Siapa bilang rambut itu cuma mahkota untuk perempuan? Laki-laki juga concern banget loh buat masalah yang berhubungan sama rambut. Buktinya produk yang dikhususkan buat laki-laki itu lebih banyak dibandingkan perempuan. Dari mulai pomade, hair wax atau spray. Just name it! Nah, di postingan ini saya bakal membahas tentang perbedaan masing-masing hairstyling product untuk laki-laki biar kamu tau sedikit sejarahnya dan pegangan buat memilih produk yang sesuai dengan gaya yang kamu pengen. Cek artikel keren lainnya di catatan-romi.blogspot.com
Spoiler for 1:
Hair spray
Hair spray modern belum ditemukan hingga Perang Dunia II. Ketika itu, kaleng aerosol digunakan untuk menyemprot insektisida di daerah yang luas dan baru pada tahun 1940-an dipasarkan secara komersil. Hair spray mengandung polymer sebagai bahan dasar perekat yang juga digunakan dalam industri plastik dan kayu. Hair spray dikemas dalam botol aerosol dengan ukuran 1 oz - 2,5 oz. Sebagai satu-satunya hairstyling product yang digunakan dengan cara disemprot, hair spray populer digunakan di wanita untuk model rambut sanggul di acara-acara resmi supaya bisa bertahan berjam-jam (pengetahuan pribadi, hahaha). Hasil akhir yang didapat dari penggunaan hairs pray adalah rambut yang keras dan kering. Saya nggak merekomendasikan penggunaan hair spray setiap hari karena kandungan kimianya yang nggak sehat buat pernapasan, kulit kepala, rambut dan ozon bumi.
Contoh merk: Rudy Hadisuwarno, Corina dan Barbara
Kisaran harga: 30 ribu - 300 ribu
Spoiler for 2:
Hair wax
Dengan banderol harga yang murah, user friendly, kemudahan dalam pencucian, varian yang banyak serta distribusi yang luas menjadikan wax sebagai hair styling product paling populer yang digunakan pria. Hair wax mengandung lilin wax atau malam sebagai bahan dasarnya dan secara umum menjadikan rambut keras dan terlihat basah sehingga membuat rambut mudah diatur dan ditarik-tarik. Hair wax biasanya dikemas dalam wadah plastik berisi gel berukuran 2 oz. Model rambut seperti harajuku, spike, semi-mohawk, cock-atoo, slickback pomp dan messy bedhead menggunakan wax sebagai produk pembentuknya.
Contoh merk: Gatsby, L’Oreal, Dax (selain pomade, Dax memang punya produk wax), Schwarzkopf dan Hanz de Fuko (merk yang meng-endorse David Beckham)
Kisaran harga: 10 ribu - 200 ribu
Spoiler for 3:
Hair cream
Salah satu hair product paling umum selain hair wax. Hair cream memang nggak memiliki hold atau shine yang bertahan lama seperti hair wax atau pomade karena hair cream lebih berfungsi untuk menjaga kesehatan, kelembaban dan mencegah ketombe. Hair cream biasanya memiliki krim yang lebih encer dibandingkan hair wax dan memiliki berbagai kandungan seperti air, zinc, protein yang baik untuk rambut. Ukuran bervariasi dari 50 ml - 200 ml. Gaya rambut yang cocok digunakan dengan hair cream adalah side part. Hair cream klop sekali dijadikan sebagai bahan degreasing pomade maupun brilliantine untuk melarutkan residu minyak yangg nggak larut dengan air.
Contoh merk: Brylcream, Gatsby THC, Clear, Brisk dan Johnny Anrean
Kisaran harga: 10 ribu - 50 ribu
Spoiler for 4:
Brilliantine dan pomade
Dua produk ini memiliki karakter dan bahan baku yang nyaris sama (seperti pada kasus J.S Sloane dan Tree Flowers) sehingga keduanya sengaja saya satukan. Jika ditilik dari sejarahnya, pomade telah ditemukan pada abad 19 sedangkan brilliantine baru ditemukan pada abad 20 oleh orang Prancis bernama Ed Pinaud. Masyarakat pada umumnya memiliki pemahaman yang kurang tepat antara brilliantine/pomade dengan hair wax. Perbedaannya yang paling jelas antara keduanya adalah: brilliantine/pomade memiliki fungsi untuk mengkakukan rambut sedangkan wax memiliki fungsi mengeraskan. Selain itu, brilliantine/pomade memiliki ketahanan dan shine yang jauh lebih kuat dan mampu bertahan berhari-hari dibandingkan hair wax walaupun harus dibayar dengan kesulitan dalam pencucian. Baik brilliantine dan pomade bisa saja menggunakan oil, petrolatum, wax bahkan aqua sebagai bahan dasarnya. Sedikit perbedaan antara brilliantine dan pomade adalah varian produk: biasanya brilliantine hanya memiliki satu jenis varian sedangkan pomade memiliki tiga atau lebih varian yang dibedakan berdasarkan tingkat hold dan shine. Gaya rambut yang biasa menggunakan produk-produk ini adalah slickback, pompadour dan ducktail.
Contoh merk: Santal, Rita, J.S Sloane, Three Flowers, Gatsby Pomade, Tancho dan Murrays
Kisaran harga: 8 ribu - 300 ribu
Agan-agan paling sering produk yang mana? Share di sini ya.. Cek juga artikel lain tentang produk-produk rambut di catatan-romi.blogspot.com