10. Sotheby's




Sotheby’s didirikan pada tanggal 11 Maret 1744 di London. Perusahaan holding Amerika awalnya didirikan pada bulan Agustus 1983 di Michigan. Sotheby's adalah sebuah perusahaan multinasional, awalnya Inggris tapi sekarang berkantor pusat di New York City. ketika penjual buku dari inggris Samuel Baker mengadakan lelang buku pertamanya yang menampilkan 457 buku yang sebelumnya milik Sir John Stanley. Baker menjual isi perpustakaan Stanley untuk uang senilai £ 826 . Salah satu broker terbesar di dunia halus dan dekoratif seni, perhiasan, real estate, dan collectibles, operasi Sotheby’s dibagi menjadi 3 segmen: Lelang, Keuangan, dan Dealer.

Per Desember 2011, perseroan memiliki 1.446 karyawan di seluruh dunia. Pada tahun 2011 penjualannya sebesar $ 5.800.000.000 (Rp. 70.371.400.000.000 dengan kurs sekarang). Merupakan rumah lelang keempat tertua terus beroperasi, dengan 90 lokasi di 40 negara.

9. Twinings Tea




Pendiri Twinings adalah Thomas Twining. Ia membuka kamar teh (tea room) Britania yang pertama di 216 Strand, London pada tahun 1706 dengan nama Tom Coffee House. Penjualan ini memberinya sebuah keunggulan kompetitif pada rumah kopinya yang menjadi rivalnya. Ada banyak di antaranya yang tutup dan akhirnya tidak pernah terlihat kembali. Kemudian seseorang yang sangat kaya tertarik untuk membeli toko tersebut, Gunpowder Green Tea nya pun dijual dengan harga yang setara dengan $ 260 (sekitar 3 juta rupiah) per 100g . Menariknya, tempat asli toko ini masih ada hingga sekarang, masih beroperasi. Logo perusahaan yang diciptakan pada tahun 1787, merupakan logo tertua yang masih digunakan hingga kini.

Sebagai pemegang jaminan kerajaan, Twinings telah dimiliki oleh Associated British Foods sejak tahun 1964. Produk yang dijualnya berkisar dari teh dalam negeri dan bermacam rasa seperti Lapsang Souchong, Lady Grey dan Darjeeling, begitu pula dengan infusi, kopi dan coklat panas.

8. Lloyd of London




Memulai kehidupan bisnis sebagai pemilik Edward Lloyd Coffee House pada tahun 1688, Lloyd merintis usaha asuransi. Rumah kopinya perlahan-lahan diakui sebagai tempat untuk memperoleh marinir dan asuransi pengiriman. Sampai hari ini Lloyd of London menyediakan asuransi spesialis untuk segala banyak penyedia asuransi di dunia yang memanfaatkannya untuk ruang satellites.

Pada tahun 2011, lebih dari £ 23 miliar dari premi bruto yang ditransaksikan di pasar Lloyd dan secara agregat itu membuat kerugian sebelum pajak sebesar £ 516 ribu, didorong oleh sejumlah bencana alam yang signifikan yang memunculkan tingkat tahunan tertinggi klaim Lloyd. Pada tahun 2012, Lloyd membuat laba sebelum pajak sebesar £ 2.7 miliar.

7. Sveriges Riksbank




Sering dianggap sebagai Bank sentral tertua di dunia, Sveriges Riksbank Stockholms Banco adalah nama pertamanya, didirikan oleh Johan Palmstruch, tahun 1665. Namun, tak lama setelah itu, bank runtuh akibat banyaknya catatan yang dikeluarkan namun tanpa agunan yang diperlukan. Akhirnya Palmsruch dijatuhi hukuman mati, tetapi kemudian mendapat grasi. Pada 17 September 1668, pada hari itu akhirnya bank di operasikan oleh parlemen. Kemudian mengubah nama dan menjadi bentuk yang sekarang pada tahun 1866, Bank ini memiliki Sejarah yang panjang dan menarik.

6. London Gazzete




The London Gazette adalah koran Inggris tertua. Edisi pertama kali diterbitkan tanggal 7 November 1665. Berawal dari harian Oxford Gazette, The London Gazette terjadi karena dua peristiwa penting : Wabah Besar dan keputusan Raja Charles II untuk menghapus pengadilan efektif pemerintah dan dipindahkan ke Oxford . The London Gazette memulai hidup sebagai Lembaran Oxford dan setelah beberapa bulan, pengadilan di pindahkan kembali ke London dan surat kabar ini berganti nama.

5. Royal Delft



Ini adalah Pabrik porselen pertama yang didirikan pada tahun 1653, oleh David Anthonisz yang bernama De Porceleyne Fles (The Porcelain Jar). Namun, pada akhir abad ke-19 usaha itu hampir tidak ada. Kemudian pada tahun 1876, Joost Thooft, seorang insinyur delft, membeli satu-satunya pabrik yang tersisa. Mengetahui bahwa orang tidak menyukai porselen model lama, ia menyadari bahwa harus mengubah teknik ini. Bersama dengan Abel Labouchere yang merupakan rekannya sejak 1884, ia berhasil menemukan campuran tanah liat yang kuat, yang disebut gerabah Inggris putih. Sejak saat itu, mereka menghasilkan produk yang tenar hingga tersebar ke seluruh dunia. Sebagai bentuk apresiasi, akhirnya predikat Royal diberikan kepada The Porceleyne Fles di tahun 1919. Pada tahun 2003 perusahaan merayakan ulang tahun ke-350 nya yang itu dengan meluncurkan baris baru yang disebut Jubilee.

4. Fiskars




The Fiskars Corporation didirikan pada 1649 ketika seorang pedagang Belanda bernama Peter Thorwöste diberi piagam untuk membangun blast furnacedan operasi tempa di desa kecil bernama Fiskars. Tungku menghasilkan pig iron yang sirap untuk besi tempa dalam perhiasan menempa didukung oleh roda air. Pada tahun-tahun awal, Fiskars membuat paku, kawat, cangkul, dan roda logam diperkuat dari besi tempa.

Fiskars berada di garis depan inovasi dan memperluas knifeworks untuk menjadi perusahaan baja utama dan besi, manufaktur mesin pertanian, mesin uap, dan peralatan rumah tangga, termasuk lilin, garpu, dan gunting. Salah satu produk yang paling dikenal, gunting berwarna oranye dirancang pada tahun 1967. Fiskars juga salah satu perusahaan pertama di Eropa yang memproduksi oven microwave . Dan terdaftar di Bursa Efek Helsinki pada tahun 1915. Fiskars memiliki lebih dari 4.300 karyawan di seluruh dunia. Sebagian besar karyawan tersebut bekerja di kantor untuk mengawasi operasi perusahaan-perusahaan di Eropa dan Asia yang mereka layani.

3. Haig




Haig merupakan Dinasti penyulingan wiski yang diklaim tertua di dunia. Haig menjadi penyuling aktif lebih dari 300 tahun. Rekaman pertama Haig dalam menyuling adalah pada tahun 1655.

2. Grolsch




Koninklijke Grolsch BV, atau Royal Grolsch NV, adalah perusahaan bir kedua terbesar di Belanda. Meskipun peminumnya sedikit, dalam hal volume, bir ini mampu menjual tiga juta hektoliter per tahun. Oleh karena itu Grolsch telah membangun reputasi dunia sebagai spesialis bir premium. Didirikan oleh Willem Neerfelt pada pertama kali tanggal 1615 di kota Groll. Pada tahun 1615, Willem Neerfeldt mendirikan tempat pembuatan bir di desa Grolle, yang sekarang telah menjadi Groenlo, di provinsi Belanda Gelderland. Putrinya menikah dengan Peter Cuijper , yang diangkat Guild Master guild bir ' di Grolle pada 1676. Pada tahun 1895, tempat pembuatan bir yang sukses ini, yang dikenal sebagai ' De Klok ', dijual oleh keturunan mereka Theo de Groen , keturunan keluarga lain benar bir. Sementara itu, pada tahun yang sama , sejumlah produsen tekstil, pedagang dan bankir memutuskan untuk mendirikan tempat pembuatan bir bir lagi, ' De Enschedesche Bierbrouwerij '.

Selama bahan Perang Dunia Pertama adalah dalam pasokan pendek, menyebabkan kualitas bir untuk menjatuhkan, disertai dengan penurunan tajam dalam penjualan. Pengelolaan De Enschedesche Bierbrouwerij karena itu memutuskan untuk menjual bisnis untuk Theo de Groen. Pada tahun 1922, De Klok di Groenlo bergabung dengan De Enschedesche Bierbrouwerij menjadi 'De Klok', kemudian berganti nama menjadi 'De Grolsche Bierbrouwerij'.

Pada tahun 2004, Grolsch new state-of - the-art -brewing-facility, yang terletak di perbatasan antara Enschede dan Boekelo, beroperasi menggantikan pabrik tua di Enschede dan Groenlo.