Quote:
PDIP Terbuai Hasil Survei
JAKARTA - Direktur Political Communication (PolcoMM) Institute, Heri Budianto, menilai cara Joko Widodo (Jokowi) "menjual" PDIP tidak efektif. Sedangkan tokoh yang lain berhasil mengangkat nama partainya saat kampanye.
"Prabowo jualan Gerindra, Roma Irama dan Mahfud jualan PKB berhasil. Tokoh alternative yang muncul berhasil menjual nama partai. Misalnya, Gerindra adalah Prabowo, Prabowo adalah Gerindra. Tapi Jokowi bukan PDIP, PDIP bukan Jokowi,” kata Heri, Kamis (10/4/2014) malam.
Selain itu, menurut Heri, tidak ada komunikasi yang baik dari PDIP kepada masyarakat soal pencapresan Jokowi. Mantan Wali Kota Surakarta itu, lanjut Heri, hanya berkomunikasi secara personal.
“Kelemahan PDIP itu tidak secara penuh melakukan komunikasi dengan masyarakat terkait pencapresan Jokowi. Sehingga masyarakat mungkin masih tidak menerima,” terangnya.
Disampaikan Heri, publik juga masih belum melihat program kerja yang jelas jika Jokowi maju menjadi calon Presiden karena waktu deklarasinya sangat mepet dengan Pemilihan Legislatif.
“Publik melihat Jokowi dicalonkan dalam waktu yang mepet, yaitu pertengahan Maret. PDIP sudah terbuai duluan dengan berbagai survei elektabilitas yang menyuguhkan elektabilitas yang tinggi untuk Jokowi,” tukasnya.
SUMBER.........
Mungkin publik berpatokan kalo ' Jokowi yes, PDIP no', makanya suara PDIP enggak sesuai target di pileg kemarin!!!!