjadi
razia, mereka membawa rok ganti yang lebih panjang, dan
setelah razia, mereka memakai kembali rok mini itu. Remaja
Jepang memiliki etika ketika berpacaran. Mereka akan
menganggap remeh orang yang saat berpacaran namun masih
menjaga virginity-nya. Jadi, mereka memiliki ketentuan
ketika berpacaran mereka harus melakukan seks bebas dengan
kekasihnya.
Adapun pelecehan seksual banyak terjadi di Jepang,
terutama bagi kalangan wanita. Contohnya, pria mesum,
ketika di supermarket mengambil kesempatan saat wanita ber-
rok mini sedang sibuk berbelanja dan pria tersebut mencoba
memotret celana dalam wanita tersebut. Hal yang sama terjadi
pula di sebuah Shinkansen (kereta listrik), ketika para
penumpang sedang berdesakan di dalamnya, para pria mesum
atau lebih dikenal dengan molester menggunakan kesempatan
tersebut dengan melakukan hal-hal yang tidak senonoh
terhadap wanita. Hal-hal diatas tersebut merupakan contoh-
contoh pergaulan bebas menurut pengertian Jepang. Pergaulan
bebas remaja di Jepang dapat dikategorikan sebagai pergaulan
yang sangat bebas, namun mereka masih menganut tradisi
kuno Jepang yang dikenal cukup disiplin.
AFRIKA
Pergaulan bebas di kalangan masyarakat Afrika Selatan di
kawasan-kawasan perkotaan dan penindasan budaya kaum
kulit hitam sewaktu era apartheid telah mengakibatkan
hilangnya cara hidup lama di kota-kota di sini. Namun,
budaya kulit hitam masih ada di kawasan pedesaan. Beberapa
perbedaan budaya tetap ada diantara etnis-etnis di sana,
seperti adat perkimpoian dan hukum adat mereka. Tetapi pada
umumnya, tradisi masyarakat kulit hitam adalah berlandaskan
kepercayaan kepada dewa-dewa yang perkasa serta maskulin,
semangat nenek-moyang dan kuasa-kuasa gaib.
Poligami juga dibenarkan dan "lobolo" (mas kimpoi)
biasanya akan dibayar. Kerbau memainkan peranan penting
dalam kebanyakan budaya, sebagai simbol kekayaan dan
hewan korban. Pergaulan yang positif pun tidak berjalan
secara lancar, seks bebas terjadi dimana-mana. Adapun
sebuah acara/upacara, yang pada akhirnya mereka bermabuk-
mabukan, sehingga lepas kontrol akan kelakuan mereka dan
tidak menutup kemungkinan hal ini menuntun mereka ke
dalam seks bebas. Seks yang dimaksud dapat dilakukan
dengan siapa pun, bahkan seorang wanita dapat bersemalam
dengan beberapa pria.
Eropa
Dapat kita katakan bahwa Eropa merupakan titik awal
dari tersebarnya pergaulan bebas. Budaya Eropa cenderung
bersifat bebas, terlebih dari segi agama yang berbeda dengan
anutan Islami, juga memiliki sudut pandang yang sangat
terbuka.
Dalam kehidupan kesehariannya, setiap mahasiswa di
Eropa menerima bungkusan “biru” yang berisi satu set
lengkap peralatan persiapan untuk melakukan seks, di
antaranya adalah kondom. Pemberian tersebut gratis, tanpa
bayar. Hal ini menunjukkan betapa terbukanya mereka
dengan hal-hal yang dianggap tabu oleh masyarakat timur.
Adapun masyarakat di sana tidak hanya melakukan
“pergaulan” dengan lawan jenis, namun ada beberapa
kumpulan orang yang dengan bangganya disebut sebagai
“homo” taupun “lesbi”.
TIMUR TENGAH
Berbeda halnya dengan Eropa, negara-negara di timur
tengah terkesan sangat tertutup, terutama di Saudi Arabia.
Ketekunan akan menjalani aturan Islami sangatlah kental,
menyebabkan adanya jarak penutup atau pemisah disetiap
lawan jenis. Wanita diwajibkan berhijab (menutup aurat) dan
kebanyakan memakai cadar, ini merupakan bukti adanya
aturan yang melarang kaum hawa bergaul bebas dengan kaum
adam. Pergaulan dalam konteks Islami sangatlah tidak sama
dengan apa yang ada di negara barat. Seperti bersentuhan kulit
secara langsung sangat tidak dibolehkan oleh Islam, karena
bukan muhrim. Dengan ini, otomatis pacaran pun diharamkan.
Namun, semua peraturan tidak sepenuhnya dipatuhi
sebagaimana watak manusia. Banyak terjadi penyimpangan-
penyimpangan termasuk pelecehan kaum wanita. Kehidupan
yang tertutup seperti itu kadang kala membuat para pria tidak
terbiasa untuk melihat wanita. Hal ini dapat menyebabkan
banyak hal.
Sorry Gue masih belajar gan..


tien212700 memberi reputasi
1
18.2K
56


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan