- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Inilah Alasan Indonesia Menyebut Greece-Yunani, Egypt-Mesir, Netherlands-Belanda


TS
andriemous97
Inilah Alasan Indonesia Menyebut Greece-Yunani, Egypt-Mesir, Netherlands-Belanda
Quote:
Hallo agan dan aganwati yang sudah mampir ke thread ane.
ane harap agan nambah wawasan tentang penjelasan ane.
Sudah sejak lama ane bertanya-tanya kenapa terdapat perbedaan mencolok sebutan beberapa nama negara antara yang dipakai orang Indonesia dengan nama resminya dalam bahasa Inggris, seperti misalnya Greece bagi orang Indonesia disebut Yunani, Egypt disebut Mesir, sementara Netherlands/Holland disebut Belanda; dalam hal ini kenapa bisa berbeda jauh dan apa alasannya ya gan? Akan tetapi walaupun sebenarnya tak ada halangan berarti, entah bagaimana baru kali ini ane menyempatkan diri untuk menyelidiki alasan perbedaan tersebut dari internet.

Spoiler for No Repost:

Sudah sejak lama ane bertanya-tanya kenapa terdapat perbedaan mencolok sebutan beberapa nama negara antara yang dipakai orang Indonesia dengan nama resminya dalam bahasa Inggris, seperti misalnya Greece bagi orang Indonesia disebut Yunani, Egypt disebut Mesir, sementara Netherlands/Holland disebut Belanda; dalam hal ini kenapa bisa berbeda jauh dan apa alasannya ya gan? Akan tetapi walaupun sebenarnya tak ada halangan berarti, entah bagaimana baru kali ini ane menyempatkan diri untuk menyelidiki alasan perbedaan tersebut dari internet.
Berikut ulasannya gan
Spoiler for Greece:
ane terlebih dulu mencari tahu informasi tentang asal muasal nama Yunani. Ternyata sebenarnya nama resmi negara tersebut bagi warga negara asli sana adalah Hellas (Republik Hellenik/Elliniki Dimokratia) atau disebut Ellas atau Ellada
. Kenapa lalu nama trend negaranya menjadi Greece sedangkan penduduknya disebut Greek alasannya adalah : bahasa Latin yang menjadi ibu dari bahasa orang Eropa termasuk bahasa Inggris menyebut daerah tersebut berdasarkan nama kawasan di utara Yunani yakni Graecia yang dihuni oleh orang-orang Graekos. Lalu bagaimana orang Indonesia bisa menyebut wilayah tersebut dengan Yunani ?
Ternyata kata Yunani yang dipakai oleh bangsa Indonesia ini diperoleh dari bangsa Arab. Asal katanya sebenarnya berasal dari Ionia, yakni nama kawasan Yunani yang berbatasan paling dekat dengan Asia sekitar 2000 tahun lalu
yang sekarang merupakan kawasan pantai barat Turki beserta pulau-pulau dekatnya. Ionia waktu itu dihuni oleh orang-orang yang berasal dari pusat Yunani, khususnya Attica. Berdasarkan nama kawasan kecil itulah bangsa Turki menyebut keseluruhan Yunani dengan sebutan Yunanistan, sedangkan orang-orangnya disebut Yunan. Lalu bangsa Indonesia pun menyebutnya menjadi Yunani. Begitu penjelasan dari sebagian info yang ane dapat di internet.

Ternyata kata Yunani yang dipakai oleh bangsa Indonesia ini diperoleh dari bangsa Arab. Asal katanya sebenarnya berasal dari Ionia, yakni nama kawasan Yunani yang berbatasan paling dekat dengan Asia sekitar 2000 tahun lalu

Spoiler for Egypt:
Bagaimana dengan penamaan negara Mesir, yang di dalam bahasa Inggris disebut dengan Egypt ?
Ternyata menyebutnya dengan Mesir sebagaimana yang dilakukan bangsa Indonesia lebih mendekati nama asli dan resmi negara tersebut daripada disebut dengan Egypt. Nama resmi negara ini bagi warga negaranya sekarang adalah Misr atau Masr, atau lengkapnya Jumh?riyyat Ma?r al-Arabiyya (Republik Masr Al Arab atau Republik Arab Mesir). Misr sendiri diambil dari bahasa Arab dan penyebutan negara ini dengan Misr juga terdapat beberapa kali dalam Al Qur’an di antaranya Surah Yunus ayat 87. Dalam bahasa Ibrani disebut juga dengan istilah Mitzryim. Kata Egypt yang dipakai oleh orang barat terhadap negara ini berasal dari bahasa Latin Aegyptus yang berasal dari bahasa Yunani kuno Aigyptos yang sebenarnya juga berasal dari bahasa kuno Mesir Hikuptah, Hwt-ka-Ptah, atau Aigaiou huptis.

Spoiler for Netherlands:
Terakhir, menyangkut nama Belanda. Selain ada yang membenarkan teori ane menyangkut pelesetan dari kata blonde dalam bahasa Inggris, ada juga pendapat lain tentang asal nama ini gan. Ada juga yang berpendapat karena orang-orang Belanda menyebut nama negara mereka dengan Netherlands, dan lebih terkenal dengan sebutan Holland (sebetulnya Holland hanyalah beberapa provinsi di Netherlands saja tapi namanya lebih dominan karena daerahnya lebih maju), maka orangnya disebut Hollander. Di telinga orang Indonesia, istilah ini menjadi berubah menjadi Belanda. Kemudian ada juga pendapat lain yang menyatakan bahwa kepopuleran istilah Belanda di Indonesia diawali oleh peristiwa Mudzakrah ulama se-rumpun Melayu di tahun 1650 M di Pagar Alam, dekat Palembang, yang mempopulerkan istilah Belanda yang berasal dari kata belahnde (belah = memecah, nde = keluarga), maksudnya istilah bagi penjajah Indonesia di waktu itu.
UPDATE
Spoiler for Tiongkok:
Orang Tiongkok sendiri saat ini menyebut negaranya dengan Zhonghua Renmin Gongheguo (baca: Conghua Renmin Konghekuo) atau Republik Rakyat Tiongkok yang sering disebut Zhongguo 中国(baca:Cungkuo) saja atau Tiongkok di Indonesia.
Sedangkan kata CHINA ada beberapa pendapat darimana kata ini berasal. Antara lain dari kata bahasa sansekerta Cin, dan ada lagi yang berpendapat cin itu dari bahasa persia yang kemudian dipakai oleh Marcopolo untuk menamakan bangsa yang dia pernah dia kunjungi. Namun kedua pendapat ini lemah.
Penelusuran AMJG mengenai darimana kata ini berasal adalah dari kata QIN, yaitu sebuah dinasti yang kaisarnya dianggap sebagai pemersatu cina oleh para sarjana barat (meskipun sebenarnya wilayah dinasti Qin hanya sekitar 15 provinsi cina saat ini). Memang prestasi kaisar Qin Shih Huang ini dianggap luarbiasa oleh sejarawan barat sehingga mereka menciptakan istilah CHINA (dengan segala variannya) berdasarkan dinasti ini untuk menamai bangsa tiongkok. Istilah ini akhirnya berlaku di seluruh dunia sampai sekarang. Sampai sekarang tidak ada orang tiongkok yang menyebut dirinya orang Qin, mereka lebih memilih dinasti berikutnya, Han sebagai acuan jatidiri. Dinasti Han berlangsung cukup lama yaitu 400 tahun dibandingkan dinasti Qin yang hanya berlangsung selama 25 tahun. Itulah mengapa orang tiongkok kebanyakan tidak suka disebut sebagai orang China. (Ini dapat dibaca dibukunya Gondomono yang berjudul HAN, manusia dan kebudayaan)
Nama China dalam bahasa Inggris, yang diadopsi pula oleh banyak bahasa lainnya. Bahasa-bahasa di dunia yang menggunakan variasi dari istilah ini:
Amharik: Chayna (dari Inggris)
Azerbaijan: Çin (IPA /tʃin/)
Basque: Txina (IPA /'tʃinə/)
Belanda: China
Bengali: Chin (চীন IPA: /ʧin/)
Katalan: Xina (IPA /'ʃinə/)
Ceko: Čína (ˈʧiːna)
Inggris: China (ˈʧaɪnə)
Esperanto: Ĉinujo atau Ĉinio atau Ĥinujo
Filipina: Tsina
Georgia: ჩინეთი (IPA ʧi:nεti
Jerman: China (IPA /'çi:na/, dalam beberapa dialek selatan /'ki:na/)
Hindi: Chīn चीन (IPA /'ʧi:n/)
Indonesia: Cina (IPA /ʧina/) ─ digunakan sejak kedatangan perantau pada abad ke-19 dan secara resmi pada tahun 1967. Alternatifnya adalah China (1990an) dan Tiongkok (1900-1967) dan setelah reformasi sekitar tahun 2001.
Interlingua: China
Irlandia: An tSín (IPA /ən ˈtʲi:nʲ/)
Italia: Cina (IPA /ˈʧi:na/)
Jepang: Shina (支那) — dipertimbangkan sebagai istilah yang kasar, dan sekarang hampir tidak pernah dipakai dan dihindari karena takut menyakiti hubungan bilateral kedua negara. Istilah yang resmi digunakan adalah Chūgoku.
Korea: Jin, Chin
Malayalam: Cheenan/Cheenathi
Palawi: Čīnī
Perancis: Chine (IPA /ʃin/)
Persia: Chin چين (IPA /ʧin/)
Polandia: Chiny (IPA /'xinı/)
Portugis: China (IPA /'ʃinɐ/)
Slowakia: Čína (IPA /ʧi:na/)
Spanyol: China (IPA /'ʧina/)
Tamil: Cheenaa
Thailand: Jiin (จีน)
Turki: Çin (IPA /ʧin/)
Urdu: Čīn چين (IPA /ʧi:n/)
Welsh: Tsieina
Dalam bahasa Tionghoa 支那 Zhīnà merupakan istilah pinjaman balik dari bahasa Jepang yang bermakna menghina dan tidak pernah digunakan. Ini juga yang menambah perasaan tidak suka orang tiongkok jika disebut cina.
Sedangkan kata CHINA ada beberapa pendapat darimana kata ini berasal. Antara lain dari kata bahasa sansekerta Cin, dan ada lagi yang berpendapat cin itu dari bahasa persia yang kemudian dipakai oleh Marcopolo untuk menamakan bangsa yang dia pernah dia kunjungi. Namun kedua pendapat ini lemah.
Penelusuran AMJG mengenai darimana kata ini berasal adalah dari kata QIN, yaitu sebuah dinasti yang kaisarnya dianggap sebagai pemersatu cina oleh para sarjana barat (meskipun sebenarnya wilayah dinasti Qin hanya sekitar 15 provinsi cina saat ini). Memang prestasi kaisar Qin Shih Huang ini dianggap luarbiasa oleh sejarawan barat sehingga mereka menciptakan istilah CHINA (dengan segala variannya) berdasarkan dinasti ini untuk menamai bangsa tiongkok. Istilah ini akhirnya berlaku di seluruh dunia sampai sekarang. Sampai sekarang tidak ada orang tiongkok yang menyebut dirinya orang Qin, mereka lebih memilih dinasti berikutnya, Han sebagai acuan jatidiri. Dinasti Han berlangsung cukup lama yaitu 400 tahun dibandingkan dinasti Qin yang hanya berlangsung selama 25 tahun. Itulah mengapa orang tiongkok kebanyakan tidak suka disebut sebagai orang China. (Ini dapat dibaca dibukunya Gondomono yang berjudul HAN, manusia dan kebudayaan)
Nama China dalam bahasa Inggris, yang diadopsi pula oleh banyak bahasa lainnya. Bahasa-bahasa di dunia yang menggunakan variasi dari istilah ini:
Amharik: Chayna (dari Inggris)
Azerbaijan: Çin (IPA /tʃin/)
Basque: Txina (IPA /'tʃinə/)
Belanda: China
Bengali: Chin (চীন IPA: /ʧin/)
Katalan: Xina (IPA /'ʃinə/)
Ceko: Čína (ˈʧiːna)
Inggris: China (ˈʧaɪnə)
Esperanto: Ĉinujo atau Ĉinio atau Ĥinujo
Filipina: Tsina
Georgia: ჩინეთი (IPA ʧi:nεti

Jerman: China (IPA /'çi:na/, dalam beberapa dialek selatan /'ki:na/)
Hindi: Chīn चीन (IPA /'ʧi:n/)
Indonesia: Cina (IPA /ʧina/) ─ digunakan sejak kedatangan perantau pada abad ke-19 dan secara resmi pada tahun 1967. Alternatifnya adalah China (1990an) dan Tiongkok (1900-1967) dan setelah reformasi sekitar tahun 2001.
Interlingua: China
Irlandia: An tSín (IPA /ən ˈtʲi:nʲ/)
Italia: Cina (IPA /ˈʧi:na/)
Jepang: Shina (支那) — dipertimbangkan sebagai istilah yang kasar, dan sekarang hampir tidak pernah dipakai dan dihindari karena takut menyakiti hubungan bilateral kedua negara. Istilah yang resmi digunakan adalah Chūgoku.
Korea: Jin, Chin
Malayalam: Cheenan/Cheenathi
Palawi: Čīnī
Perancis: Chine (IPA /ʃin/)
Persia: Chin چين (IPA /ʧin/)
Polandia: Chiny (IPA /'xinı/)
Portugis: China (IPA /'ʃinɐ/)
Slowakia: Čína (IPA /ʧi:na/)
Spanyol: China (IPA /'ʧina/)
Tamil: Cheenaa
Thailand: Jiin (จีน)
Turki: Çin (IPA /ʧin/)
Urdu: Čīn چين (IPA /ʧi:n/)
Welsh: Tsieina
Dalam bahasa Tionghoa 支那 Zhīnà merupakan istilah pinjaman balik dari bahasa Jepang yang bermakna menghina dan tidak pernah digunakan. Ini juga yang menambah perasaan tidak suka orang tiongkok jika disebut cina.
Spoiler for Orang india vs indian:
Jawabannya adalah TIDAK ADA BEDANYA. Semua itu berasal dari salah kaprah nya orang-orang eropa sendiri, tepatnya berawal dari Christopher Colombus yang di akui oleh orang eropa sebagai penemu benua Amerika (padahal sebelumnya banyak orang yang telah ke Amerika sebelum Colombus).
Orang-orang eropa pada masa Columbus tidak mengenal daerah-daerah di luar eropa. Satu-satunya daerah Asia yang mereka kenal adalah India. Oleh karena itu mereka menyebut seluruh Asia termasuk China (sebelum mereka beri nama china) dengan nama India (itu pulalah mengapa Indonesia dulu mereka beri nama East Hindie atau India Timur).
Awalnya ketika armada kapal Colombus menjumpai daratan Amerika, dia menganggap bahwa mereka telah sampai ke Asia yang mereka sebut India, oleh karena itulah penduduk asli Amerika dia sebut Indian. Sampai sekarang ke-salah kaprah-an ini masih dipelihara oleh bangsa-bangsa lainnya di dunia, dengan menyebut penduduk asli Amerika dengan nama INDIAN.
Orang-orang eropa pada masa Columbus tidak mengenal daerah-daerah di luar eropa. Satu-satunya daerah Asia yang mereka kenal adalah India. Oleh karena itu mereka menyebut seluruh Asia termasuk China (sebelum mereka beri nama china) dengan nama India (itu pulalah mengapa Indonesia dulu mereka beri nama East Hindie atau India Timur).
Awalnya ketika armada kapal Colombus menjumpai daratan Amerika, dia menganggap bahwa mereka telah sampai ke Asia yang mereka sebut India, oleh karena itulah penduduk asli Amerika dia sebut Indian. Sampai sekarang ke-salah kaprah-an ini masih dipelihara oleh bangsa-bangsa lainnya di dunia, dengan menyebut penduduk asli Amerika dengan nama INDIAN.
Quote:
Akhir kata Dengan penjelesan yang saya peroleh dari internet sebagaimana dijelaskan di atas sekarang agan-agan jadi ngerti dan berharap ngerti
tentang perbedaan penyebutan nama ini, mengapa orang Indonesia menyebut Yunani untuk nama negara Greece, Mesir untuk negara Egypt, dan Belanda untuk Netherlands/Holland.

Spoiler for open:
KALO AGAN BERKENAN KASIH ANE.





DAN TIDAK MENOLAK









DAN TIDAK MENOLAK





Spoiler for Sumur bor:
Diubah oleh andriemous97 27-04-2014 13:32
0
9.8K
Kutip
65
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan