Pernahkah agan dan sista meninggalkan kendaraan anda,
saat anda men-service kendaraan atau mengganti oli pada bengkel resmi
??
Jika jawabannya pernah maka
"STOP"
Jangan pernah mengulangi kebiasaan tersebut...
Mengapa ??
Mari simak artikel berikut...
Quote:
Original Posted By Simak
Bengkel resmi seharusnya memiliki stadard standard opersional
dan pelayanan khusus dalam melayani customernya.
Standard Pelayanan Misalnya :
- Menanyakan apa yang biasa dibantu..
- Menanyakan apa keluhannya..
- Menjelaskan permasalahan semaksimal mungkin agar customer mengerti
- Menawarkan pilihan penyelesaian solusi (tidak menentukan secara sepihak)
Tetapi tidak dengan salah satu bengkel motor Su***I di jln kisamaun Tangerang
Quote:
Original Posted By Kronologi :
2 Agustus 2012, Sebut saja R, Melakukan service rutin dan mengganti oli
Dealer + Bengkel Resmi SU***I Tangerang,
R = Korban ( Customer )
M = Mekanik ( Tersangka )
R = Mas, coba deh denger... kalo waktu saya nge-Gas, kok bunyi kasar gitu yah
( Sambil menghidupkan motor dan nge-Gas )
M = ..... ( Terdiam Sesaat )
M = Gak apa apa , ini mah suara rante automatic nya, emang penyakit nya FU ( Motor ) begini,
M = Malahan , ada yang suaranya lebih parah ( WTF )
M = Nanti klo dah parah, baru diganti bla bla
INIKAH YANG DINAMAKAN PELAYANAN ??
Jadi nunggu parah ?
apakah yang ada dipikiran mekanik tersebut ???
seharusnya ia mengetahui apa permasalahannya,
menjelaskan terperinci,
dan mencarikan solusi, memberikan pilihan solusi...
dan menyelesaikan permasalahan....
Quote:
Original Posted By Lanjut
Sebenarnya R begitu geram mendapatkan jawaban ini.
apalagi jawaban tersebut dilontarkan dari suatu pelayanan bengkel resmi..
Lalu cerita berlanjut ke 11 september 2012,
R pergi untuk menservice kendaraannya,
di bengkel resmi kecil di deretan pertokoan bengkel bengkel dan penjualan asesoris motor..
bengkel tersebut kecil, kumuh dan sangat tidak meyakinkan
KM = Ketua mekanik ( seorang kakek tua chinese kira kira berumur 70 thn )
A = Abang ( anak ketua mekanik +/- 35 tahun )
KM = Kenapa de ?
R = ini koh service + ganti oli....
KM = .... (geleng gelengkan kepalanya sambil ngedenerin bunyi mesin )
KM = tadi nya service dimana kamu de ? ( tanya nya spontan )
R = Bengkel resmi di .... + dealer itu loh yang di .......
KM = ini parah ini, harus setting ulang....ini suaranya sampe kyak begini, harus seting total
KM = memang dia ga bilang apa apa sama kamu ?
R = engga koh, malah dia cuma bilang.... bla bla (sama persis R ceritakan seperti kronologi di atas )
M = bengkel resmi macam mana itu ( ucapnya geram )
M = Mungkin itu buan bengkel resmi, bengkel di dealer itu belum tentu resmi dek, tertulis gak ?
( WTF R inget, cma ada bacaaan Dealer SU***I jual beli unit dan sperpart gitu deh )
Quote:
Original Posted By Lanjut
setelah tanya jawab, motor R di Service sama A
A = ni bang, liat nih ,( ngasi liat lingkaran dalam karbu nya dah garet garet )
R = efek nya apa tuh bang ?? ( Tanya R melongo )
A = nanti ini nya bisa ancur kayak gini nih, ( sambil nunjukin sesuatu )
A = kalo di terusin bisa jebol, saya bingung kok ada mekanik bisa asal gtu, jawabnya asal juga pula, masa nunggu lebih parah
R = ia bang, waktu service aja, saya bingung, dia kok cma bersihin karbu, tiup terus udah, ( R gak ngawasin dari deket )
R = apa mentang mentang pake service geratis kali yah bang ?
A = yah ga bisa gitu lah, mekanik resmi punya etika...
R = ( ini lah mekanik yang sesungguhnya )
- Menanyakan apa yang biasa dibantu..
- Menanyakan apa keluhannya..
- Menjelaskan permasalahan semaksimal mungkin agar customer mengerti
- Menawarkan pilihan penyelesaian solusi (tidak menentukan secara sepihak)
- dan menyelesaikan permasalahan....
tambah lagi, Pelayanan terbaik adalah tidak akan pernah lelah menjawab, saat customer ingin tau permasalahannya
Setelah selesai di service, sebelum di rapihkan, mekanik tersebut menyuruh R untuk test drive..
(inilah seharusnya yang di lakukan para bengkel resmi)
bukan mekaniknya yang tst drive kan yang mengendarai nantinya adalah si customer...
bukan si mekanik,
setelah kembali dari test drive...
A = Gimana bang, enak ga ?
R = jauh bang, gila enteng banget,
A = adem kan bunyi mesin nya..
Setelah ia merapikan motor, ia mengetes sekali lagi,
dan kembali
R = ini seting ulang harus rutin atau gak yah bang,
A = wogh enggak, sekali, permanen..
A = kalo abang mau, kalo mau ... (gak maksa) bisa di Semi Vakum dan di Porting biar lebih enak dari ni, dan tarikan nya jauh dari ini
Spoiler for Pertanyaan ::
Puas kah agan dengan pelayanan yang seperti ini ??
Pasti puas,
di bandingkan dengan jawaban asal yang diberkan,
Service cepat, namun hasil minus..
Sekian Thread ini,
semogga pengalaman R dapat menjadi kewaspadaan bagi agan agan semua..
Quote:
Original Posted By Dari TS
Saran :
- Telitilah dalam memilih bengkel, karna bengkel + dealer besar belum tentu bengkel resmi
- Jangan pernah tinggalkan kendaraan anda saat kendaraan anda di service dan diganti oli
- Jangan pernah ragu untuk mengunggkapkan keluhan dan masalah karna anda MEMBAYAR
- Jangan pernah ragu untuk banyak bertanya,
- Mintalah anda yang melakukan test drive sebelim finishing..
Spoiler for Sumber:
Pengalaman TS Pribadi gan
Yang mau nambahin... Silahkan,
Saran, pengalaman serupa, Unek Unek
Nanti ane pajang, (Saat Sempet)
Spoiler for Pengalaman Serupa:
Quote:
Original Posted By toxdoang►iya gan, ane juga pernah ngalamin yang kaya ginian,
dulu waktu mio ane mati starternya kata bengkel resmi harus ganti total biaya 300k, trus ane bawa kebengkel pinggir jalan cuma abis 75k doang, kata bengkelnya "o ini ganti gontri aja dah jadi mas" ......
payah !!!! service resminya mau enak dan gampangnya doang.