Foto Selfie miliki banyak pose dan gaya. Dari keduanya, tren foto narsis diri itu beragam. Sebelumnya, muncul tren foto Selfie tanpa make-up. Kini muncul tren yang tak kalah seru yakni foto Selfie usai bercinta. Seperti apa?

Gaduh Selfie pasca bercinta ini terkumpul di tagar #AfterSex di lintas media sosial. Twitter dan Instagram gencar ditemukan hashtag tersebut. Sebuah kegilaan namun pengguna menganggapnya seru.

Mengapa? Sebagian besar foto yang diunggah tunjukkan pasangan yang “malu-malu kucing”. Paras mereka tersenyum dengan rambut acak-acakan serta sprei yang berantakan. Miliki mental mengagumkan jika berani mengambil foto Selfie dalam kondisi dan situasi yang demikian.

Alhasil tagar tersebut memicu ragam ejekan serta sindiran. Dosen Budaya Digital Universitas Sidney, Dr Chris Chesher menyebut jika fenomena ini akibat budaya oversharing. Pengguna mencoba cara baru di platform baru.

Ia menyebut jika #AfterSex adalah sebuah tren kontroversial yang melewati batas. Ada sebuah tindakan tabu yang disengaja. Alhasil, muncul kepanikan moral serta penyalahgunaan media.

Sekilas ia ingin mengatakan jika tren tersebut salah dan ada yang “tidak benar” bagi mereka yang terlibat di tren tersebut. Fenomena semacam ini bukan jadi hal baru. Sebuah tren yang berikan efek tertentu yang cenderung ke araf negatif.

Seorang pemuda Inggris pernah mencoba membunuh dirinya sendiri karena merasa foto Selfie dirinya tak sempurna. Padahal, dalam sehari ia habiskan waktu 10 jam untuk jepret 200-an foto Selfie.

beberapa foto yang menampilkan foto2 selfi ini :


bagi yang berkenan minta cendolnya gan