Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

aprol24Avatar border
TS
aprol24
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan
1. HIGH ON krack STREET (1995)
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Film ini mendokumentasikan perjuangan tiga pecandu narkoba. Film ini juga akan membawa penonton mengintip jauh ke dalam keseharian para pencandu yang berjuang keras melawan ketergantungan mereka. Dari para PSK sampai wanita yang hamil di luar nikah, penonton akan melihat sisi gelap efek narkobauntuk kesehatan dan juga kejiwaanmu. Dijamin adegan-adegan yang ada di film ini tak bakal kamu temukan di video penyuluhan mana pun. Dan lagi film ini dengan gamblang memaparkan ending yang menyedihkan bagi para tokoh-tokohnya - pecandu narkoba.


2. AOKIGAHARA / SUICIDE FOREST (2012)
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Terletak di bawah Gunung Fuji, hutan Aokigahara Forest terkenal sebagai tempat untuk bunuh diri. Dokumenter ini akan mengikuti perjalanan seorang ahli geologi dalam menelusuri dalamnya hutan. Sang geologis berharap bisa menemukan beberapa orang yang tertangkap basah ingin bunuh diri.

Saat tahu ada mobil yang terparkir di pintu masuk hutan, kamera lantas merekam perjalanan dari pintu masuk sampai ke tempat di mana ada mayat orang yang gantung diri, baru saja terjadi. Makin menelusur ke dalam, pemandangan yang didapat makin mengerikan


3. THE ICEMAN TAPE (1992)
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Pembunuh berantai yang kejam, kasar, tanpa ampun, terganggu dan keji adalah beberapa julukan yang diberikan kepada Richard “The Iceman” Kuklinski. Film THE ICEMAN TAPES lantas mencoba untuk masuk ke dalam pemikiran "rusak" dari sang pembunuh tentang motivasinya membunuh banyak orang secara acak dan tanpa alasan jelas. Melihat sang pembunuh menggambarkan dengan detil pembunuhannya jelas bukan jadi film menyenangkan yang bisa ditonton bersama kekasih.

Sang pembunuh menggambarkan dirinya sebagai "mimpi buruk manusia".



4. NUIT ET BROUILLARD (1955)

8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Beberapa film yang membahas tentang pembataian Holocaust dengan polesan artistik sehingga terlihat tak terlalu mengerikan, tapi tidak dengan film garapan tahun 1955 garapan Prancis ini. Dalam versi Inggrisnya film ini diartikan NIGHT AND FOG.

Film ini menyorot tentang kamp konsentrasi di Auschwitz dan Majdanek. Penonton akan dibawa ke petualang mengerikan melihat apa yang sebenarnya terjadi di dalam kamp tersebut termasuk para tahanan di dalamnya. Film ini menampilkan banyak gambar yang bisa membuatmu dari kaget, mengangis, sampai tak bisa tidur.



5. ATOMIC WOUNDS (2006)
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Senjata nuklir sudah sering kita dengar tentang kedahsyatannya di film atau banyak berita. Akan tetapi penelitian tentang efek dari ledakan tersebut belum banyak dipaparkan. Dalam dokumenter satu ini penonton bisa melihat gambaran mengerikan bahwa senjata nuklir bukan hanya menghancurkan mereka dalam radius dekat namun juga meracuni mereka yang ada di radius jauh.

Mereka yang tak beruntung bisa menderita karena penyakit aneh dalam hitungan bulan, tahun, atau beberapa tahun berikutnya. Lewat film ini, penonton diajak untuk mengunjungi secara personal korban nuklir di Nagasaki dan Hiroshima. Lewat film ini kamu bisa melihat betapa efek nuklir ini bisa sangat mengerikan meski pada awalnya tak membunuhmu. Nuklir membunuhmu perlahan-lahan.


6. CONSPIRACY OF SILENCE
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Film ini dirilis dengan kualitas gambar yang sangat jelek, namun karena isinya yang begitu "keras" membuat banyak pihak ingin melarang peredaran film ini. Film ini berkisah tentang penyalahgunaan kekuasan yang terjadi di masyarakat Amerika. Film ini menggambarkan bagaimana uang berbicara dalam ranah hukum dan kriminal. Hal ini bisa saja terjadi di sekitarmu.



7. THE KILLING OF AMERICA
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Film ini secara konsisten memaparkan gambaran nyata tentang kriminalitas di Amerika. Mulai dari penjarahan sampai pembunuhanm digambarkan dengan lugas tanpa tedeng aling-aling.

Film ini secara tak langsung mengungkap fakta bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan tingkat kekerasan paling tinggi. Meski tahun pembuatannya sudah lama, tapi fakta satu ini tetap tak berubah hingga saat ini. Jika ditonton pada era sekarang ini, maka film ini menjadi gambaran masa lalu kelam Amerika Serikat.



8. INTERVIEW WITH THE CANNIBAL
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Apa yang mendorong pria ini lantas membunuh dan memakan daging seorang wanita yang tak bersalah? Di ruang tamunya pula...

Dalam wawancara dengan seorang kanibal berikut, Issei Sagawa,ppenonton bisa mendengar sendiri bagaimana seorang pria biasa bisa memutuskan untuk berbuat kejam dan mengerikan seperti itu. Ia akan memaparkan semuanya dengan jelas.


9. THE ACT OF KILLING a.k.a JAGAL
8 Film Dokumenter Yang menguak kisah mengerikan


Sinopsis Film Jagal (the Act Of Killing)
Sebuah film mengenai gejolak pada tahun 1965 di Indonesia, hadir di laga perfilman Indonesia, ya fim dokumenter sejarah kelam ekses peristiwa G30s. Disutradarai olehJoshua Oppenheimer warga Negara Amerika mencoba merekonstruksi salah satu kejadian tahun 1965-1966 lalu. Film ini layak ditonton oleh generasi muda bangsa ini, supaya mereka tahu sejarah bangsa ini. Meskipun pada kenyataannya, Sejarah bangsa ini tidak selalu indah, namun Sejarah Indonesia juga kadang diselingi dengan pertumpahan darah antar anak bangsa. Film Jaga atau Judul Inggrisnya The Act of Killing bercerita tentang bagaimana “buasnya” pembunuhan terhadap orang-orang yang dicap sebagai komunis, sejak terjadinya Gerakan 30 September 1965.

Sinopsis lengkap Film jagal
Medan, Indonesia. Ketika pemerintah Indonesia digulingkan oleh militer pada 1965, Anwar dan kawan-kawan ‘naik pangkat’ dari preman kelas teri pencatut karcis bioskop menjadi pemimpin pasukan pembunuh. Mereka membantu tentara membunuh lebih dari satu juta orang yang dituduh komunis, etnis Tionghoa, dan intelektual, dalam waktu kurang dari satu tahun. Sebagai seorang algojo dalam pasukan pembunuh yang paling terkenal kekejamannya di Medan, Anwar telah membunuh ratusan orang dengan tangannya sendiri. Hari ini, Anwar dihormati sebagai pendiri organisasi paramiliter sayap kanan Pemuda Pancasila (PP) yang berawal dari pasukan pembunuh itu. Organisasi ini begitu kuat pengaruhnya sehingga pemimpinnya bisa menjadi menteri, dan dengan santai menyombongkan segala macam hal, dari korupsi dan mengakali pemilu sampai melaksanakan genosida.

Jagal bercerita tentang para pembunuh yang menang, dan wajah masyarakat yang dibentuk oleh mereka. Tidak seperti para pelaku genosida Nazi atau Rwanda yang menua, Anwar dan kawan-kawannya tidak pernah sekalipun dipaksa oleh sejarah untuk mengakui bahwa mereka ikut serta dalam kejahatan terhadap kemanusiaan. Mereka justru menuliskan sendiri sejarahnya yang penuh kemenangan dan menjadi panutan bagi jutaan anggota PP. Jagal adalah sebuah perjalanan menembus ingatan dan imajinasi para pelaku pembunuhan dan menyampaikan pengamatan mendalam dari dalam pikiran para pembunuh massal. Jagal adalah sebuah mimpi buruk kebudayaan banal yang tumbuh di sekitar impunitas ketika seorang pembunuh dapat berkelakar tentang kejahatan terhadap kemanusiaan di acara bincang-bincang televisi, dan merayakan bencana moral dengan kesantaian dan keanggunan tap-dance.

Kecintaan pada Sinema. Pada masa mudanya, Anwar dan kawan-kawan menghabiskan hari-harinya di bioskop karena mereka adalah preman bioskop: mereka menguasai pasar gelap karcis, dan pada saat yang sama menggunakan bioskop sebagai markas operasi untuk kejahatan yang lebih serius. Di tahun 1965, tentara merekrut mereka untuk membentuk pasukan pembunuh dengan pertimbangan bahwa mereka telah terbukti memiliki kemampuan melakukan kekerasan, dan mereka membenci komunis yang berusaha memboikot pemutaran film Amerika—film-film yang paling populer (dan menguntungkan). Anwar dan kawan-kawan adalah pengagum berat James Dean, John Wayne, dan Victor Mature. Mereka secara terang-terangan mengikuti gaya berpakaian dan cara membunuh dari idola mereka dalam film-film Holywood. Keluar dari pertunjukan midnight, mereka merasa “seperti gangster yang keluar dari layar.” Masih terpengaruh suasana, mereka menyeberang jalan ke kantor dan membunuh tahanan yang menjadi jatah harian setiap malam. Meminjam teknik dari film mafia, Anwar lebih menyukai menjerat korban-korbannya dengan kawat.

Dalam Jagal, Anwar dan kawan-kawan bersepakat untuk menyampaikan cerita pembunuhan tersebut kepada kami. Tetapi idenya bukanlah direkam dalam film dan menyampaikan testimoni untuk sebuah film dokumenter: mereka ingin menjadi bintang dalam ragam film yang sangat mereka gemari di masa mereka masih menjadi pencatut karcis bioskop. Kami menangkap kesempatan ini untuk mengungkap bagaimana sebuah rezim yang didirikan di atas kejahatan terhadap kemanusiaan, yang belum pernah dinyatakan bertanggung jawab, memproyeksikan dirinya dalam sejarah.

Kemudian kami menantang Anwar dan kawan-kawannya untuk mengembangkan adegan-adegan fiksi mengenai pengalaman mereka membunuh dengan mengadaptasi genre film favorit mereka—gangster, koboi, musikal. Mereka menulis naskahnya. Mereka memerankan diri sendiri. Juga memerankan korban mereka sendiri. Selengkapnya bisa di tonton pada fim Jagal (The Act Of Killing).


trailer :

Diubah oleh aprol24 13-03-2014 09:13
0
8.3K
41
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan