TS
KickUp
Step By Step Menggunakan Indikator Lama, Demark Trendline Trader
Salam Mimpi (:d)
Sedikit saya mengeksplor indikator jadul ini, yaitu demark trendliner trader (bisa di download gratis, silakan ke www.google.co.id)
Pada dasarnya demark ini menunjukkan area pergerakan per time frame. Mari kita liat simpelnya

Seperti halnya indikator lain, indikator ini bisa digunakan oleh bermacam tipe trader, baik penganut pullback, breakout, atau bahkan scalper.
Sebelumnya, Yuk kita dalami sedikit lagi;
- Indikator ini terdiri 2 garis lurus tegas, dan 2 garis miring/slope dengan warnanya masing2.
- Bisa dikatakan, garis lurus tegas menunjukkan major, dan miring menunjukkan minor. Tentu teman-teman sudah familiar ya apa itu major dan minor :d
Mari kita praktekkan langsung, saya sendiri biasa menggunakan untuk pair EU, GU, EJ, GJ yang saya rasa pair ini yang cukup oke untuk menggunakan indikator ini. Saya penganut breakout, jadi prakteknya dengan breakout ya.. dan juga untuk sesi pertama ini hanya menggunakan garis major.
- Saya menggunakan sistem breakout, maka untuk open posisi hanya menggunakan pending order.
- Kita amati time frame dimulai dari M30 – H4, boleh dilihat juga D1 untuk memastikan
- Dari M30-H4, ambil garis major terluar, berikut ilustrasinya; (angka didapatkan dengan menaruh kursor ke garis2 tersebut)
- frame

4. Breakout, adalah sistem mengambil posisi setelah pasar menembus batas area. Nah, tentunya kita cari tau, dimana batas ketiga frame di atas? Teman-teman, mari kita ilustrasikan dalam bentuk aksis ketiga time frame diatas sesuai urutan tertinggi ke terendah;

Nah, terlihat jelas bahwa batas area paling atas adalah di h4, yaitu 141.91 dan batas area bawah di H4 yaitu 140.59. kebetulan sekali ya kawan-kawan, semuanya berada di H4.
Pertanyaannya adalah, kalau begitu tentu time frame terbesar yang mempunyai batas area terluar?
Tentu tidak kawan-kawan, sering terjadi, batas bawah M30 lebih rendah dari H4, demikian juga dengan time frame lain.
Eh.. tunggu dulu... Berapa target kita untuk mendapatkan profit? Baiklah... 25 poin cukup ya?
Kalau cukup, berarti angka area terluar sebagai target take profit, angka lebih dekatnya sebagai pending order sekaligus stoplossnya yaitu buystop di H1: 141.60, dan sellstop di M30; 140.95.take profit di H4; nah.. pending order selengkapnya adalah sebagai berikut:
- buystop 141.60 stoploss 140.95, Take Profit 141.91
- sellstop 140.95 stoploss 141.60 Take profit 140.59
Mudahkan? Eh.. tapi tunggu dulu, ga selamanya pasar akan semenurut ini, dan tentu.. ada spread kan? Jadi jangan terlalu pas garis pending ordernya, maka disarankan pending order adalah “di atas batas area tertinggi, dan di bawah area terendah”, dan untuk take profit... jangan pas-pas amat ya... +/- 5 poin boleh deh. Jadi akan begini:
- Buystop 141.65 stoploss 140.90, Take Profit 141.86
- sellstop 140.90 stoploss 141.65 Take profit 140.64
Nah.. kalau sudah terpasang seperti ini, ditunggu saja sampai salah satunya kena, kuat-kuat nunggu sampai pasar breakout.
Tentunya penjabaran di atas masih dasar dan simple ya, untuk pembahasan selanjutnya menuju yang lebih rumit, dan juga penggunaan garis minor..... tapi istirahat dulu deh... :d
===UPDATE==
[FONT="Comic Sans MS"]Update dikit ya.. sambil menunggu istri tersayang pulang..
Kapan kita menentukan valid tidaknya pending order yang kita pasang?
Sebelum berlanjut untuk slop minor, sedikit saya sampaikan jika ada kasus seperti ini:

Tentu rumusan teman-teman sudah tau ya kalau ada sinyal seperti ini..., ya, sbb:
Buystop 142.06 Take Profit 142.36, Stoploss 141.05
Catatan:
+/- 5 poin diabaikan dulu ya
Sellstop sementara ditiadakan dulu, tp nya ga keliatan , sebagai ilustrasi aja yaa
Nah mari kita telaah...
Secara sinyal demark, pending ordersudah pas sekali, ga ada noise (apa ya artinya... kurang lebih garis yang mengganggu), dan slope merah lebih menguatkan buy jika tembus, betul ya?
Tapi mari kita hitung, Dengan take profit di 142.36, berarti mendapatkan keuntungan 30 poin ya, sementara stoplossnya jika kita rugi di posisi 141.05, atau 101 poin.
Masalahnya adalah... make sense kah... mengorbankan 101 poin untuk mendapatkan 30 poin?
Heee... secara sinyal demark okelah, tapi buat saya sendiri ga akan pasang ini order. Bagaimana teman-teman sendiri? Bagi ristaker tentu pasang ya... kembali ke gaya trader masing-masing.
Catatan:
Oh ya, perlu diingat ya, indikator ini menggunakan timeframe, sehingga rentan untuk berubah saat time frame tutup menurut periodenya.. Jadi perlu dicek periodik.
Misal: timeframe yang digunakan untung pending order adalah H1 dan H4, jadi minimal 1 jam jika pending belum kena, perlu dicek, apakah masih valid apa tidak. Menurut pengalaman yang saya temui, dia akan bergeser 5-10 poin, nah tinggal kita sesuaikan saja.
makan malam dulu kita yuk
[URL="[URL="www.cetzforex.com"]www.cetzforex.com[/URL]"]cetzforex[/URL]
citcat forex
citcat forex
Diubah oleh KickUp 18-03-2014 20:46
0
4.3K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan