Kereta gantung di Queensland, Australia, 54 turis malah terjebak di udara selama lebih dari 4 jam di ketinggian 40m. Kereta gantung ini macet karena pohon tumbang dan hujan deras!

Kereta gantung Skyrail yang berlokasi di dekat Cairns, Queensland, Australia, memang populer dan menjadi daya tarik wisatawan. Namun Sabtu lalu tepatnya pukul 16.20 waktu setempat, pohon tumbang menimpa alat kontrol listriknya.

Mengenaskan! Sebuah balon udara terbakar dan meledak saat terbang di atas wilayah Luxor, kota kuno terkenal Mesir hari ini. Akibatnya, 19 orang turis tewas.
Balon udara tersebut mengangkut 21 orang. Balon itu tengah mengitari kota Qurna di Luxor ketika mendadak terbakar dan kemudian meledak. Saat kejadian, balon udara tersebut sedang terbang di atas ketinggian 1.000 kaki.

Salah satu penerjun statik rupanya tidak berhasil mendarat di Landasan Udara Halim Perdanakusuma. Ia tersangkut di kubah masjid At-Taubah, Jalan Kerja Bakti, Kampung Makassar, Jakarta Timur. Masjid ini berada sekitar 1 KM dari Bandara Halim Perdanakusuma.

Seorang nenek di Amerika hampir mengalami kejadian buruk ketika harnes yang mengikatnya terlepas ketika terjun payung. Nenek yang eksentrik, Laverne Everett, merayakan ulang tahunnya yang ke 80 dengan cara terjun payung, sebuah rencana yang telah ia pendam dalam waktu yang lama.

Bianglala terbesar di dunia, Singapore Flyer macet akibat gangguan listrik, Selasa (23/12). Akibatnya 173 turis terjebak, mereka terkatung-katung di angkasa selama 6 jam.

Skydiving dianggap sangat olahraga ekstrim, namun banyak orang saat ini menjadi sangat cenderung untuk itu. Seiring dengan berjalannya waktu, lebih pemberani terwujud dan mendapatkan kecanduan olahraga ini menakjubkan.

Sebuah pesawat menabrak hutan saat mencoba melakukan pendaratan darurat di Kongo. 127 orang dinyatakan tewas akibat insiden tersebut.

Peristiwa itu terjadi saat pesawat mendarat darurat karena hujan badai yang menimpa Kongo. Sebelumnya pihak maskapai menyebut ada 110 orang di dalam pesawat, 53 orang meninggal dan 57 selamat. Namun juru bicara Kementerian Transportasi, Gudile Bualya, menuduh maskapai memanipulasi jumlah penumpang.