- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Berlari Untuk Berbagi Sumbang PAUD Dewi Hughes


TS
audifighter
Berlari Untuk Berbagi Sumbang PAUD Dewi Hughes
Berlari Untuk Berbagi Sumbang PAUD Dewi Hughes


Quote:
Menjelang Tokyo Marathon 2014, komunitas Berlari untuk Berbagi melakukan penggalangan dana untuk pendidikan anak usia dini (PAUD) bagi masyarakat yang berada di jalur Pantura.
Dana yang terkumpul sebesar Rp 97 juta dan bisa membangun dua PAUD, akan disalurkan kepada Dewi Hughes International Foundation yang didirikan pada 2006, untuk memberikan pelatihan kepada para guru PAUD dan parenting program untuk orang tua muda.
Ada kurang lebih 40 pelari komunitas Berlari untuk Berbagi yang turut serta dalam Tokyo Marathon yang akan diadakan pada tanggal 23 Februari 2014. Melissa Karim, salah satu anggota komunitas Berlari untuk Berbagi, mengungkapkan.
“Kami akan menyelesaikan marathon sejauh 42 kilometer di Tokyo, sekaligus menggalang dana agar anak-anak di jalur Pantura mendapatkan pendidikan yang jauh lebih baik"," kata Melissa, dalam jumpa media Berlari Untuk Berbagi (BUB) di Senayan Golf Driving Range, Minggu, 16 Februari 2014.
Lebih lanjut, istri news anchor Ralp Tampubolon itu mengatakan, ada banyak permasalahan sosial di negeri ini, maka diperlukan strategi pencegahan kejahatan kemanusiaan ini dengan mendidik generasi termuda bangsa. "Kami bekerja sama dengan Dewi Hughes International Foundation melihat pengalaman mereka dalam memberikan pendidikan anak usia dini yang berkualitas,” papar Melissa Karim.
Dewi Hughes International Foundation telah mendirikan 26 PAUD dan 6 cabang komunitas tutor (guru PAUD) di Sumatera, Jawa, dan Bali.
Dewi Hughes, duta PAUD sekaligus pendiri Dewi Hughes International Foundation, mengatakan, “PAUD untuk mengubah masa depan satu masyarakat. Pendirian PAUD menunjukkan adanya perubahan perilaku orang tua dan guru yang nantinya akan berpengaruh pada perbaikan nasib anak-anak mereka kelak”.
Lebih lanjut, Dewi Hughes mengungkapkan alasan pemilihan jalur Pantura sebagai sasaran pendirian PAUD. “Jalur pantura adalah jalur hotspot perdagangan anak dibawah umur tertinggi di Indonesia, karena jalur ramai ini dilalui oleh orang-orang dengan mobilitas tinggi.
Ada 3.000 orang wanita tertular HIV."Dulu saya fokus jadi duta perlindungan anak, tapi saya merasa dari tahun ke tahun tidak ada perubahan,akhirnya saya ke pendidikan. Mulai dari kehamilan, panduan gizi sehat, agar tumbuh kembang anak memiliki karakter kuat, hingga nantinya bisa pilih kerjaan yg layak dan bermartabat," kata Hughes.(Baca :Sandiaga Uno, Gaya Hidup Sehat dan Bisa Berbagi)
Hal ini terjadi karena ketidakmampuan guru dan orang tua dalam kepengasuhan yang persuasif dan efektif. Kita harus mulai mengambil langkah sekarang, bayangkan apa yang akan terjadi pada anak-anak ini 10 tahun mendatang bila kita tidak bergerak sekarang. Mereka mungkin akan berakhir di warung karaoke atau warung kopi pinggiran jalan Pantura,” ujar Hughes.
"Saya berikan apresiasi setinggi-tingginya pada komunitas berlari ini. Ini kumpulan orang gila dan tidak abis pikir. Sudah capek lari tapi juga nyumbang. Inilah cara orang apresiasi hidup sambil nikmati hobinya," kata Hughes.
SUMBER
Dana yang terkumpul sebesar Rp 97 juta dan bisa membangun dua PAUD, akan disalurkan kepada Dewi Hughes International Foundation yang didirikan pada 2006, untuk memberikan pelatihan kepada para guru PAUD dan parenting program untuk orang tua muda.
Ada kurang lebih 40 pelari komunitas Berlari untuk Berbagi yang turut serta dalam Tokyo Marathon yang akan diadakan pada tanggal 23 Februari 2014. Melissa Karim, salah satu anggota komunitas Berlari untuk Berbagi, mengungkapkan.
“Kami akan menyelesaikan marathon sejauh 42 kilometer di Tokyo, sekaligus menggalang dana agar anak-anak di jalur Pantura mendapatkan pendidikan yang jauh lebih baik"," kata Melissa, dalam jumpa media Berlari Untuk Berbagi (BUB) di Senayan Golf Driving Range, Minggu, 16 Februari 2014.
Lebih lanjut, istri news anchor Ralp Tampubolon itu mengatakan, ada banyak permasalahan sosial di negeri ini, maka diperlukan strategi pencegahan kejahatan kemanusiaan ini dengan mendidik generasi termuda bangsa. "Kami bekerja sama dengan Dewi Hughes International Foundation melihat pengalaman mereka dalam memberikan pendidikan anak usia dini yang berkualitas,” papar Melissa Karim.
Dewi Hughes International Foundation telah mendirikan 26 PAUD dan 6 cabang komunitas tutor (guru PAUD) di Sumatera, Jawa, dan Bali.
Dewi Hughes, duta PAUD sekaligus pendiri Dewi Hughes International Foundation, mengatakan, “PAUD untuk mengubah masa depan satu masyarakat. Pendirian PAUD menunjukkan adanya perubahan perilaku orang tua dan guru yang nantinya akan berpengaruh pada perbaikan nasib anak-anak mereka kelak”.
Lebih lanjut, Dewi Hughes mengungkapkan alasan pemilihan jalur Pantura sebagai sasaran pendirian PAUD. “Jalur pantura adalah jalur hotspot perdagangan anak dibawah umur tertinggi di Indonesia, karena jalur ramai ini dilalui oleh orang-orang dengan mobilitas tinggi.
Ada 3.000 orang wanita tertular HIV."Dulu saya fokus jadi duta perlindungan anak, tapi saya merasa dari tahun ke tahun tidak ada perubahan,akhirnya saya ke pendidikan. Mulai dari kehamilan, panduan gizi sehat, agar tumbuh kembang anak memiliki karakter kuat, hingga nantinya bisa pilih kerjaan yg layak dan bermartabat," kata Hughes.(Baca :Sandiaga Uno, Gaya Hidup Sehat dan Bisa Berbagi)
Hal ini terjadi karena ketidakmampuan guru dan orang tua dalam kepengasuhan yang persuasif dan efektif. Kita harus mulai mengambil langkah sekarang, bayangkan apa yang akan terjadi pada anak-anak ini 10 tahun mendatang bila kita tidak bergerak sekarang. Mereka mungkin akan berakhir di warung karaoke atau warung kopi pinggiran jalan Pantura,” ujar Hughes.
"Saya berikan apresiasi setinggi-tingginya pada komunitas berlari ini. Ini kumpulan orang gila dan tidak abis pikir. Sudah capek lari tapi juga nyumbang. Inilah cara orang apresiasi hidup sambil nikmati hobinya," kata Hughes.
SUMBER
0
1.1K
Kutip
3
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan