PKKPI: Target Meleset, Mandat Pencapresan Jokowi Harus Dikembalikan

HEBATNEWS. COM – Target perolehan suara sebesar 36 % yang dicanangkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam pemilu legislatif (pileg) tanggal 9 April lalu tidak tercapai.

Sosok Joko Widodo (akrab disapa Jokowi) yang digadang-gadang mampu dan sanggup mendongkrak perolehan suara PDIP ternyata tidak sesuai harapan. Singkat kata, pesona dan pamor ketokohan Jokowi kian meredup dan lusuh.

Menanggapi hal tersebut analis politik Pusat Kajian Komunikasi Politik Indonesia (PKKPI) Aendra Medita menilai seharusnya Jokowi secara ikhlas mengembalikan mandat pencapresan yang sudah diberikan Ketua umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu.

“Jokowi harus dengan ikhlas dan rela kembalikan mandat tersebut. Kenapa? Karena target perolehan suara PDIP tak sesuai harapan,” kata Aendra saat dihubungi PorosNews. Com, Jakarta, Kamis (10/4).

Lebih lanjut Aendra menambahkan, jika Megawati Soekarnoputri yang mencabut pencapresan Jokowi maka putri Bung Karno itu akan kehilangan reputasi di mata publik. Sebab, publik akan menilai jika PDIP hanya mengedepankan politik pragmatis jangka pendek saja dan mereduksi nilai-nilai perjuangan yang selama ini terus dikumandangkan oleh partai politik berlambang banteng moncong putih tersebut.

Untuk menjaga reputasi dan nama baik Megawati tersebut, Aendra menyarankan agar Jokowi secara bijak dan ‘legowo’ mengembalikan mandat sekaligus amanah pencapresan tersebut.

“Iya, saya rasa itu solusi yang paling baik. Jokowi kembalikan mandat pencapresan ke bu Mega (Megawati Soekarnoputri_red). Dan Jokowi harus fokus pimpin Jakarta dulu,” tutupnya (PN/JL)


http://hebatnews.com/2014/04/11/pkkp...-dikembalikan/

Kalau dari segi etika dan moral sih begitu... seharusnya loh ya.. seharusnya kalau memang punya etika dan moral..