Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

saegothAvatar border
TS
saegoth
Rhoma Irama Dimanfaatkan Muhaimin, Pasrah diapain aja


JAKARTA, KOMPAS.com — Bakal calon presiden Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rhoma Irama, menyerahkan sepenuhnya keputusan koalisi kepada PKB. Dia juga mengaku sangat siap menerima keputusan yang diambil partai, termasuk apabila dirinya batal jadi calon presiden atau wakil presiden.

"Saya sangat siap untuk dicapreskan, diwapreskan, atau tidak jadi apa-apa," kata Rhoma di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Senin (28/4/2014).

Menurut Rhoma, keputusan tentang koalisi dan calon presiden menjadi kewenangan partai. Apa pun yang menjadi keputusan PKB, Rhoma mengaku akan tetap menjaga hubungan dengan PKB dan menghindari friksi ataupun konfrontasi.

"Tidak ada perbuatan yang sia-sia. Kita sudah turut membesarkan PKB, ikut berkontribusi terhadap partai," ujarnya.

Terkait koalisi, ia mengatakan, PKB memiliki kemungkinan koalisi dengan partai mana pun. Kendati demikian, hingga kini PKB sampai saat ini masih dalam tahap komunikasi politik untuk menjajaki koalisi dan belum ada kesepakatan apa pun.

"Belum ada keputusan politik, termasuk misalnya gagasan koalisi parpol Islam, itu belum ada tanda-tanda terealisasi sampai saat ini," ujarnya.

Sebelumnya, pendukung Rhoma yang tergabung dalam Rhoma Irama for Republik Indonesia (Riforri) mengancam menarik dukungan dari PKB. Aksi akan dilakukan jika PKB tidak konsekuen dengan kesepakatan PKB untuk mencapreskan Rhoma pada 2014. Mereka juga mendesak partai tersebut melibatkan Rhoma dalam menjalin koalisi dengan partai mana pun. Jika tuntutan itu tak dipenuhi, dukungan mereka akan dicabut.

Minggu (27/4/2014) kemarin, Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKB Marwan Jafar meminta semua pihak tenang menyikapi soal ancaman penarikan dukungan pencalonan Rhoma Irama sebagai bakal calon presiden. Menurut Marwan, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sudah bertemu empat mata dengan Rhoma dan meluruskan kabar yang berkembang. Dalam pertemuan itu, kata Marwan, Muhaimin menjelaskan kondisi PKB saat ini menyangkut masalah koalisi. Di sana, Rhoma juga meminta kepastian pencalonannya.

"Sudah dijelaskan bahwa kami sudah berusaha dan Rhoma memahaminya. Jadi, secara organisasi, hubungan PKB dan Rhoma sudah selesai," kata Marwan saat dihubungi, Minggu.

Sumber: http://indonesiasatu.kompas.com/read...k.jadi.apa-apa

Rhoma irama kecele dehhh.. kelar dongkrak pileg, masukin plastik lagi.. emoticon-Big Grin
0
2.3K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan