- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 Kenyataan Pahit yang Bisa Kamu Pelajari dari Film Superhero


TS
kirito.ind
5 Kenyataan Pahit yang Bisa Kamu Pelajari dari Film Superhero

No Repost gan

Spoiler for No repost:

[/QUOTE]
Quote:

[QUOTE]Mungkin beberapa dari kita mempunyai angan jadi superhero, pahlawan super yang menyelamatkan nyawa orang banyak. Dalam film yang kita tonton, kita dibuat kagum oleh aksi heroik Iron Man, Spider-Man, Batman, Wolverine, dan Pak Tarno ketika melawan kejahatan.
Tetapi, di balik aksi para superhero yang kamu tonton tersebut, ada kenyataan pahit yang hampir kasat mata dan nggak kita sadari. Karena kita terjebak pada kata ‘superhero’ yang berkonotasi kekuatan hebat, kuat, tak terkalahkan, jarang makan, jarang Twitteran, dan sebagainya.
Untuk itulah, mari sejenak merenungi kenyataan-kenyataan pahit mereka di filmnya. Sesekali merenunglah, itu akan membuat kamu mengetahui sisi lain dari sebuah cerita, dan mengerti sebuah makna dengan cara kamu sendiri. Cie gitu~
Quote:
Orang Biasa Nggak Berdaya Untuk Menolong Dirinya Sendiri
Di beberapa scene film superhero, mungkin ada satu hal yang nggak terlalu kamu perhatikan, ada beberapa adegan superhero menyelamatkan orang yang hampir tertabrak mobil, dirampok, jatuh dari ketinggian, atau penyelamatan lainnya.
Dari adegan tersebut jelas terlihat bahwa orang biasa nggak berdaya untuk menolong dirinya sendiri. Mereka pasrah dengan apa yang akan terjadi. Saat akan terjadi hal buruk, mereka percaya superhero akan menyelamatkannya.
Quote:
Banyak Superhero Kesepian Demi Kepercayaan

Credit: Sony Pictures
Kalo kamu peka dengan para superhero yang kamu tonton atau bahkan diidolakan, kamu bisa melihat bagaimana kehidupan mereka saat mereka melepas jubah kekuatannya, atau dengan kata lain saat mereka menjadi orang biasa.
Lihatlah seorang Bruce Wayne sang Batman yang tinggal di rumah mewah hanya berdua dengan Alfred Pennyworth. Perhatikan Peter Parker yang nggak memiliki teman karena dianggap aneh. Tatap dalam-dalam mata Tony Stark yang hidup sendirian dengan teknologi yang serba canggih. Kenali si hijau Hulk yang masa kecilnya dijadikan kelinci percobaan oleh ayahnya sendiri. Dan sang Captain America yang pindah masa dan kehilangan orang yang dicintainya demi melindungi negara. Kebanyakan superhero hidup kesepian.
Dalam kesepiannya hanya sedikit orang yang bisa dititipi kepercayaan oleh sang superhero. Sedangkan superhero rela mengorbankan hidup demi menyelamatkan nyawa orang banyak yang bahkan mereka nggak kenal dan dipercaya.
Dan apakah alasan sang superhero rela mengorbankan hidupnya demi menyelamatkan nyawa orang banyak yang percaya padanya? Jawaban yang cocok menurut gue adalah pengorbanan tanpa pamrih.
Quote:
Hanya Orang yang Mempunyai Bakat dan/atau Kekayaan yang Pantas Jadi Superhero
Pada poin ini, mari kita lihat perbedaan beberapa superhero melawan musuhnya.
Superman vs. Lex Luthor
Batman vs. The Joker
Batman vs. Bane
Iron Man vs. Obadiah Stane
Iron Man vs. Whiplash
Di masing-masing kasus, ini adalah pertandingan antara seseorang yang mewarisi kekayaan dan/atau kemampuan dengan seorang yang memiliki kekuatan yang dia dapatkan sendiri.
Dalam ceritanya, Superman dapet kekuatannya sejak dalam kandungan, doi nggak perlu rajin fitnes atau ngegadoin steroid buat ngebentuk otot. Tony Stark memegang kekayaannya sehingga membuat baju besi, hidupnya udah kaya raya, pun dengan Bruce Wayne dengan segala hidup mewahnya. Mereka berdua belum nraktir gue makan pecel ayam.
Kenyataannya, nggak ada superhero yang murni orang biasa, yang nggak memiliki atau mewarisi kekuatan super, yang mengasah kemampuannya dari nol. Kalaupun ada, kita menyebutnya hanya ‘hero,’ bukan ‘superhero,’ karena balik lagi pada kenyataan pahit, dia nggak memiliki kekuatan super.
Quote:
Hukuman Nggak Berlaku Untuk Orang yang Tepat Melakukannya
Para superhero bebas memukul, menembak, menghancurkan, dan meluluhlantakkan musuh dengan cara yang berbahaya. Gimana kalo misalnya ada orang yang nggak bersalah jadi korban? Kalo misalnya ada, tapi kok mereka nggak dihukum. Kenapa?
Karena mereka dianggap orang yang tepat untuk melakukan hal tersebut meskipun harus ada ganjarannya, satu, dua, atau lima nyawa yang hilang akibat cara berbahaya tersebut nggak berarti dibanding ribuan nyawa yang selamat. Ini jadi beban moral tersendiri buat mereka.
Quote:
Superhero Mempunyai Hak Kebal Proses Hukum
Pernah nggak kamu nonton film superhero yang ada scene di mana sang superhero dihukum karena nggak pake helm? Eh, maksudnya mengancam akan membunuh musuhnya?
Ini adalah satu kenyataan yang cukup pahit bahwa perbuatan yang dilakukan superhero kebal dari peradilan pidana, padahal jelas mengancam, memukul, dan membunuh itu melanggar hukum. Ini nggak adil kan buat orang biasa seperti kita?
Coba kalo misalnya mereka dihukum, kamu bakal ketawa-ketawi ngeliat Superman atau Hulk pake baju napi, Iron Man dipaksa ngelas besi, dan Wolverine disuruh mahat batu. Itulah kekuatan tersembunyi yang mereka miliki, semua demi menegakkan keadilan dan keamanan kan?
Quote:
Ya, jadi kesimpulannya adalah jadi superhero itu juga banyak sisi nggak enaknya, terlebih dengan beberapa kenyataan pahit yang udah gue jelaskan di atas. Untuk jadi pahlawan nggak harus punya kekuatan super kok. Berbuat baik aja ke sesama yang lagi dalam posisi kesusahan, mereka pasti akan mengingat kamu sebagai pahlawan. Satu lagi, jangan pernah nyusahin orang.
Nah, menurut kamu nih, kenyataan yang paling pahit itu yang mana? Atau ada yang mau nambahin? Di komeng ya gan
Copyright Nyunyu.com
0
6.8K
Kutip
59
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan