Agan tentu pernah denger kalau dalam pemilu, suatu partai atau caleg atau calon pejabat lainnya mesti menang di atas sekian persen kan? Agan pikir kalau agan golput, agan bisa membuat mereka kekurangan persentase dan kalah/pemilu jadi ga sah? Engga gan!

Pemenang pemilu itu ditentukan berdasarkan persentasi orang yg nyoblos, bukan persentasi seluruh rakyat Indonesia.

Jadi sekalipun seIndonesia yg nyoblos cuma 4 orang, pemilu tetap sah! Ibaratnya 4 orang itu menentukan nasib 200 juta rakyat Indonesia. Rugi dong yg 200 juta orang itu nasibnya ada di tangan orang lain. Itulah ruginya golput. Golput ga punya posisi tawar. Ga milih tapi toh nasibnya tetep ditentukan oleh hasil pemilu. Rugi.



Golput sebetulnya sama aja dgn nyoblos2 juga gan tapi secara tidak langsung, dan siapa yg dicoblos juga bukan berdasarkan keinginan agan. Hak pilih agan ga hilang atau hangus, tapi digunain dan diwakili secara tdk langsung sama orang lain yg nyoblos.

Misalkan partai A dapet suara 60%, partai B dapet suara 40%. Itu persentasi berdasarkan yg nyoblos aja. Partai A menang. Persentase golput misalkan 20%. Ya yang 20% itu sama aja dgn nyoblos dan mendukung kemenangan partai A. Golput itu sama aja kayak nyoblos gan, ruginya, orang yang agan coblos secara tidak langsung itu bukan berdasarkan kehendak agan-agan!

Jadi salah coblos karena kehendak agan sendiri itu lebih baik daripada golput gan. Karena golput itu membiarkan masuknya persentase hak pilih agan ke orang-orang yang ga agan kehendaki

Tingkat golput ga akan menggagalkan pemilu gan, tapi cuma menurunkan kualitas demokrasinya aja. Dan sebetulnya ga ada yang rugi kalau agan golput kecuali diri agan sendiri!

Parpol-parpol tertentu malah dapat keuntungan kalau semakin banyak yang golput. Loh kenapa? Karena persentase perkepala pemilih jadi lebih besar. Maksudnya adalah, kalau dari 100.000 rakyat semuanya ga ada yang golput. Partai perlu menaklukan 25.000 orang supaya dapat 25% suara. Tapi kalau semuanya golput kecuali 4 orang seperti contoh sebelumnya. Maka parpol cukup menaklukan 1 orang untuk dapat 25% suara. Persaingannya emang ketat dengan parpol lain, tapi tetap aja menaklukan 1 orang lebih bisa terkoordinir. Semakin banyak golput, semakin sedikit orang yang perlu ditaklukan oleh parpol untuk menang.

Jadi sebetulnya makin banyak yang golput, parpol makin mudah menangin pemilu! Soal ada parpol yang mau panen suara dari orang golput, itu cuma extra suara doang karena golput lahan kosong.

So, agan bayar pajak, itu wajib. Dengan bayar pajak, agan dapat semua hak-hak sebagai warga negara seperti menikmati fasilitas pembangunan, jalan raya, jalan tol, makanan, dsb. TERMASUK HAK SUARA.

Tahun ini, pemerintah habiskan 27 triliun rupiah buat ngadain pemilu gan. Uang darimana itu? Ya dari pajak gan!

Agan golput sama aja kayak agan udah bayar lalu dikasih hak buat ikut serta menentukan nasib bangsa, tapi agan ga mau. Ga ada yg rugilah kecuali agan sendiri. Golput ga golput bayar. Golput ga golput hasil pemilu tetep nentuin nasib agan 5 tahun ke depan. Ya lebih baik cari informasi tentang caleg-caleg misalnya di http://orangbaik.orglalu datang ke TPS buat pakai hak suara agan kan.