Crowdsourcing, adalah proses kerja baru yang melibatkan kerumunan/banyak orang (komunitas) untuk membantu pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh salah satu karyawan atau kontraktor.
Bayangkan jika Anda membutuhkan logo baru untuk bisnis Anda. Daripada menyewa freelancer, lembaga, atau in-house desainer, dengan crowdsourcing Anda dapat memposting kebutuhan Anda dan beberapa desainer akan bersaing dan menciptakan logo kustom hanya untuk Anda.

Crowdsourcing dapat dibagi menjadi empat subkategori utama:
• Microtasks
Mengambil proyek dan memecahnya menjadi potongan-potongan kecil seperti yang terlihat di Amazon Mechanical Turk ("pasar online untuk bekerja."). Setiap pekerja kerumunan hanya bisa melihat sedikit proyek. Anda bisa menyewa satu orang untuk mengerjakan 1.000 foto atau menyewa 1.000 orang untuk mengerjakan 1 foto.
Di indonesia seperti di poin-web
• Macrotasks
Serupa dengan microtasks, namun skala pekerjaanya lebih besar. Pekerja dapat ikut terlibat dengan porsi pengetahuan yang mereka miliki.
• Crowdfunding -
Mendapatkan kerumunan untuk membantu mendanaisuatu proyek. Ini unik karena Anda dapat menetapkan tujuan pendanaan dan tenggat waktu
• Crowd Kontes -
Meminta kerumunan untuk bekerja dan hanya memberikan kompensasi kepada entri yang dipilih. Sering terlihat di situs desain seperti 99designs, dan di Indonesia ada sribu.com