- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Rumah Adat Lamin , Rumah untuk Semua


TS
bubulan
Rumah Adat Lamin , Rumah untuk Semua
Quote:
Sigmanews- Rumah Lamin adalah Rumah adat yang berasal dari Kalimantan Timur. Rumah adat suku dayak yang dinamakan rumah lamin ini merupakan rumah panggung yang panjang dan sambung menyambung, dilihat dari unsur kalimatnya, rumah lamin berarti Rumah kita semua. Itu sungguh tidak bisa dipungkiri karena rumah ini mampu menampung banyak orang karena terdiri dari banyak kamar yang ditempati banyak anggota keluarga, bahkan dapat mencapai lebih dari 100 orang. Bahan bangunan utamanya dari kayu ulin berwarna hitam dan tahan lama.
Ciri dari rumah ini berbentuk panggung dengan ketinggian kolong sampai 3 meter. Bentuk denahnya berupa segi empat memanjang dengan atap pelana. Bagian gevel diberi teritis dengan kemiringan curam. Tiang-tiang rumah terdiri dari dua bagian, bagian pertama menyangga rumah dari bawah sampai atap, bagian kedua merupakan tiang kecil yang mendukung balok-balok lantai panggung. Baik tiang utama maupun tiang pendukung yang berada di bagian kolong terkadang diukir dengan bentuk patung-patung untuk mengusir gangguan roh jahat. Ukuran rumah lamin dapat memiliki lebar 25 meter, sedangkan panjangnya sampai 200 meter cukup panjang bukan. Karena panjangnya yang sedemikian rupa , sangat memungkinkan untuk terdapatnya beberapa pintu masuk dapat yang dihubungkan oleh beberapa tangga. Umumnya tangga terdapat pada bagian memanjang kesamping pada rumah sehingga mempermudah tamu untuk masuk. Ruang dalam rumah lamin terbagi menjadi dua bagian memanjang di sisi depan dan belakang. Sisi depan merupakan ruangan terbuka untuk menerima tamu, upacara adat dan tempat berkumpul keluarga. Bagian belakangnya terbagi menjadi kamar-kamar luas, di mana satu kamar dapat dihuni oleh 5 keluarga.
Pada umumnya rumah adat tidak luput dari hal yang bernama ukiran khas dari daerah khas masing- masing tidak terkecuali dengan rumah Lamin. Rumah ini dipengaruhi oleh budaya Dayak. Yang pertama adalah jika rumah anda memiliki Ornamentasi berupa adalah hiasan atap yang memiliki dimensi sampai 4 meter dan terletak di bubungan berarti anda adalah seorang bangsawan dan disegani oleh warganya. Dari segi pewarnaan, Rumah Lamin tidak sembarangan memilih warna untuk rumah mereka karena menurut masyrakatnya, sebuah warna memiliki arti dan nilai filosofis tersendiri. Setiap warna yang digunakan umumnya mampu menampilkan karateristik sang pemilik rumah. Warna-wara yang digunakan untuk rumah lamin memiliki makna tersendiri, yakni warna kuning melambangkan kewibawaan, warna merah melambangkan keberanian, warna biru melambangkan loyalitas dan warna putih melambangkan kebersihan jiwa. Pada halaman depan juga terdapat tonggak-tonggak kayu yang diukir berbentuk patung. Tiang patung kayu yang terbesar dan tertinggi berada di tengah-tengah, bernama ’sambang lawing’ yang dipergunakan untuk mengikat binatang korban yang digunakan dalam upacara adat. Jadi jika anda penasaran dengan keunikan rumah Lamin yang mampu menampung ratusan orang dalam satu atap anda dapat mengunjungi Kalimantan Timur untuk menyaksikannya sendiri dan anda pastinya kagum dengan kepiawaian masyarakat setempat membangun rumah yang terbilang memilik arsitektur rumit ini.
Ciri dari rumah ini berbentuk panggung dengan ketinggian kolong sampai 3 meter. Bentuk denahnya berupa segi empat memanjang dengan atap pelana. Bagian gevel diberi teritis dengan kemiringan curam. Tiang-tiang rumah terdiri dari dua bagian, bagian pertama menyangga rumah dari bawah sampai atap, bagian kedua merupakan tiang kecil yang mendukung balok-balok lantai panggung. Baik tiang utama maupun tiang pendukung yang berada di bagian kolong terkadang diukir dengan bentuk patung-patung untuk mengusir gangguan roh jahat. Ukuran rumah lamin dapat memiliki lebar 25 meter, sedangkan panjangnya sampai 200 meter cukup panjang bukan. Karena panjangnya yang sedemikian rupa , sangat memungkinkan untuk terdapatnya beberapa pintu masuk dapat yang dihubungkan oleh beberapa tangga. Umumnya tangga terdapat pada bagian memanjang kesamping pada rumah sehingga mempermudah tamu untuk masuk. Ruang dalam rumah lamin terbagi menjadi dua bagian memanjang di sisi depan dan belakang. Sisi depan merupakan ruangan terbuka untuk menerima tamu, upacara adat dan tempat berkumpul keluarga. Bagian belakangnya terbagi menjadi kamar-kamar luas, di mana satu kamar dapat dihuni oleh 5 keluarga.
Pada umumnya rumah adat tidak luput dari hal yang bernama ukiran khas dari daerah khas masing- masing tidak terkecuali dengan rumah Lamin. Rumah ini dipengaruhi oleh budaya Dayak. Yang pertama adalah jika rumah anda memiliki Ornamentasi berupa adalah hiasan atap yang memiliki dimensi sampai 4 meter dan terletak di bubungan berarti anda adalah seorang bangsawan dan disegani oleh warganya. Dari segi pewarnaan, Rumah Lamin tidak sembarangan memilih warna untuk rumah mereka karena menurut masyrakatnya, sebuah warna memiliki arti dan nilai filosofis tersendiri. Setiap warna yang digunakan umumnya mampu menampilkan karateristik sang pemilik rumah. Warna-wara yang digunakan untuk rumah lamin memiliki makna tersendiri, yakni warna kuning melambangkan kewibawaan, warna merah melambangkan keberanian, warna biru melambangkan loyalitas dan warna putih melambangkan kebersihan jiwa. Pada halaman depan juga terdapat tonggak-tonggak kayu yang diukir berbentuk patung. Tiang patung kayu yang terbesar dan tertinggi berada di tengah-tengah, bernama ’sambang lawing’ yang dipergunakan untuk mengikat binatang korban yang digunakan dalam upacara adat. Jadi jika anda penasaran dengan keunikan rumah Lamin yang mampu menampung ratusan orang dalam satu atap anda dapat mengunjungi Kalimantan Timur untuk menyaksikannya sendiri dan anda pastinya kagum dengan kepiawaian masyarakat setempat membangun rumah yang terbilang memilik arsitektur rumit ini.
rumah lamin artinya rumah untuk kita semua

0
1.2K
Kutip
4
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan