Di fase ini, anak SD normalnya mulai mengenal kosa kata kasar dan kosa kata porno gitu. Waktu jaman MBDC sebelia ini sih penggunaan teknologi belum semaksimal sekarang ya. Jadi….. MBDC agak malu gitu sih nanya ke kakak-kakak apalagi papa mama.

Yang biasanya MBDC lakukan adalah bertanya ke temen-temen seumuran MBDC, kadang, suka ada sih orang-orang yang mendapat sex education dengan baik di keluarganya (baca: diajarin kakaknya yang cabul)

Biasanya sih di tahap ini udah bukan cuma mengenal arti kata dan penggunaan kata-kata porno yang diketahui di fase sebelumnya. Disini, anak lelaki yang sehat dan normal sudah mulai mengetahui bentuk-bentuknya secara visual. Yah masih rada ngumpet-ngumpet gitu sih. Cuma udah lebih tau lah dibanding anak SD kelas 1-3 gitu.

Pengenalan visualisasinya beragam, ada yang via media cetak (baca: komik bokep/Koran bokep) maupun media elektronik. Cuma masih belum sampe tahapan puncaknya gitu. Semacam masih tahap permulaan deh. Jadi masih belum tau keyword search genre-genre film bokep gitu.

Umumnya ini terjadi pada anak-anak yang sudah memiliki pasangan. Mungkin range umur 12 – 14 tahun. Di fase ini, lelaki normal yang sehat akan lebih mengenal keyword-keyword pencarian bokep di situs bokep.

Gak cuma itu, di fase ini juga mereka yang memiliki pasangan akhirnya bisa mulai ‘mencicip’ sedikit. Yaaa mungkin semacam pegangan tangan dan pelukan udah bisa cobain lah.

Pada tau kan? Udah pada pernah kan?

Normalnya kejadian sama anak berusia 14-16 tahun gitu. Ya ada juga sih yang rada telat gitu di usia 17 tahun. Cuma jarang kayaknya.

Nah. Udah pada tau kenikmatan mimpi basah, biasanya anak lelaki yang ada di tahap ini, mereka lagi semangat-semangatnya masturbasi. Bisa sehari sampe 3 kali. Fase ini adalah fase pra-praktek.

Ini adalah fase lanjutan, fase ini kalo diibaratin udah fase akhir gitu, fase ini gak akan selesai sampe akhir hayat. Sebenernya sih fase ini kebagi lagi tingkatannya;

Fase praktek dengan pacar waktu masih sekolah/kuliah
Fase praktek dengan pacar orang lain
Fase praktek dengan istri secara halal dan legal secara hukum
Fase praktek dengan istri orang lain
Fase praktek dengan pekerja seks komersil
Untuk fase praktek, yang membedakan dari satu tingkatan ke tingkatan lainnya adalah rasa tanggung jawab dan tingkat moralnya. Seseorang itu bebas memilih dalam kehidupannya, tapi mereka tidak bebas memilih konsekuensinya. Makanya, kalo mau maen serong, belajar dulu bikin serong balado. Eh itu terong. Aaaaak!