

TS
pecotot
[SANTAI] TNI-AL tangkap 5 kapal Trawl dari Thailand
TNI AL Tangkap 5 Kapal Pencuri Ikan Asal Thailand
Kamis, 10 April 2014 17:54 wib | Salman Mardira - Okezone
BANDA ACEH – Lima kapal nelayan yang menggunakan pukat harimau (trawl) asal Thailand ditangkap oleh petugas TNI Angkatan Laut dalam patrol di perairan Selat Malaka, Aceh. Aparat ikut meringkus 56 anak buah kapal (ABK) asal Thailand dan Myanmar, karena masuk secara tidak sah ke perairan Indonesia.
“Mereka mencoba mengelabui petugas dengan memasang bendera Indonesia. Nama kapal-kapal itu juga menggunakan bahasa Indonesia,” ujar Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Lhokseumawe Lokseumawe, Letkol Sumartono saat dihubungi wartawan, Kamis (10/4/2014).
Menurutnya, penangkapan dilakukan subuh tadi, usai mendapat informasi dari nelayan bahwa banyak kapal asing yang mencuri ikan menggunakan trawl di perairan Aceh Timur.
Menggunakan Kapal Angkatan Laut Bireun milik TNI AL, 15 aparat yang dipimpin langsung Danlanal bergerak ke Selat Malaka untuk berpatroli, dan menemukan kapal-kapal asing itu sedang mencuri ikan di sekira 11 mil dari daratan Idi, Aceh Timur.
Sumartono menyebutkan, kapal-kapal yang ditangkap itu diberi nama seperti kapal-kapal nelayan Indonesia di antaranya Bintang Laut, Ikan, Kakap dengan bobot mesin 30 hingga 40 grass ton. Mereka juga memakai bendera Indonesia, untuk mengelabui petugas.
Usai tertangkap, kelima kapal itu digiring ke pelabuhan bekas PT. Asean Aceh Fertilizer (AAF) di Krueng Geukuh, Aceh Utara. ABK terdiri dari 45 warga Myanmar dan 11 warga Thailand kini ditahan bersama kapal di sana.
TNI AL kini masih memeriksa nahkoda dan teknisi kapal tersebut, untuk penyelidikan dan mengambil tindakan hukum selanjutnya. (ris)
http://news.okezone.com/read/2014/04...-asal-thailand
*****************************************************************************
apakah ada aksi balas dendam?
Kamis, 10 April 2014 17:54 wib | Salman Mardira - Okezone
BANDA ACEH – Lima kapal nelayan yang menggunakan pukat harimau (trawl) asal Thailand ditangkap oleh petugas TNI Angkatan Laut dalam patrol di perairan Selat Malaka, Aceh. Aparat ikut meringkus 56 anak buah kapal (ABK) asal Thailand dan Myanmar, karena masuk secara tidak sah ke perairan Indonesia.
“Mereka mencoba mengelabui petugas dengan memasang bendera Indonesia. Nama kapal-kapal itu juga menggunakan bahasa Indonesia,” ujar Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Lhokseumawe Lokseumawe, Letkol Sumartono saat dihubungi wartawan, Kamis (10/4/2014).
Menurutnya, penangkapan dilakukan subuh tadi, usai mendapat informasi dari nelayan bahwa banyak kapal asing yang mencuri ikan menggunakan trawl di perairan Aceh Timur.
Menggunakan Kapal Angkatan Laut Bireun milik TNI AL, 15 aparat yang dipimpin langsung Danlanal bergerak ke Selat Malaka untuk berpatroli, dan menemukan kapal-kapal asing itu sedang mencuri ikan di sekira 11 mil dari daratan Idi, Aceh Timur.
Sumartono menyebutkan, kapal-kapal yang ditangkap itu diberi nama seperti kapal-kapal nelayan Indonesia di antaranya Bintang Laut, Ikan, Kakap dengan bobot mesin 30 hingga 40 grass ton. Mereka juga memakai bendera Indonesia, untuk mengelabui petugas.
Usai tertangkap, kelima kapal itu digiring ke pelabuhan bekas PT. Asean Aceh Fertilizer (AAF) di Krueng Geukuh, Aceh Utara. ABK terdiri dari 45 warga Myanmar dan 11 warga Thailand kini ditahan bersama kapal di sana.
TNI AL kini masih memeriksa nahkoda dan teknisi kapal tersebut, untuk penyelidikan dan mengambil tindakan hukum selanjutnya. (ris)
http://news.okezone.com/read/2014/04...-asal-thailand
*****************************************************************************
apakah ada aksi balas dendam?

0
7.9K
44
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan