- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Tak Akui Agama Khonghucu, Iklan KPU digugat
![jhoncowosejati](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
jhoncowosejati
Tak Akui Agama Khonghucu, Iklan KPU digugat
Quote:
Jakarta – Gawat! Agama Khonghucu yang sudah resmi diakui sebagai salah satu agama di Indonesia, malah tidak dicantumkan dalam iklan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjelang Pemilu 2014. Akibatnya, Generasi Muda Khonghucu (GEMAKU) menggugat keteledoran dan kekonyolan KPU tersebut.
“Kami Generasi Muda Khonghucu (GEMAKU) menuntut penjelasan Iklan KPU yang hanya menampilkan 5 agama. Kami mengajukan nota protes tegas kepada KPU,” tandas Ketua GEMAKU Indonesia, Kris Tan, Sabtu (5/4/2014), mewakili Umat Khonghucu Indonesia.
Ia meminta agar dicermati iklan KPU yang menyuruh warga tidak golput. “Di situ ada pemilih pemula, pemilih perempuan, pemilih disabilitas, pemilih marginal. Tapi giliran tokoh agama, yang muncul 5 agama, gimana nih? KPU saja nggak profesional atau disengaja ya? Iklannya ditayangkan setiap 2 menit di TV Nasional,” protes Kris Tan.
Kris Tan berharap KPU segera memperhatikan dan memperbaiki serta menjelaskan hal ini dengan arif dan bijaksana. “Jika tidak, kami tidak segan-segan mengambil langkah hukum agar terciptanya keadilan dan minimalisasi diskriminatif,” ancamnya.
Secara terpisah, tokoh pendiri Aliansi Rakyat Merdeka (ARM) Pro PDIP, Moh Jumhur Hidayat menyatakan setuju dan mendukung gugatan GEMAKU terhadap KPU tersebut. “Saya setuju dan mendukung pernyataan GEMAKU tersebut!” tegas Mantan Kepala BNP2TKI.
Sebelumnya, GEMAKU telah bergabung dengan ARM Pro PDIP yang digalang oleh Moh Jumhur Hidayat. “Atas dasar pertimbangan yang panjang dan matang dalam melihat serta mengamati perkembangan politik yang terjadi di tanah air, kami dari GEMAKU Indonesia merasakan adanya kesamaan pandangan, pemikiran dan pemahaman dengan ARM Pro PDIP terkait kepemimpinan nasional bangsa Indonesia ke depan,” tegas Kris Tan bersama Sekjen GEMAKU Mario dalam pernyataannya, Senin (24/3) lalu. (ira)
http://edisinews.com/berita-tak-akui-agama-khonghucu-iklan-kpu-digugat.html#ixzz2y7HpOjWa
“Kami Generasi Muda Khonghucu (GEMAKU) menuntut penjelasan Iklan KPU yang hanya menampilkan 5 agama. Kami mengajukan nota protes tegas kepada KPU,” tandas Ketua GEMAKU Indonesia, Kris Tan, Sabtu (5/4/2014), mewakili Umat Khonghucu Indonesia.
Ia meminta agar dicermati iklan KPU yang menyuruh warga tidak golput. “Di situ ada pemilih pemula, pemilih perempuan, pemilih disabilitas, pemilih marginal. Tapi giliran tokoh agama, yang muncul 5 agama, gimana nih? KPU saja nggak profesional atau disengaja ya? Iklannya ditayangkan setiap 2 menit di TV Nasional,” protes Kris Tan.
Kris Tan berharap KPU segera memperhatikan dan memperbaiki serta menjelaskan hal ini dengan arif dan bijaksana. “Jika tidak, kami tidak segan-segan mengambil langkah hukum agar terciptanya keadilan dan minimalisasi diskriminatif,” ancamnya.
Secara terpisah, tokoh pendiri Aliansi Rakyat Merdeka (ARM) Pro PDIP, Moh Jumhur Hidayat menyatakan setuju dan mendukung gugatan GEMAKU terhadap KPU tersebut. “Saya setuju dan mendukung pernyataan GEMAKU tersebut!” tegas Mantan Kepala BNP2TKI.
Sebelumnya, GEMAKU telah bergabung dengan ARM Pro PDIP yang digalang oleh Moh Jumhur Hidayat. “Atas dasar pertimbangan yang panjang dan matang dalam melihat serta mengamati perkembangan politik yang terjadi di tanah air, kami dari GEMAKU Indonesia merasakan adanya kesamaan pandangan, pemikiran dan pemahaman dengan ARM Pro PDIP terkait kepemimpinan nasional bangsa Indonesia ke depan,” tegas Kris Tan bersama Sekjen GEMAKU Mario dalam pernyataannya, Senin (24/3) lalu. (ira)
http://edisinews.com/berita-tak-akui-agama-khonghucu-iklan-kpu-digugat.html#ixzz2y7HpOjWa
Quote:
Gerindra Dukung Sikap Generasi Khonghucu Desak KPU Berlaku Adil
JAKARTA, INILAH BERITA – Partai Gerindra menyayangkan atas sikap KPU yang tidak melibatkan generasi khonghucu dalam sosialisasi pemilihan umum legislatif. Demikian diungkapkan oleh juru bicara partai Gerindra, Anggawira, Jakarta, Minggu. (6/4/2014)
“Dalam proses sosialisasi pemilu legislatif harusnya sedapat mungkin KPU berlaku adil, dalam pemuatan iklan sosialisasi semua pihak dan elemen harus dilibatkan,” tegas Anggawira dalam menanggapi protes yang disampaikan Generasi Muda Khonghucu kepada KPU atas penanyangan iklan.
Lebih lanjut diungkapkan, bahwa KPU harus lebih berhati-hati dalam proses sosialisasi ini dengan memperhatikan semua aspek kehidupan masyarakat.
“Karena tentunya penyelengaraan pemilu ini untuk kepentingan kita bersama, kami mendukung upaya yang yang dilakukan oleh GEMAKU sebagai upaya saling sinergi,” kata Anggawira.
Sebelumnya, Ketua Umum GEMAKU yang mengajukan nota protes keberatan atas pemuatan iklan sosialisasi pemilu yang dinilai tidak mengakomodasi semua kepentingan masyarakat. “Kami tidak segan-segan akan akan mengambil langkah hukum jika hal ini tidak segera diperhatikan oleh KPU,” ungkap Kristan. (Tok)
http://inilahberita.com/gerindra-dukung-sikap-generasi-khonghucu-desak-kpu-berlaku-adil
JAKARTA, INILAH BERITA – Partai Gerindra menyayangkan atas sikap KPU yang tidak melibatkan generasi khonghucu dalam sosialisasi pemilihan umum legislatif. Demikian diungkapkan oleh juru bicara partai Gerindra, Anggawira, Jakarta, Minggu. (6/4/2014)
“Dalam proses sosialisasi pemilu legislatif harusnya sedapat mungkin KPU berlaku adil, dalam pemuatan iklan sosialisasi semua pihak dan elemen harus dilibatkan,” tegas Anggawira dalam menanggapi protes yang disampaikan Generasi Muda Khonghucu kepada KPU atas penanyangan iklan.
Lebih lanjut diungkapkan, bahwa KPU harus lebih berhati-hati dalam proses sosialisasi ini dengan memperhatikan semua aspek kehidupan masyarakat.
“Karena tentunya penyelengaraan pemilu ini untuk kepentingan kita bersama, kami mendukung upaya yang yang dilakukan oleh GEMAKU sebagai upaya saling sinergi,” kata Anggawira.
Sebelumnya, Ketua Umum GEMAKU yang mengajukan nota protes keberatan atas pemuatan iklan sosialisasi pemilu yang dinilai tidak mengakomodasi semua kepentingan masyarakat. “Kami tidak segan-segan akan akan mengambil langkah hukum jika hal ini tidak segera diperhatikan oleh KPU,” ungkap Kristan. (Tok)
http://inilahberita.com/gerindra-dukung-sikap-generasi-khonghucu-desak-kpu-berlaku-adil
Saran ane,instasi apapun harus lebih teliti lagi deh..
Diubah oleh jhoncowosejati 07-04-2014 14:46
0
2.8K
Kutip
22
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan