Jakarta - Kelanjutan proyek monorel di Jakarta mulai dipertanyakan. Meski PT Jakarta Monorail (JM) selaku pelaksana tender sudah melakukan groundbreaking, namun kontrak kerja antara pemprov DKI dan PT JM belum ada hingga saat ini.

"Waktu dia berhenti kemarin, lama-lama dia dengar saya ngomong isu kalau mangkrak semuanya milik kami. Sekarang dia tanya mana kontrak kami? Draft kontraknya sekarang sementara dibahas," kata Wakil Gubernur DKI, Basuki T Purnama di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakpus (19/2/2014).

Ahok secara tiba-tiba dipanggil oleh Gubernur DKI, Joko Widodo, untuk menghadiri pertemuan dengan pihak PT Jakarta Monorail untuk membahas kelanjutan proyek tersebut. Pertemuan ini dihadiri oleh Direktur Utama PT Jakarta Monorel John Ariyananda, Direktur Utama Ortus Holding Edward Suryajaya dan Deputi Gubernur Bid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup (Mantan Bappeda DKI) Sarwo Handayani, PLT Sekda Wiriatmoko.

Ia mengatakan setelah groundbreaking pada Oktober 2013 hingga saat ini belum ada kontrak kerja sama yang dibuat antara PT JM dan pemprov DKI. Groundbreaking yang dilakukan di tugu 66 Kuningan tersebut adalah keinginan dari PT Jakarta Monorail.

"Dia yang mau kenapa nggak boleh? Yang rugi dia," ujar politisi Gerindra ini.

Karena itu, dalam pertemuan tersebut ia mengajukan beberapa syarat dalam perumusan kontrak tersebut. Salah satu poinnya agar seluruh aset proyek tersebut akan menjadi milik pemprov DKI bila tak dapat diselesaikan sesuai waktu yang ditetapkan yakni 5 tahun setelah kontrak ditandatangani.

http://m.detik.com/news/read/2014/02/19/183026/2502604/10/ahok-setelah-ramai-pt-jm-baru-minta-kontrak-kerja-pada-pemprov-dki

=====

Kl dh gk mampu tinggl ganti aja susah amat..
sang bacot kebanyakan bacot loo