Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

xodox_sAvatar border
TS
xodox_s
Ir. Joko Widodo VS Prabowo Subianto (Purn.). (Antara Nekolim dan Borjuasi Nasional)
Kedua nama di judul thread diatas, belakangan mencuat (hampir mengerucut) seperti menegasikan Capres2 lain.

Banyak pengamat mengamat menyarankan bahwa akan sulit jika kita melihat apa yg akan mereka lakukan jika terpilih. Karena itu masa depan. Yg bisa kita jadikan acuan adalah masa lalu kedua orang diatas.

Berikut opini dan "issue" dosa2 yang berkembang di-massa Rakyat untuk kedua orang yg dimaksud:

Ir. Joko Widodo:
banyak yg berangapan bahwa beliau adalah boneka dari Ketum PDIP, sampai saat ini track record Jokowi masih putih (terlepas dari "ambisi" (yg menurut beliau perintah partai) untuk menjadi RI1, mengesampingkan Solo1 dan DKI1)
Maka banyak saingan kubu PDIP menggelontorkan issue dosa si Ketum kepada publik
berikut salah satu issue tersebut:

[url] http://m.merdeka.com/politik/fahri-hamzah-ngetweet-melawan-lupa-ingatkan-7-dosa-megawati.html[/url]

sebuah wacana yg kalau boleh saya bilang terlihat Mega dekat dengan "asing", bahkan juga di-issue-kan pencapresan Jokowi didukung oleh "asing" dengan respond naiknya nilai tukar Rp-USD, dan naiknya jumah Investasi asing sesaat setelah Jokowi diumumkan sebagai Capres.

Tak salah kemudian kalau saya berpendapat kubu Jokowi ini pro Neo Kapitalisme dan Liberalisme

H. Prabowo Subianto (Purn. TNI)
Hilang sesaat dari media pada kisaran 90an akhir, padahal namanya santer terdengar setelah tragedi Mei 1998.
Kubunya beraksi bak Janggo memuntahkan "peluru" ke semua saingan capres lain terlebih kubu jokowi, dengan mengatakan: "atas sepengetahuan atasan(win-red)" untuk tragedi 1998. Dan memblow perjanjian batu tulis ke publik.
dan berikut opini dan Issue dari publik tentang Dosa Prabowo:
[url] https://m.facebook.com/PrabowoSubianto/posts/10151331802566179[/url]
Hmmmm...... ya mereka yg hidup dimasa Rezim Soeharto pasti kenal betul bagaimana Militer berkolaborasi dengan Pengusaha lokal dalam memanfaatkan SDA Indonesia, Sebut saja Bob Hasan misalnya, semua ring Soeharto merasakan kenikmatan "mewahnya alam Indonesia"

Kemudian kembali tak salah kalau saya berpendapat H. Prabowo Subianto (Purn. TNI) merupakan pendukung Konglomerasi Nasional, Feodal yang mendukung Kapitalisme Domestik.

kedua Opini publik dan berujung pada pendapat saya pribadi diatas, membuat saya menarik kesimpulan Whos the better person that should i chose?
Saya tidak akan pilih keduanya tentu saja. lantas siapa yg seidealnya kita pilih?
tergantung persepsi dari mana anda melihat
to be continue (open to edit)
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
6.5K
59
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan