Niat Hati Ingin Membantu Orang, Malah Buntung Yang Didapat
TS
uzan16
Niat Hati Ingin Membantu Orang, Malah Buntung Yang Didapat
Berikut adalah kisah dari salah satu temen ane Gan... Mohon dibaca dengan seksama, kiranya bisa menjadi pelajaran untuk agan agan semuanya
Langsung saja, ini adalah ane ambil dari status temen ane yang habis ditipu / dijebak via "PAY PA*"
Cekidot Gan :
Spoiler for Cerita:
Quote:
Pada awalnya saya membaca status orang yang butuh bantuan pencairan dana dipaypai. membaca status tersebut saya tergugah untuk membantu..memang dalam status tersebut diterangkan akan diberikan hadiah "besar" bagi yang bisa, tapi itu saya tidak terlalu pikirkan..alasan kemanusiaan yang membuat saya ingin membantu orang ini.
Quote:
Saya segera komen status orang itu dan meminta dia untuk japri (jalur pribadi / pm) saja untuk membicarakan hal itu dan benar saja, dia langsung pm saya dan meminta tolong kepada saya untuk mencairkan dana paypai dia dengan cara mentransfernya ke akun paypai saya dan mencairkannya ke bank account dan saya pun menyanggupinya. *1
Quote:
Ketika itu saya sedang berada diluar rumah (jalan-jalan) dan ketika menemani istri saya mampir ke toko, saya melihat ada status orang itu tag nama saya bahwa dia sudah mengirim uang ke saya sebesar 10Pounds (2x mengirim, masing2 5Pounds), lalu saya kirim japri ke orang tersebut bukti email bahwa sudah sampai, dan dia malam itu ingin mengirimkan 3jt, 2jt dicairkan ke bank dia dan sisanya diberikan ke saya, dia mulai terus mentransfer dana paypainya terus menerus dan per transfer adalah 5Pounds dan begonya saya belum curiga juga. *2
Quote:
Setelah dia mengirimkan sampai sejumlah $315 USD (dipaypai saya, otomatis lsg terconvert) dia meminta untuk ditransferkan 2jt ke bank orang itu, saya lalu segera mentransferkannya dan sisanya saya cairkan ke akun bank saya. kecurigaan saya disini mulai, saya menanyakan darimana dia mendapatkan uang sebanyak itu (dari screenshot postnya, dia memiliki uang 120jtan dalam akun paypainya) dan dia menjawab bahwa itu adalah gajinya sebagai freelancer..begini percakapannya :
Quote:
saya : ini akun hacking ya?kalo iya, semisal mengkhawatirkan saya cancel bro transfer tadi dan saya kembalikan ke penyedia dananya
doi : bukan mas ini asli penghasilan ku dibidang security system dan network engineering + software engineering di SZ jadi gini:
saya kan nggak ada paypai, lalu orang yg mau gaji saya, dia minta akun paypai untuk transaksi gaji saya nah, saya pinjam akun paypai teman saya yang mengatas namakan andrew . kerja saya microcontroller untuk finger sensor with SQL Database serta menjaga kemanan 300 situs website
Quote:
sebenarnya saya sudah sangat curiga dengan bahasanya apalagi tentang pekerjaannya, bukan karena orang tersebut diprofilenya baru SMK tetapi lebih ke pola bahasa yang digunakan orang itu tapi begonya bagi saya adalah masih percaya dengan perkataan orang itu! *damn*
Quote:
Beberapa hari kemudian saya mendapati banyak email dari paypai yang memberikan kabar ada claim "unauthorized transaction" dan mengabarkan bahwa transaksi yang dilakukan orang itu ternyata ilegal, dana tertarik semua dan sialnya pada akhirnya dana diakun paypai saya menjadi -$48,43 USD. jujur saja kepanikan saya bukan karena saya harus membayar sejumlah itu, tetapi karena akun paypai saya sangat sering untuk transaksi-transaksi dan saya tidak ingin bermasalah dengan paypai..lalu saya segera urus masalah ini, dan untungnya saya masih MENYIMPAN BUKTI screenshot2 baik percakapan dan bukti posting dia yang menyatakan mentransfer sejumlah dana ke akun paypai saya sehingga bisa saya jadikan pegangan kalo ada masalah dibelakang.
Quote:
Setelah masalah ini, seperti dugaan saya..akun fb orang ini telah dihapus dan tidak dapat saya buka kembali.
Quote:
Masalah ini saya "blow-up" ke publik bukan karena saya masih jengkel kepada orang ini, tetapi lebih mengingatkan ke kita semua agar lebih berhati-hati kepada kasus semacam ini, mulai sekarang saya akan lebih berhati-hati, saya sengaja untuk menampilkan profil orang ini supaya anda tidak terjebak oleh orang yang sama seperti saya.
note : 1 blok paragraf terakir sengaja tidak ane cantumkan, sesuai permintaan dari yang punya status.
Untuk agan agan sekalian yang mengetahui ID FB sang "korban" dan si "pelaku", mohon tidak share disini. (ini permintaan sang "korban").
mohon maaf juga karena link sumber tidak bisa saya sertakan karena permintaan yang punya status .
nih perijinannya kalo ngga percaya :
Spoiler for ngga usah dibuka :
Pelajaran : Kita harus lebih selektif untuk memberi kebaikan kepada orang lain. udah gitu aja sih.
Tinggalkan jejak + bintang ya Gan.. supaya info ini nggak tenggelam, biar seantero Indonesia bisa lebih selektif lagi dalam menentukan langkah.