Quote:
atau klik link ini --> [URL=http://i0.wp.com/poisson.phc.unipi.it/~maggiolo/wp-content/uploads/2014/01/SolarTimeVsStandardTime.png]http://i0.wp.com/poisson.phc.unipi.it/~maggiolo/wp-content/uploads/2014/01/SolarTimeVsStandardTime.png[/URL] kalo gambarnya ngak nampak
Peta tersebut dibuat oleh Stefano Maggiolo, seorang insinyur Google, terinspirasi dari perjalanannya ke Spanyol. Dia melihat bahwa di Spanyol, matahari berada di titik tertinggi sekitar pukul 14.00, waktu yang sangat terlambat, sehingga mempengaruhi waktu makan siangnya. Karena matahari terbenam jam 10an (musim panas), orang-orang Spanyol baru memulai makan malam jam 10-11 malam, dan tidur larut malam, sekitar pukul 1 dinihari, sehingga mereka kurang tidur dan akhirnya melakukan siesta/tidur siang hingga pukul 5-6 sore. Pemerintah Spanyol merencanakan memutar balik waktu mereka 1 jam. Hal itulah yang membuat Maggiolo memberi warna merah pada Spanyol, dan banyak daerah lain yang memiliki jam yang "kecepatan", seperti China, Rusia, Malaysia, dsb. Sebaliknya, untuk daerah yang memiliki jam yang "terlambat", seperti Jawa timur

, Turki, Greenland Timur Laut, dsb, diberi warna hijau, karena menurutnya, jam yang "lebih lambat" dari matahari (maksudnya, titik tertinggi matahari sebelum 12:00) ideal untuk membentuk pola hidup, khusunya petani (liat petani Jawa buktinya...

). Selebihnya putih artinya matahari mencapai titik tertingginya saat 12:00 (netral). Contohnya sekitaran Makassar dan Jakarta.
Nah, menurut anda, anda lebih suka daerah "merah" (matahari di titik tertinggi setelah jam 12), putih (netral / titik tertinggi jam 12), atau hijau (matahari titik tertinggi sebelum jam 12) ?
kalo ane hijau gan
Isi pollnya gan!!!
Sumber lebih lanjut --> [URL=http://poisson.phc.unipi.it/~maggiolo/index.php/2014/01/how-much-is-time-wrong-around-the-world/]http://poisson.phc.unipi.it/~maggiolo/index.php/2014/01/how-much-is-time-wrong-around-the-world/[/URL]
tapi b.ing gan