- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini Manusia Atau bukan! miris liat sadinya negeri ini :mewek


TS
sambal.pecel
Ini Manusia Atau bukan! miris liat sadinya negeri ini :mewek
Welcome To Sambal.pecel Thread
Betapa kita melihat mirisnya negeri indonesia ini
setiap harinya ada2 saja pembunuhan sadis
ini saya akan membahas bocah di siksa sampe Koma gan
setiap harinya ada2 saja pembunuhan sadis
ini saya akan membahas bocah di siksa sampe Koma gan

Quote:
Quote:

Perbuatan Dadang Supriyatna (29) terhadap Iqbal Saputra terbilang sadis. Dadang menganiaya Iqbal anak mantan kekasihnya hingga koma.
Rentetan kekejian Dadang dilakukan hanya karena kesal bocah berusia 3,5 tahun itu rewel. Dadang makin gelap mata ketika mengetahui Iis, ibu Iqbal main serong dengan pria lain.
Kini, bocah yang pernah dipaksa mengamen itu masih koma di Rumah Sakit Daerah Koja, Jakarta Utara. Enam dokter spesialis diterjunkan untuk menyembuhkan Iqbal yang terluka parah.
Melihat kekejaman ini sudah seharusnya Dadang dihukum seberat-beratnya. Terlebih penyiksaan akan membuat Iqbal mengalami cacat seumur hidup.
Spoiler for :

Iqbal 15 kali ditusuk paku
Polres Metro Jakarta Utara menggelar rekontruksi penganiayaan yang dilakukan Dadang Supriyatna (29) terhadap Iqbal Saputra (3,5). Dadang merupakan mantan kekasihnya Iis, ibu Iqbal.
Dalam adegan pertama, Dadang memperagakan kekerasan dengan menendang bagian selangkangan, alat kemaluan, menusuk perut sebanyak 15 kali dengan menggunakan paku kemudian menggigit perut di dekat bagian pusar dan menampar wajah Iqbal.
"Saya tendang dulu dengan kaki kanan, tendang kemaluan, saya tusuk sebanyak 15 kali menggunakan paku kemudian menggigit perut dekat bagian pusar dan baru menampar wajah 2 kali kanan kiri," ujar Dadang sambil memperagakan perbuatan kejinya tersebut di lokasi,
Spoiler for :

Alat kemaluan dan lidah Iqbal digunting
Saat melakukan adegan reka ulang di halte Mangga Dua, Jalan Mangga Dua Raya, Jakarta Barat, terungkap berbagai kesadisan Dadang. Saat itu Dadang menggunting lidah, alat kemaluan.
Dari pengakuan Dadang dirinya tega melakukan hal tersebut di malam hari dipicu hanya karena hal sepeda Iqbal rewel minta dibelikan sepeda. Sedangkan penyebab dirinya dengan tega menggunting alat kemaluan Iqbal, karena Iqbal mengotori bajunya saat Iqbal minta digendong oleh dirinya.
"Makan iya saya kasih dan baju saya kasih cuma lama-lama rewel minta dibeliin sepeda, saya gunting kelaminnya karena rewel dan minta digendong iya sudah saya gendong, eh saya gendong dia malah berakin baju saya dan saya marah, iya saya gunting, " ujar Dadang usai melakukan rekontruksi di lokasi, (19/3).
Spoiler for :

Lengan Iqbal disundut rokok
Bukan hanya dipotong kemaluannya, Iqbal juga mengalami penyiksaan lain di luar batas kemanusiaan. Bocah tak berdosa ini disundut berulang kali oleh Dadang.
"Menyundut rokok ke bagian lengan kanan Iqbal lebih dari 5 kali," kata Dadang.
Selain itu, Dadang juga mengaku bahwa dirinya sering mengajak Iqbal tidur di Fatahillah. "Saya tidur sama Iqbal di Fatahillah, saya lupa lakuin itu semua tanggal berapa tapi seinget saya bulan Maret," tandasnya.
Spoiler for :

Tangan Iqbal dipatahin
Emosi Dadang makin tak terkendali karena Iqbal tak juga berhenti menangis. Dalam rekonstruksi diketahui kekerasan dilakukan di kamar mandi Harco Mangga Dua.
Setelah menyundut rokok ke bagian lengan kanan Iqbal lebih dari 5 kali, Dadang mematahkan tangan Iqbal. Sebelumnya kemaluan dan lidah Iqbal dipotong oleh Dadang.
Spoiler for :

Iqbal digigit lalu ditampar berulang kali
Dadang tidak puas melakukan penyiksaan terhadap Iqbal. Berulang kali bocah lugu itu dihajar di bagian wajah dan perutnya.
"Saya menggigit perut di dekat bagian pusar dan menampar wajah Iqbal," kata Dadang.
terimakasih telah mampir ke thread ane gan
semoga Kak seto bisa membantu kasus itu
ALASAN TIDAK MASUK AKAL hoam
Quote:
Quote:

Petugas Polres Metro Jakarta Utara gelar rekontruksi penganiayaan yang dilakukan Dadang Supriyatna (29) terhadap Iqbal Saputra (3,5) di beberapa tempat. Dadang mengaku menganiaya Iqbal karena cemburu ibu Iqbal, Iis yang merupakan pacarnya selingkuh dengan pria lain.
"Pacaran sama Iis sejak November 2013, saya yang deketin duluan. Setelah tiga minggu pacaran, Iis ngaku kalau dia janda satu anak. Kemudian Iis juga jalan sama cowok lain ya saya cemburu, saya culik saja Iqbal," kata Dadang di Jakarta Utara, Rabu (19/3).
Dadang menuturkan dirinya menculik Iqbal pada awal Desember 2013 karena kesal pada ibunya. Iqbal diajak Dadang untuk main, ngamen tetapi pada akhir Desember 2013, Dadang mengaku emosi dengan kebawelan Iqbal. "Saya sudah kasih makan, baju tapi dia malah minta sepeda," ujar Dadang.
Dia menyatakan menyiksa dan menganiaya Iqbal sejak bulan Maret 2014. Di kolong Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Bus TransJakarta Pademangan, Dadang menendang bagian selangkangan, alat kemaluan, menusuk perut sebanyak 15 kali dengan menggunakan paku kemudian menggigit perut di dekat bagian pusar dan menampar wajah Iqbal.
Kemudian di halte Mangga Dua, Jalan Mangga Dua Raya, Jakarta Barat. Saat itu dirinya menggunting lidah, alat kemaluan serta menyundut rokok ke bagian lengan kanan Iqbal lebih dari 5 kali. Kemudian di kamar mandi Harco Mangga Dua, Dadang mematahkan tangan Iqbal.
UPDATE
Quote:
Quote:
Kondisi bocah IS koma akibat luka benturan di kepala
Iqbal Saputra (IS), bocah berusia 3,5 tahun yang mengalami tindak penganiayaan oleh Dadang Supriatna, mantan kekasih ibunya mengalami koma dan dirawat di PICU (Pediatric Intensive Care Unit) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara. Dari diagnosa dokter, bocah 3,5 tahun itu koma akibat penggumpalan darah akibat luka benturan di kepala.
"Saya diberitahu dokter yang merawat Iqbal bahwa bocah ini mengalami radang di kepala, akibat penganiayaan di kepala hingga menyebabkan luka dan penggumpalan darah," ujar Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait di lokasi, Selasa (18/3).
Masih menurut dokter, lanjut Arist, kondisi tangan korban yang mengalami luka parah masih bisa berfungsi. Namun, jika sudah kondisi korban sudah pulih tangannya tak bisa bergerak normal.
"Kondisi tangan bisa berfungsi tapi enggak normal nantinya," jelas dia.
Sebelumnya, kondisi Iqbal koma, sehingga masuk ke ruang Paediatric Intensif Care Unit (PICU).
"Kondisinya sudah koma," ujar paman IS Hilman, di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara, Senin (17/3).
Menurut dia, kondisi bocah 3,5 tahun itu memburuk karena perawatan rumah sakit yang buruk. "Pas hari pertama saya ke sini (Sabtu) kondisinya masih baik dan bisa bergerak. Tapi sekarang tidak bisa bergerak," ucapnya.
6 Dokter RS Koja tangani bocah yang koma disetrika
Kondisi Iqbal Saputra (IS), bocah yang dianiaya oleh Dadang Supriatna, mantan kekasih ibunya masih memprihatinkan di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara. Sejumlah dokter diterjunkan untuk merawat bocah 3,5 tahun itu.
Dirut RS Koja Togi Asman Sinaga mengatakan, kini Iqbal dirawat di ruang Paediatric Intensif Care Unit (PICU). Iqbal harus dibawa ke ruang khusus karena sejak kemarin siang kondisinya menurun.
"Dokter tim enam orang tangani Iqbal. Hasilnya kekurangan oksigen di otak yang berlangsung lama," kata Togi di kantornya, Selasa (18/3).
Dokter yang menangani yakni dokter ahli bedah umum, bedah heurologi, saraf, tulang dan radiologi. Hasil pemeriksaan sementara ditemukan adanya bekas pukulan di kepala sehingga Iqbal koma.
"Pemeriksaan saraf masih kita laksanakan," katanya.
Melihat kondisinya Iqbal lemah, menurut Togi, karena terjadi penyempitan pembuluh darah. "Untuk saat ini Iqbal selalu kami kasih obat bius, kalau tidak kondisi Iqbal menurun," tandasnya.
Sekjen KPAI Erlinda menambahkan, soal infeksi yang dialami Iqbal menunjukkan luka lama yang timbul karena disebabkan radang di otak. Kondisi semakin buruk karena faktor makanan dan lingkungan.
Semoga lekas sembuh dek IQBAL

berkenan bagi ane
gan sedih ane
Ibu bocah korban penganiayaan diburu polisi
Ibu kandung IS (3,5) bocah yang menjadi korban penganiayaan tengah dicari polisi. Iis Novianti menghilang dari kediamannya di Desa Mekar Sari RW 002 RW 17 Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
"Kami telah dilakukan pencarian terhadap Iis Novianti, ibu dari anak korban kekerasan," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Daddy Hartadi ketika ditemui di Rumah Sakit Koja, Jakarta Utara, Senin (17/3).
Selain itu, Daddy menambahkan, Iis yang merupakan ibu kandung IS sudah lama tak terlihat. "Menurut keterangan RT setempat bapak Husni bahwa yang bersangkutan sudah sekitar 2 bulan tidak pulang ke rumahnya," tandasnya.
Mengenai kemungkinan adanya tersangka lain di balik kasus ini, Daddy tidak menutup kemungkinan.
"Sementara ini belum ada tersangka lain dan kami masih fokus mencari saudari Iis Ibu kandung korban yang sampai saat ini belum berhasil diketemukan keberadaannya," pungkasnya.
Semoga Cepat ketemu si IBU

Iqbal Saputra (IS), bocah berusia 3,5 tahun yang mengalami tindak penganiayaan oleh Dadang Supriatna, mantan kekasih ibunya mengalami koma dan dirawat di PICU (Pediatric Intensive Care Unit) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara. Dari diagnosa dokter, bocah 3,5 tahun itu koma akibat penggumpalan darah akibat luka benturan di kepala.
"Saya diberitahu dokter yang merawat Iqbal bahwa bocah ini mengalami radang di kepala, akibat penganiayaan di kepala hingga menyebabkan luka dan penggumpalan darah," ujar Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait di lokasi, Selasa (18/3).
Masih menurut dokter, lanjut Arist, kondisi tangan korban yang mengalami luka parah masih bisa berfungsi. Namun, jika sudah kondisi korban sudah pulih tangannya tak bisa bergerak normal.
"Kondisi tangan bisa berfungsi tapi enggak normal nantinya," jelas dia.
Sebelumnya, kondisi Iqbal koma, sehingga masuk ke ruang Paediatric Intensif Care Unit (PICU).
"Kondisinya sudah koma," ujar paman IS Hilman, di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara, Senin (17/3).
Menurut dia, kondisi bocah 3,5 tahun itu memburuk karena perawatan rumah sakit yang buruk. "Pas hari pertama saya ke sini (Sabtu) kondisinya masih baik dan bisa bergerak. Tapi sekarang tidak bisa bergerak," ucapnya.
6 Dokter RS Koja tangani bocah yang koma disetrika

Kondisi Iqbal Saputra (IS), bocah yang dianiaya oleh Dadang Supriatna, mantan kekasih ibunya masih memprihatinkan di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara. Sejumlah dokter diterjunkan untuk merawat bocah 3,5 tahun itu.
Dirut RS Koja Togi Asman Sinaga mengatakan, kini Iqbal dirawat di ruang Paediatric Intensif Care Unit (PICU). Iqbal harus dibawa ke ruang khusus karena sejak kemarin siang kondisinya menurun.
"Dokter tim enam orang tangani Iqbal. Hasilnya kekurangan oksigen di otak yang berlangsung lama," kata Togi di kantornya, Selasa (18/3).
Dokter yang menangani yakni dokter ahli bedah umum, bedah heurologi, saraf, tulang dan radiologi. Hasil pemeriksaan sementara ditemukan adanya bekas pukulan di kepala sehingga Iqbal koma.
"Pemeriksaan saraf masih kita laksanakan," katanya.
Melihat kondisinya Iqbal lemah, menurut Togi, karena terjadi penyempitan pembuluh darah. "Untuk saat ini Iqbal selalu kami kasih obat bius, kalau tidak kondisi Iqbal menurun," tandasnya.
Sekjen KPAI Erlinda menambahkan, soal infeksi yang dialami Iqbal menunjukkan luka lama yang timbul karena disebabkan radang di otak. Kondisi semakin buruk karena faktor makanan dan lingkungan.
Semoga lekas sembuh dek IQBAL

berkenan bagi ane

Ibu bocah korban penganiayaan diburu polisi
Ibu kandung IS (3,5) bocah yang menjadi korban penganiayaan tengah dicari polisi. Iis Novianti menghilang dari kediamannya di Desa Mekar Sari RW 002 RW 17 Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
"Kami telah dilakukan pencarian terhadap Iis Novianti, ibu dari anak korban kekerasan," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Daddy Hartadi ketika ditemui di Rumah Sakit Koja, Jakarta Utara, Senin (17/3).
Selain itu, Daddy menambahkan, Iis yang merupakan ibu kandung IS sudah lama tak terlihat. "Menurut keterangan RT setempat bapak Husni bahwa yang bersangkutan sudah sekitar 2 bulan tidak pulang ke rumahnya," tandasnya.
Mengenai kemungkinan adanya tersangka lain di balik kasus ini, Daddy tidak menutup kemungkinan.
"Sementara ini belum ada tersangka lain dan kami masih fokus mencari saudari Iis Ibu kandung korban yang sampai saat ini belum berhasil diketemukan keberadaannya," pungkasnya.
Semoga Cepat ketemu si IBU

Diubah oleh sambal.pecel 20-03-2014 15:52
0
21.7K
Kutip
299
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan