Hatta Rajasa Siap Dipasangkan dengan Jokowi

TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengaku siap menjadi cawapres dari partai yang sudah mendeklarasikan calon presiden. Menteri Perekonomian ini juga mengaku siap apabila dirinya diusung menjadi cawapres Joko Widodo (Jokowi).

"Kami memiliki komunikasi yang baik, tapi belum bicara soal itu," katanya usai kampanye di gedung VIP Futsal, Bangil, Pasuruan, Sabtu (22/3/2014).
Dihadapan ratusan simpatisan PAN, Hatta mengaku partainya akan sulit memperoleh 20 persen suara nasional dalam Pileg 2014 ini. Padahal, hal itu merupakan syarat bila akan mengajukan pasangan capres-cawapres.
Saat ditanya mengenai pencapresannya, dirinya mengatakan saat ini sedang memikirkan strategi pemenangan Pileg.

"Nanti setelah pileg ini kita baru memikirkan presiden dan wakil presiden. Saat ini saya kira belum sampai pada deklarasi capres dan cawapres. Tapi komunikasi politik sudah kami lakukan dengan partai-partai politik," kata Hatta.

Pria berambut putih ini mengatakan, partainya harus berkoalisi supaya dapat menentukan pasangan capres-cawapres. Dia menambahkan, dirinya siap bila partai koalisi bakal mengusung dirinya sebagai capres. "Yang jelas saya siap. Sebagai ketua umum harus siap," imbuhnya.

link
------------

AHER SIAP DUET DENGAN JOKOWI

Ditanya, apakah siap jika diduetkan dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai pasangan calon Presiden dan wakil Presiden RI pada Pemilu 2014, Aher dengan khas senyumnya menyatakan siap.

Kepada wartawan yang hadir, Aher menegaskan kesiapannya jika harus berduet dengan Jokowi yang sudah lebih dulu diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuanagan (PDIP).

“Apa ? Ya kalau berpasangan dengan Jokowi juga bisa saja, Jokowi-Aher tidak masalah, tapi bagusnya dan saya inginnya Aher-Jokowi,” ucapnya dan disambut tawa.

Aher pun mengaku, hingga saat ini dirinya belum pernah mengadakan pertemuan serius yang mengarah pada penentuan pasangan tersebut.

“Ya kalau hanya bertemu sih sering ketika rapat-rapat antar gubernur, terlebih membicarakan masalah banjir. Tapi kalau membahas khusus duet pasangan ya belum,” katanya.

Dia mengatakan, dengan banyaknya muncul calon-calon presiden akan lebih baik, karena masyarakat jadi banyak pilihan. Bahkan, dia pun menilai dengan munculnya Jokowi yang diusung PDIP akan menghasilkan kualitas demokrasi yang lebih baik.

“Jadi kalau pun ada persaingan, namun persaingan yang terjadi itu persaingan yang sehat,” ujarnya. Dalam kesempatan itu pun, Aher sempat mengutarakan kalau dirinya sejak lama sudah bekerjasama dengan PWI. Makanya, Aher pun berharap kerjasama itu selalu terjalin dengan baik.

“Setiap kunjungan ke daerah saya selalu diterima oleh PWI, disini juga saya disambut PWI. Terima kasih itu karena kerjasama ini sudah terjalin sejak lama,” katanya.

Dalam acara tersebut, hadir pula wakil Bupati Garut Helmi Budiman, para kepala kelurahan, dan puluhan bobotoh Persib Bandung Viking Distrik Garut serta pendukung Aher yang menamakan dirinya Baraya atau Balad Ahmad Heryawan. E-16/E-18/E-34***

link





komenin masing2 aja dah... ane udah kegelian duluan...