Ane sejak 5 hari lalu ada di Kediri, gabung sama tim relawan yang kerjanya berbasis data & informasi. Assesment data kami lakukan setiap hari.
Buat pengantar, ni penampakan Desa-desa di Puncu, Kediri gan, desa yg malem pas erupsi Kelud dihujani Batu & pasir anget.
Spoiler for foto:
[spoiler=1. Jalanan di Puncu, Kediri]
Spoiler for 2. Ajang Kampanye:
Spoiler for 3. Tanaman warga siap panen:
Spoiler for 4. Material dari Kelud:
Spoiler for 5. Kondisi rumah warga:
/spoiler]
Gambaran kondisi warga seperti ini Gan
Spoiler for SURAT SINGKAT DARI KELUD:
Kamis malam Kelud erupsi, Pasir dan batu seukuran kepal tangan orang dewasa jatuh menimpa rumah warga. Materialnya panas dan terlontar dari jarak yang jauh, berkilo-kilo meter. Apa yang tersisa? Tumpukan batu-pasir di atap warga bisa mencapai 10-20 cm dan membebani rangka atap. Belum lagi ditambah beban air hujan. Berat dan akhirnya jebol.
Hari ini, hampir dua pekan paska erupsi besar Gunung Kelud, Kediri - Jawa Timur, bantuan kemanusiaan terus mengalir menuju lokasi bencana. Akhir pekan kemarin (23/2), Jl. Puncak di Puncu, Kediri yang merupakan akses utama menuju perkampungan warga korban erupsi Gunung Kelud padat merayap oleh rombongan kendaraan yang membawa bantuan. Tapi, tidak sedikit juga orang-orang yang naik ke atas hanya sekedar menonton, macet.
Setelah melihat dan mengamati aliran bantuan di akhir pekan tersebut, sebagian besar ternyata berisi logistik pangan. Kebutuhan urgent akan genteng, terpal atau penutup atap rumah lain menjadi sedikit terabaikan. Padahal, genteng bolong akibat hujan batu & pasir nyaris membuat rumah warga roboh. Hujan yang mengguyur setiap hari semakin memperparah kondisi mereka. Bantuan pemerintah dan lembaga terkait ternyata masih sangat kurang dan seperti biasa, prosedural & ribet.
Ratusan rumah, sepanjang pengamatan saya keliling Desa Puncu, Kediri, masih banyak rumah warga yang atapnya dibiarkan terbuka. Sebagian besar dibiarkan karena memang dihuni oleh mbah-mbah lansia yang sudah sepuh, tak ada daya & dana. Kalaupun menabung, butuh waktu bertahun-tahun untuk mampu mengembalikan kondisi semula rumah mereka.
Melalui surat singkat ini, kepada agan-agan yang sedang menggalang bantuan untuk #kelud , sangat tepat dan bijak bila hasil donasi tersebut digunakan untuk membeli bahan genteng, terpal, kayu usuk-reng atau asbes. Karena kebutuhan akan logistik warga sudah bisa teratasi.
Saat ini saya sedang berada di Kepung, Kediri, kecamatan tetangga dari Puncu, yang menjadi desa terparah terkena dampak erupsi #kelud . Saya yang tergabung di Jaringan relawan @LinkKelud , berbasis data dan informasi siap membantu anda mengarahkan bantuan untuk warga #kelud agar tepat sasaran sesuai data yang kami miliki.
CP saya di 0822 4956 4647
Sekian dulu ceritanya gan.. maaf berantakan, upload dari HP kecil