Selain menyebar ke wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah, abu vulkanik yang dihasilkan akibat letusan Gunung Kelud juga menyebar ke wilayah Jawa Barat. Hingga Jumat 14 Februari 2014, abu vulkanik menyelimut Bandung, Sukabumi dan Cianjur. Kini giliran Bogor yang dilanda muntahan abu vulkanik dari Gunung Kelud.

Pantauan Liputan6.com, Sabtu (15/2/2014), beberapa kendaraan milik warga yang berada di Jalan Raya Tajur, Bogor Timur, terkena dampak langsung abu vulkanik.

Seorang warga Bogor, Wawan (30) mengaku melihat butiran abu menempel di mobilnya yang terparkir di luar rumah.

"Saya juga kaget mobil saya kok banyak debunya padahal tadi malam baru saya cuci," ujar Wawan kepada Liputan6.com di Bogor, Sabtu (15/2/14).

Wawan mengaku kondisi tersebut baru pertama kali terjadi di Bogor. Awalnya mengira itu adalah debu biasa. "Tapi sewaktu saya pegang dia sedikit menempel di bodi mobil," ucapnya.

Hal senada juga diutarakan Alex Perdana (27), warga Vila Citra, Kecamatan Bogor Utara. Dia mengaku melihat tumpukan abu vulkanik mulai terlihat pada Jumat malam sekitar pukul 00.00 WIB.

"Abu sudah terlihat sejak malam berterbangan di udara. Saya lihat debunya sedikit berbeda, warnanya putih agak abu-abu," ucap Alex.

Gunung Kelud mulai meletus pada Kamis 13 Februari malam, sekitar pukul 22.55 WIB. Letusan berikutnya terjadi pada pukul 23.00 WIB dan 23.23 WIB. Letusan besar terjadi pada pukul 23.29 WIB. Kemudian disusul hujan batu ke Pare, Kediri.


SUMBER