Quote:
Beri Kesempatan PSK 'Nyoblos', Gang Dolly Libur Dua Hari
Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal , Editor : Glori K. Wadrianto , Rabu, 9 April 2014 | 14:19 WIB
KOMPAS Kawasan Gang Dolly Surabaya
SURABAYA, KOMPAS.com - Operasional komplek pramuriaan Dolly, Surabaya, diliburkan selama dua hari. Salah satu tujuannya agar para Pekerja Seks Komersial (PSK) bisa pulang kampung untuk menyalurkan hak pilihnya.
Koordinator Paguyuban Pekerja Lokalisasi Prostitusi itu, Safik, yang dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan, hampir semua PSK di Dolly adalah warga di luar Surabaya.
Sehingga mereka diberi kesempatan untuk menggunakan hak politiknya di kampung halaman. "Kebijakan penutupan Dolly sejak Selasa (8/4/2014) kemarin, dan buka kembali pada Kamis (10/4/2014) besok," kata Safik.
Para PSK tersebut, kata Safik juga warga negara yang memiliki hak politik sama dengan warga lainnya. "Siapa tahu, lima tahun kedepan, negara bisa merubah nasib mereka menjadi lebih baik," ujar Safik.
Safik pun menyebutkan, libur Gang Dolly juga untuk menghargai pesta demokrasi lima tahunan yang diselenggarakan pemerintah tersebut.
Kendati diliburkan, tidak semua PSK memilih pulang kampung. Sebagian PSK memilih mencoblos di TPS sekitar komplek lokalisasi Dolly dan Jarak di wilayah kecamatan Sawahan, Surabaya.
PKS e PSK
PSK pilih PKS
salam 3 tok3t qu33n