JAKARTA - Mantan anggota tim sukses Jokowi-Basuki Tjahja Purnama (Ahok), Michael Bimo Putranto, pernah diutus oleh Gubernur Joko Widodo (Jokowi) ke Guang Zhou, China.

Saat itu, Novembver 2012, Bimo diminta menghadiri workshop mengenai sistem direct service angkutan umum massal pada November 2012.

Hal itu dikemukakan Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta, Azas Tigor Nainggolan kepada Okezone, Selasa (11/3/2014) malam. Tigor juga hadir dalam workshop yang digelar selama tiga hari itu.

“Bimo saya kenal. Suatu ketika saya pernah mengobrol sama dia. Ketemu dia pas November 2012 di Guang Zhou. Waktu itu dia memperkenalkan dirinya sebagai orang dekat Jokowi. Dia bilang, ‘Saya ini orang dekatnya Jokowi. Saya utusan Jokowi,” ungkap Tigor menirukan pernyataan Bimo kala itu.

Tigor melanjutkan, dalam percakapan itu Bimo juga mengaku sudah mengenal dekat Jokowi sejak masih di Solo. Namun dalam perbincangan itu tidak ada pernyataan tentang pengadaan bus Transjakarta.

“Kami mengobrol pada saat hari terakhir. Setelah itu saya enggak pernah bertemu lagi,” tukasnya.

Sebelumnya, Bimo disebut-sebut terlibat dan berperan dalam pemenangan perusahaan tender pengadaan bus Transjakarta. Bimo juga disebut-sebut dekat dengan Kepala Dinas Perhubungan, Udar Pristono. Namun Bimo membantah semua tudingan tersebut.
(ton)

Ember pecah

Ujian berat untuk kesaktian para dewa.
Panastak siap2 ambil jatahnya