UPDATE

TErnyata kakaknya juga coba mau dibunuh Gan

Kakak Aisyah Ternyata Ditenggelamkan Juga ke Toren Air Namun Selamat

Bandung - Aisyah Fany (sebelumnya ditulis Fani), bocah 2,5 tahun ini tewas di tangan ibunya sendiri, DUF (38). Ternyata sang kakak Arul (10), hampir tewas tenggelam juga. Beruntung Arul tinggi, sehingga masih bisa selamat saat dimasukkan ke dalam toren air kapasitas 1.500 liter.

"Sebenarnya pelaku memasukkan dua anaknya ke toren air. Anak paling gede berhasil lolos karena bertubuh tinggi, jadi kepalanya tidak terbenam air. Nyawanya terselamatkan," kata Kasatreskrim Polresta Cimahi AKP Suparma saat dihubungi via telepon, Selasa (11/3/2014).

Suparma mengatakan pelaku saat ini sudah diamankan dan menjalani pemeriksaan. Jasad Aisah dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS).

"Nanti diautopsi untuk mengetahui penyebab meninggalnya," ucap Suparma.

Informasi dihimpun, sewaktu insiden biadab tersebut terjadi, ayah korban atau suami pelaku berada d luar kota.

Insiden sadis ini terjadi di di rumahnya yang merupakan tempat aman selama ini, di Kampung Cijengjing RT 5 RW 22 Desa Kertamulya Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat, pukul 03.00 WIB, Selasa (11/3/2014).

Saat tengah terlelap, Aisyah dimasukkan oleh ibunya ke toren air selama 1 jam.

http://news.detik.com/bandung/read/2...elamat?9922022


Ane ga habis pikir Gan... Semoga kita dilindungi dari bisikan setan laknat kaya gini

Ibu Bunuh Anaknya dengan Menenggelamkannya Dalam Toren Air Selama 1 Jam

Baban Gandapurnama - detikNews


Bandung - Aisyah Fani (2,5) tewas di tangan ibunya sendiri DUF (38). Saat pagi buta, saat ia tidur nyenyak, ibunya tanpa belas kasihan memasukkannya ke dalam toren air. Dia dibenamkan dalam air selama satu jam.

Peristiwa itu terjadi di rumahnya yang merupakan tempat aman selama ini, di Kampung Cijengjing RT 5 RW 22 Desa Kertamulya Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat, pukul 03.00 WIB, Selasa (11/3/2014).

"Saat itu anaknya lagi tidur. Pelaku menggendongnya dan memasukannya ke toren air. Lalu ditutup. Anaknya dibenamkan selama satu jam," ujar Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Suparma.

Usai melakukan perbuatannya, sang ibu menyerahkan diri ke Polsek Padalarang. "Pelaku sedang kami minta keterangan," ujarnya yang mengaku hingga kini belum diketahui motif DUF tega membunuh anak kandungnya sendiri.

Sementara jenazah bocah malang ini berada di RS Hasan Sadikin Bandung.

sumber: http://news.detik.com/bandung/read/2...-1-jam?9922022