- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 tanda kalo kamu tidak sepintar yg ente banyangkan
TS
gangbendang
5 tanda kalo kamu tidak sepintar yg ente banyangkan
Asslammuallaikun gan.
Langsung aja tanpa basa basi gan.
Ini dia 5 tanda kalo ente ga sepinter yg ente kira .
Ada kalanya Anda bekerja siang-malam
menjalani berbagai rutinitas dalam hidup demi
pencapaian karir dan sebagai pembuktian
intelektualitas Anda. Seberapa besar Anda
berusaha memang selalu saja ada batu
sandungan
yang membuat Anda seperti berjalan di tempat.
Hidup memang terkadang tidak bisa berdamai
dengan kegagalan. Yang disayangkan, Anda masih
terlalu percaya diri dengan intelektualitas dan
bakat Anda
sehingga membuat Anda terjebak dalam
keyakinan semu. Jadi, sebelum Anda melangkah
lebih jauh, sebaiknya telusuri saja poin-poin di
bawah ini untuk mengukur apakah Anda memang
sepintar yang Anda duga berikut 5 Tanda Bahwa
Kamu tidak Sepintar yang Kamu Kira :
1. Kekurangan Finansial
Orang pintar memanfaatkan
kecerdasan mereka sehingga menjadi profesional
yang sukses. Jika Anda berusia 35 tahun dan
menganggap diri Anda brilian tapi masih hidup
menumpang di rumah orang tua, itu jelas Anda
tidak sepintar yang Anda kira. Orang pintar
selalu mencari cara untuk mendapatkan uang
tanpa pengecualian.
2. Menjadi Pusat Masalah
Orang pintar adalah orang yang
tidak menghabiskan waktunya dalam argumen,
konflik, dan perdebatan kosong. Selain itu,
jangan pernah mengorbankan rekan kerja,
teman, keluarga, dan sebagian orang-orang yang
Anda jumpai ke dalam perdebatan yang insecure.
Jika Anda melakukannya, berarti Anda tidaklah
sepintar yang Anda kira. Sebaiknya, Anda hindari
konflik yang tidak dibutuhkan dan alihkan energi
Anda untuk digunakan ke proyek-proyek positif
dan konstruktif, dari pada menjadi pusat masalah
atau biang kerok dalam perusahaan Anda.
3. Selalu Diburu Waktu
Apakah Anda setiap harinya seperti
memerangi waktu yang menyeret Anda ke krisis
demi krisis? Manajemen waktu dan energi adalah
ketrampilan orang pintar yang tidak pernah
berhenti belajar mengelola semua itu sepanjang
hidupnya untuk terhindar dari stres dan
menghamburkan waktu untuk hal yang tidak
berguna. Sekarang, tanyalah diri Anda sendiri,
seberapa sering Anda panik karena merasa
kehabisan waktu? Jika sering, Anda bukanlah
orang yang pintar!
4.Banyak Bicara
Apa yang Anda pikirkan ketika
Anda berada di sekitar orang yang tidak berhenti
bicara dan bahkan seperti tidak sempat menarik
napas? Sangat menganggu? Tentu saja! Seseorang
yang memiliki kecerdasan sejati biasanya
mengerti bahwa akan lebih banyak manfaat
baginya jika mendengarkan daripada bicara.
Biasanya dari mendengar orang bisa tahu harus
beraksi seperti apa dibandingkan dengan banyak
bicara. Kategori mana yang paling sering Anda
lakoni? Pengicau tak berujung atau pendengar
aktif? Jawaban itu mengatakan seberapa pintar
Anda sebenarnya.
5. Peragu
Orang pintar memiliki banyak
solusi dalam hidupnya yang telah dirangkum
melalui serangkaian studi kasus, teknis, dan teori
fundamental. Dengan begitu, dia tidak akan ragu
dengan apa yang sudah diputuskan. Kalaupun
mengalami kegagalan, itu hanyalah dijadikan
sebuah masukan untuk mencari solusi lain.
Berbeda dengan peragu yang hanya menyalahkan
sebuah kondisi tanpa berani mencari solusi.
Sekian dan terima
asih
Maap gan berantakan,maklum bikinnya pake hp jaddul.
Langsung aja tanpa basa basi gan.
Ini dia 5 tanda kalo ente ga sepinter yg ente kira .
Ada kalanya Anda bekerja siang-malam
menjalani berbagai rutinitas dalam hidup demi
pencapaian karir dan sebagai pembuktian
intelektualitas Anda. Seberapa besar Anda
berusaha memang selalu saja ada batu
sandungan
yang membuat Anda seperti berjalan di tempat.
Hidup memang terkadang tidak bisa berdamai
dengan kegagalan. Yang disayangkan, Anda masih
terlalu percaya diri dengan intelektualitas dan
bakat Anda
sehingga membuat Anda terjebak dalam
keyakinan semu. Jadi, sebelum Anda melangkah
lebih jauh, sebaiknya telusuri saja poin-poin di
bawah ini untuk mengukur apakah Anda memang
sepintar yang Anda duga berikut 5 Tanda Bahwa
Kamu tidak Sepintar yang Kamu Kira :
1. Kekurangan Finansial
Orang pintar memanfaatkan
kecerdasan mereka sehingga menjadi profesional
yang sukses. Jika Anda berusia 35 tahun dan
menganggap diri Anda brilian tapi masih hidup
menumpang di rumah orang tua, itu jelas Anda
tidak sepintar yang Anda kira. Orang pintar
selalu mencari cara untuk mendapatkan uang
tanpa pengecualian.
2. Menjadi Pusat Masalah
Orang pintar adalah orang yang
tidak menghabiskan waktunya dalam argumen,
konflik, dan perdebatan kosong. Selain itu,
jangan pernah mengorbankan rekan kerja,
teman, keluarga, dan sebagian orang-orang yang
Anda jumpai ke dalam perdebatan yang insecure.
Jika Anda melakukannya, berarti Anda tidaklah
sepintar yang Anda kira. Sebaiknya, Anda hindari
konflik yang tidak dibutuhkan dan alihkan energi
Anda untuk digunakan ke proyek-proyek positif
dan konstruktif, dari pada menjadi pusat masalah
atau biang kerok dalam perusahaan Anda.
3. Selalu Diburu Waktu
Apakah Anda setiap harinya seperti
memerangi waktu yang menyeret Anda ke krisis
demi krisis? Manajemen waktu dan energi adalah
ketrampilan orang pintar yang tidak pernah
berhenti belajar mengelola semua itu sepanjang
hidupnya untuk terhindar dari stres dan
menghamburkan waktu untuk hal yang tidak
berguna. Sekarang, tanyalah diri Anda sendiri,
seberapa sering Anda panik karena merasa
kehabisan waktu? Jika sering, Anda bukanlah
orang yang pintar!
4.Banyak Bicara
Apa yang Anda pikirkan ketika
Anda berada di sekitar orang yang tidak berhenti
bicara dan bahkan seperti tidak sempat menarik
napas? Sangat menganggu? Tentu saja! Seseorang
yang memiliki kecerdasan sejati biasanya
mengerti bahwa akan lebih banyak manfaat
baginya jika mendengarkan daripada bicara.
Biasanya dari mendengar orang bisa tahu harus
beraksi seperti apa dibandingkan dengan banyak
bicara. Kategori mana yang paling sering Anda
lakoni? Pengicau tak berujung atau pendengar
aktif? Jawaban itu mengatakan seberapa pintar
Anda sebenarnya.
5. Peragu
Orang pintar memiliki banyak
solusi dalam hidupnya yang telah dirangkum
melalui serangkaian studi kasus, teknis, dan teori
fundamental. Dengan begitu, dia tidak akan ragu
dengan apa yang sudah diputuskan. Kalaupun
mengalami kegagalan, itu hanyalah dijadikan
sebuah masukan untuk mencari solusi lain.
Berbeda dengan peragu yang hanya menyalahkan
sebuah kondisi tanpa berani mencari solusi.
Sekian dan terima
asihMaap gan berantakan,maklum bikinnya pake hp jaddul.

0
2.3K
41
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan