Di dunia ini ternyata ada pulau yang dihuni oleh binatang, lho. Beberapa di antaranya masih dihuni oleh sejumlah kecil manusia, tetapi ada pula yang menjadi habitat murni spesies hewan tertentu. Ada yang menjadi kerajaan kelinci, kucing, kuda, bahkan yang berbahaya karena menjadi habitat ular berbisa pun ada. Masing-masing mempunyai latar belakang sejarah yang berbeda-beda.
Penasaran dengan pulau-pulau tersebut? Berikut kami rangkum untuk Anda dari Atlas Obscura
Spoiler for Kucing:
1.Pulau Tashirojima, Jepang
Pulau ini sekilas tampak biasa saja seperti pulau-pulau lainnya. Tetapi yang membuat Tashirojima unik adalah penghuni pulau tersebut yang sebagian besar adalah kucing. Sejak 50 tahun terakhir populasi manusia di pulau ini berkurang dari 1.000 hingga seratus orang saja. Sementara jumlah kucing di sana terus bertambah. Karena itulah Tashirojima juga dikenal sebagai pulau kucing.
Di pulau ini para kucing memang sengaja dimanjakan oleh penduduk. Hewan tersebut dianggap sebagai pembawa keberuntungan, karena itu mereka dirawat dan diberi makan layaknya raja. Tetapi kucing-kucing tersebut umumnya dibiarkan hidup liar, karena memelihara mereka dianggap sama saja dengan memperbudak hewan-hewan tersebut. Di pulau tersebut, anjing, musuh besar kucing juga tidak dibiarkan berkeliaran bebas.
Spoiler for Babi:
2.Big Major Cay, Exuma, Bahama
Pulau ini merupakan salah satu area terpencil di antara kepulauan Bahama yang tidak dihuni manusia. Sebagai ganti manusia, di pulau tersebut hidup banyak sekali babi. Bukan babi yang biasa dikembangbiakkan untuk dikonsumsi manusia. Tetapi sejenis babi liar yang menyerupai babi hutan. Diduga babi-babi ini merupakan peninggalan para pelaut yang pernah terdampar di pulau tersebut.
Karena sudah beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya yang sebagian besar merupakan pantai, babi-babi itu jadi pandai berenang. Turis-turis yang ingin menyaksikan babi-babi di Big Major Cay biasanya diperingatkan terlebih dahulu agar tidak berperahu terlalu dekat dengan pulau tersebut, karena babi-babi Big Major Cay tidak segan-segan untuk melompat ke atas perahu dan mengacaukan geladak untuk mencari makanan yang dibawa para turis.
Spoiler for Kelinci:
3.Pulau Okunoshima, Jepang
Pasti Anda setuju kalau Okunoshima adalah pulau paling imut di dunia. Pulau ini dikenal sebagai usagishima atau pulau kelinci, karena di sana hidup banyak sekali kelinci. Kelinci-kelinci tersebut termasuk ramah terhadap pengunjung. Mereka bahkan tak segan mengejar-ngejar pengunjung yang membawa makanan. Kelinci-kelinci yang tinggal di Okunoshima diduga merupakan keturunan dari kelinci-kelinci yang menjadi objek eksperimen pada zaman Perang Dunia. Tetapi sekarang mereka justru menjadi daya tarik utama pulau tersebut. Karena itu hewan-hewan bertelinga panjang tersebut terlarang untuk diburu.
Sekadar informasi, Okunoshima memiliki sejarah yang cukup kelam. Tempat ini pernah menjadi lokasi pembuangan dari gas beracun yang pernah digunakan dalam Perang Dunia II. Sekitar enam kiloton gas beracun menjadikan lingkungan ini terkontaminasi dan tak dapat ditinggali. Karena Jepang sebenarnya sudah mentandatangani perjanjian yang melarang penggunaan gas beracun, pulau ini sempat dihilangkan dari peta untuk menutupi jejak pelanggaran pemerintah.
Spoiler for Kuda:
4.Pulau Assateague, Amerika Serikat
Pulau seluas 37 mil ini terletak di pesisir selatan Delmarva peninsula dan wilayahnya masuk ke dalam dua negara bagian di Amerika. Duapertiga merupakan bagian dari Maryland sedangkan sepertiganya merupakan milik Virginia. Tiga lembaga konservasi mengelola tempat ini, yaitu National Park Service, Maryland State Parks, dan U.S. Fish and Wildlife Service.
Di pulau ini tak ada manusia yang bermukim, tetapi pulau ini merupakan habitat bagi spesies kuda poni selama ratusan tahun. Muncul perdebatan mengenai apakah kuda-kuda poni di sana merupakan hasil evolusi dari kuda biasa yang menjadi lebih pendek untuk beradaptasi dengan kondisi Pulau Assateague. Ada juga teori yang mengatakan kalau kuda-kuda poni di pulau ini merupakan peninggalan dari La Galga, kapal dari Spanyol yang sempat terdampar di sana.
Spoiler for singa laut:
5.Pulau Singa Laut, Afrika Selatan
Pulau ini terletak di Teluk False, dekat Cape Town, kota besar di Afrika Selatan. Wilayah itu dikuasai spesies singa laut Cape Fur, menjadi tempat berkembangbiak utama bagi hewan-hewan tersebut. Pulau ini pernah coba ditinggali manusia pada awal abad 20 dan pada masa Perang Dunia II, tetapi tampaknya pulau tersebut lebih cocok untuk dihuni singa laut.
Sayangnya, karena populasi singa laut yang tinggi di sana, banyak pula spesies hiu putih yang mengintai pulau tersebut untuk mencari mangsa. Karena itulah perairan di sekitar pulau tersebut dikenal dengan nama cincin kematian..
Spoiler for Monyet:
6.Cayo Santiago, Puerto Rico
Sekitar 950 ekor kera dari spesies monyet rhesus menghuni pulau ini setelah dibawa dari India pada tahun 1938 untuk suatu percobaan ilmiah terhadap perilaku hewan primata. Sampai sekarang Cayo Santiago masih menjadi bahan penelitian bagi beberapa institusi, salah satunya Caribbean Primate Research Center dari University of Puerto Rico.
Pulau ini tidak terbuka untuk umum. Hanya wisatawan dengan tujuan penelitian yang diperbolehkan masuk ke sana, sementara wisatawan hanya bisa menyaksikan tingkah para monyet ini dari kejauhan..
Spoiler for Ular:
7.Ilha de Queimada Grande, Brazil
Sekitar 93 mil dari Sao Pulo terdapat pulau Ilha de Queimada Grande. Pulau tersebut tidak pernah didatangi manusia, karena pulau itu merupakan habitat ular. Diperkirakan oleh para ilmuwan kalau setiap satu meter persegi bagian di pulau itu dihuni satu sampai lima ekor ular. Bayangkan saja berapa ratus ekor ular yang menghuni keseluruhan pulau tersebut. Apalagi spesies ular yang menghuni pulau itu adalah jenis beludak berkepala emas yang bisanya mematikan..
Tambahan dari ane gan
sebagai anak indonesia kita juga harus banga dgn indonesia
jgn di luar negri aja maen nya
Spoiler for Komodo:
8. Pulau komodo
Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.
Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.
Jika berkenan minta atau
nga berkenan jgn di
kasih keritik dan saran biar aneh lebih teliti lagi
jgn lupa komen ya gan
Tambahan dari agan
pulau Rinca
Spoiler for Rinca:
.
Quote:
Original Posted By dabiidu►Mau nambahin gan;
walaupun namanya pulau komodo, tapi jumlah komodo yg paling banyak ada di pulau Rinca.
Menurut data 2012 lalu, di Pulau Rinca terdapat 1.336 ekor komodo, di Pulau Komodo ada 1.288, di Pulau Nusa Kode ada 86, di Pulau Gili Motang ada 83 ekor. sumber