terinspirasi dengan Hot Thread
Kakek Penjual Amplop - Kisah Nyata - BIKIN MEWEK GAN
http://www.kaskus.co.id/post/52baaf2...cb176c458b4577

Ane berbagi cerita nyata, hari ini Senin 31 Maret 2014, secara tidak sengaja, ane seperti biasa keliling komplek perumahan griya santika pengabean tegal bersama anak ane yang baru berusia 8bulan. dan ane melihat penjual balon dengan segala keterbatasannya, tetap semangat menjual balon kecil berwarna warni, yang seakan tidak menyerah dengan keterbatasannya, mencari nafkah dengan menjual balon, yang jaman sekarang era gadget.

anak ane merengek minta beli balon, dan tidak bawa uang, ane berpesan kepada penjual balon tersebut untuk menunggu sebentar, ane pulang ambil uang.

ane beli 3 balon, dan ane yang pertama membeli balon tersebut, kemudian ane ngobrol dengan penjual balon bernama muhammad abdullah, subhanaAlloh nama yang sangat bagus dengan tidak mencela bentuk fisik penjual balon tersebut, beliau berusia 32 tahun, berasal dari ketanggungan brebes, dan berangkat mencari nafkah jam 4 pagi menggunakan angkutan umum, jarak ketanggungan menuju komplek perumahan ane di Griya Santika Pengabean Brebes +- 45KM, 2x naik angkutan umum, total uang yang dikeluarkan pa abdullah untuk naik angkutan ketanggungan - pengabean ketanggungan 30rb, sedangkan keuntungan beliau dari menjual balon tersebut rp 500/ balon, modal balon rp 3500, dijual oleh pa abdulloh rp 4000. dalam sehari pa abdulloh membawa +- 30balon, itupun tidak terjual semua. keuntungan yang didapatkan jika terjual semua 30balon x rp 500 = 15.000, scara logika tidak menutup untuk transport pulang ke rumah, lebih banyak pa abdulloh makan siangnya terlewatkan dan makan di rumah.

pernah dalam 1 hari balonnya tidak ada yang beli dan masih utuh sampai rumah, pa abdulloh bercerita ketika balonnya tidak terjual, tetap berjualan, dan pulang menuju ketanggunggan dari komplek perumahan ane, menumpang mobil bak terbuka sampai terminal tegal, sesampainya di terminal tegal, pa abdulloh meminta bantuan Polisi untuk diseberangkan dan bilang ke Polisi bahwa tidak punya uang untuk naik angkutan, dan oleh Polisi yang baik hati, Pa abdulloh dinaikan angkutan umum jurusan Tegal - Ketanggungan dengan gratis.

dan hari ini ane, membawakan bekal nasi beserta lauk-pauk dan air mineral botol, untuk pa abdulloh, alhamdullih ane ada rejeki, ane sedekahkan pa abdulloh.


tanpa panjang lebar ane kasih foto-foto pa abdulloh, dan mohon maaf jika thread ane kata-katanya acak-acak dan tidak beraturan, maklum newbie di kaskus.



Semoga balon pa abdulloh terjual habis dan ada pembeli yang baik hati dengan melebihkan uang pembeliannya.

Hati-hati dijalan Pa, semoga bisa berjumpa dan mampir ke rumah ane