- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
10 Museum Pesawat Paling Keren di Dunia


TS
devano.rmp
10 Museum Pesawat Paling Keren di Dunia
Kini, pesawat jadi alat transportasi favorit traveler untuk bepergian. Namun, pesawat punya sejarah yang tidak sedikit. 10 Museum pesawat ini adalah tempat terbaik dan terkeren untuk mengenal transportasi udara tersebut.
Dilansir dari CNN Travel, Selasa (11/2/2014), berikut 10 museum pesawat paling keren di dunia

Museum yang terletak di Negara Bagian California, AS ini tak terlalu besar. Namun justru itulah keuntungannya, traveler bisa mengenal lebih dalam serta mengobrol langsung dengan pilotnya.
"Kami adalah museum sejarah yang hidup. Dan tidak aneh bagi wisatawan mengobrol langsung dengan pilot yang menerbangkan pesawat ke Korea atau Vietnam," tutur Fred Bell, Managing Director Palm Springs Air Museum.
Selain mengobrol dengan pilot, kalau beruntung Anda juga bisa diajak berkeliling naik pesawat. Di dalam ruangan museum pun, pesawat-pesawat dibiarkan tanpa tali yang mengelilinginya. Wisatawan pun bisa melihatnya lebih dekat.

Central Museum of the Air Forces adalah museum pesawat terbaik di Rusia, yang disebut sebagai 'kuburan pesawat Perang Dingin'. Letaknya di Monino, 38 Km dari Kota Moskow.
Mayoritas pesawat berada di luar ruangan, terutama pesawat jet Rusia yang dibuat tahun 1960-1970. Ada pesawat militer Mikoyans, Tu-142 Bombers, Tu-22 Bombers, dan pesawat-pesawat tempur lainnya.
Asyiknya, traveler bisa dipandu oleh petugas penerbangan Rusia yang telah pensiun. Mereka akan bercerita tentang sejarah dan fakta-fakta yang mereka lihat sendiri!

Berlokasi di Salzburg, Red Bull Hangar-7 didaulat sebagai museum pesawat terindah di dunia. Museum ini dimiliki oleh milyarder sekaligus pemilik Red Bull, Dietrich Mateschitz.
Bangunan utamanya terbuat dari 1.200 ton baja dan 380 ton kaca. Di dalamnya terdapat pesawat-pesawat langka seperti Cessna C337, Boeing PT-17 yang dikenal sbeagai 'Harley Davidson of the Sky', juga Alpha Jets.
Tak hanya pesawat, museum ini juga punya koleksi mobil balap F1 dan sepeda motor keren. Museum ini juga punya koleksi tanaman langka seperti pohon kurma dari Indochina, dan pohon Kusamaki dari Jepang.

Bayangkan, di sinilah Anda bisa melihat lebih dari 130 pesawat bersejarah dari berbagai belahan dunia. Canada Aviation and Space Museum berada di Kota Ottawa, menjadi magnet wisatawan yang berkunjung ke Kanada.
Selain melihat koleksi pesawat, traveler juga bisa melihat flight simulator. Pada musim panas, traveler bisa naik pesawat Waco UPF-7 buatan tahun 1939 dan berkeliling sebentar di angkasa!

China Aviation Museum yang berlokasi di Beijing punya lebih dari 200 koleksi pesawat, termasuk pesawat perang China. Bahkan, di sini traveler bisa melihat pesawat pribadi Mao Zedong, Bapak Komunis China.
Museum ini menempati lokasi yang spektakuler. Sebagian museum adalah gua yang dulunya menjadi bunker Pangkalan Udara Shahe.
"Ada beberapa pesawat yang tidak biasa, pesawat yang tidak mungkin Anda lihat di negara-negara barat," tutur pakar penerbangan, Michael Blank.

Museum yang berlokasi di Krakow ini didominasi pesawat era komunis. Ini adalah 'kuburan' pesawat-pesawat jet buatan Soviet yang digunakan dalam Perang Dingin. Museum ini terletak di Rakowice-Czyzny, salah satu pangkalan udara militer tertua di Eropa.
Dulu terdapat sekolah pilot di pangkalan udara ini. Pada tahun 1920-an, pangkalan udara ini menjadi yang kedua terbesar di Polandia.
"Museum ini menjadi tempat pesawat bahkan sebelum Perang Dunia I, yang ditemukan di Polandia pada akhir Perang Dunia II," tutur Michael Oakey, Managing Director Aviation Historian.

Museum yang terletak di Kota Kiev, Ukraina ini merupakan yang terbesar dalam urusan teknologi penerbangan. Dikelola oleh National Aviation University di Ukraina, museum ini juga dipakai untuk pelatihan.
Mayoritas pesawat dibuat pada masa Uni Soviet. Ada pesawat yang khusus membawa bom, pesawat penumpang, dan pesawat yang membawa nuklir. Pesawat yang jadi favorit wisatawan adalah Tupolev-104.
"Jet pertama di dunia, Tupolev-104, melakukan penerbangan perdana dari Moskow dan Irkutsk. Pesawat tipe ini menjadi yang tertua yang bertahan," tutur Profesor Felix Yanovsky, Head of Electronics National Aviation University.

Menempati lahan seluas 2,8 juta m2, French Air and Space Museum punya koleksi pesawat termasuk peninggalan abad ke-16. Museum ini berada di Le Bourget, sebelah utara Kota Paris.
Peninggalan paling terkenal dari museum ini adalah L'Oiseau Blanc, pesawat yang digunakan oleh Charles Nungesser dan Francois Coli melintasi Samudera Atlantik. Tepatnya, dari Paris ke New York pada 1927. Mereka lepas landas dari Paris, dan tak pernah muncul lagi.
Koleksi lain paling oke di museum ini adalah pesawat jet supersonik Concorde yang kini tidak dioperasikan lagi. Dua pesawat Concorde diparkir saling berdempetan untuk mengenang kebersamaan Inggris dan Prancis dalam mengembangkan pesawat ini.

Mau mendesain pesawat jet sendiri, atau duduk di simulator untuk merasakan pertarungan dua pesawat di angkasa? Inilah museum yang tepat untuk didatangi. Future of Flight Aviation Center and Boeing Tour berada di Washington DC, menempati lahan yang sangat luas seukuran Disneyland.
"Museum ini unik karena mayoritas benda pamerannya bisa disentuh," tutur Sandy Ward, Director Future of Flight Aviation Center and Boeing Tour.

"Ini adalah museum yang punya kehidupan, dan semua orang bahkan yang tidak suka penerbangan akan menemukan sesuatu yang menarik di sini," tutur peneliti penerbangan, Andy Saunders.
Tiap tahun, 8 juta traveler mengunjungi museum ini. Ada 60.000 benda pameran, lebih dari 1,7 juta foto pesawat, dan 1,4 video yang menjelaskan sejarah penerbangan termasuk ke luar angkasa.
Kerennya lagi, museum ini punya pesawat pertama di dunia yakni Wright Flyer yang pertama mengangkasa pada 1903. Ada pula pesawat Apollo 11 Command Module 'Columbia' yang membawa tiga astronot ke luar angkasa.
Dilansir dari CNN Travel, Selasa (11/2/2014), berikut 10 museum pesawat paling keren di dunia
Quote:
Spoiler for 1. Palm Springs Air Museum, AS:

Museum yang terletak di Negara Bagian California, AS ini tak terlalu besar. Namun justru itulah keuntungannya, traveler bisa mengenal lebih dalam serta mengobrol langsung dengan pilotnya.
"Kami adalah museum sejarah yang hidup. Dan tidak aneh bagi wisatawan mengobrol langsung dengan pilot yang menerbangkan pesawat ke Korea atau Vietnam," tutur Fred Bell, Managing Director Palm Springs Air Museum.
Selain mengobrol dengan pilot, kalau beruntung Anda juga bisa diajak berkeliling naik pesawat. Di dalam ruangan museum pun, pesawat-pesawat dibiarkan tanpa tali yang mengelilinginya. Wisatawan pun bisa melihatnya lebih dekat.
Spoiler for 2. Central Museum of the Air Forces, Rusia:

Central Museum of the Air Forces adalah museum pesawat terbaik di Rusia, yang disebut sebagai 'kuburan pesawat Perang Dingin'. Letaknya di Monino, 38 Km dari Kota Moskow.
Mayoritas pesawat berada di luar ruangan, terutama pesawat jet Rusia yang dibuat tahun 1960-1970. Ada pesawat militer Mikoyans, Tu-142 Bombers, Tu-22 Bombers, dan pesawat-pesawat tempur lainnya.
Asyiknya, traveler bisa dipandu oleh petugas penerbangan Rusia yang telah pensiun. Mereka akan bercerita tentang sejarah dan fakta-fakta yang mereka lihat sendiri!
Spoiler for 3. Red Bull Hangar-7, Austria:

Berlokasi di Salzburg, Red Bull Hangar-7 didaulat sebagai museum pesawat terindah di dunia. Museum ini dimiliki oleh milyarder sekaligus pemilik Red Bull, Dietrich Mateschitz.
Bangunan utamanya terbuat dari 1.200 ton baja dan 380 ton kaca. Di dalamnya terdapat pesawat-pesawat langka seperti Cessna C337, Boeing PT-17 yang dikenal sbeagai 'Harley Davidson of the Sky', juga Alpha Jets.
Tak hanya pesawat, museum ini juga punya koleksi mobil balap F1 dan sepeda motor keren. Museum ini juga punya koleksi tanaman langka seperti pohon kurma dari Indochina, dan pohon Kusamaki dari Jepang.
Spoiler for 4. Canada Aviation and Space Museum, Kanada:

Bayangkan, di sinilah Anda bisa melihat lebih dari 130 pesawat bersejarah dari berbagai belahan dunia. Canada Aviation and Space Museum berada di Kota Ottawa, menjadi magnet wisatawan yang berkunjung ke Kanada.
Selain melihat koleksi pesawat, traveler juga bisa melihat flight simulator. Pada musim panas, traveler bisa naik pesawat Waco UPF-7 buatan tahun 1939 dan berkeliling sebentar di angkasa!
Spoiler for 5. China Aviation Museum, China:

China Aviation Museum yang berlokasi di Beijing punya lebih dari 200 koleksi pesawat, termasuk pesawat perang China. Bahkan, di sini traveler bisa melihat pesawat pribadi Mao Zedong, Bapak Komunis China.
Museum ini menempati lokasi yang spektakuler. Sebagian museum adalah gua yang dulunya menjadi bunker Pangkalan Udara Shahe.
"Ada beberapa pesawat yang tidak biasa, pesawat yang tidak mungkin Anda lihat di negara-negara barat," tutur pakar penerbangan, Michael Blank.
Spoiler for 6. Polish Aviation Museum, Polandia:

Museum yang berlokasi di Krakow ini didominasi pesawat era komunis. Ini adalah 'kuburan' pesawat-pesawat jet buatan Soviet yang digunakan dalam Perang Dingin. Museum ini terletak di Rakowice-Czyzny, salah satu pangkalan udara militer tertua di Eropa.
Dulu terdapat sekolah pilot di pangkalan udara ini. Pada tahun 1920-an, pangkalan udara ini menjadi yang kedua terbesar di Polandia.
"Museum ini menjadi tempat pesawat bahkan sebelum Perang Dunia I, yang ditemukan di Polandia pada akhir Perang Dunia II," tutur Michael Oakey, Managing Director Aviation Historian.
Spoiler for 7. State Aviation Museum of Ukraine, Ukraina:

Museum yang terletak di Kota Kiev, Ukraina ini merupakan yang terbesar dalam urusan teknologi penerbangan. Dikelola oleh National Aviation University di Ukraina, museum ini juga dipakai untuk pelatihan.
Mayoritas pesawat dibuat pada masa Uni Soviet. Ada pesawat yang khusus membawa bom, pesawat penumpang, dan pesawat yang membawa nuklir. Pesawat yang jadi favorit wisatawan adalah Tupolev-104.
"Jet pertama di dunia, Tupolev-104, melakukan penerbangan perdana dari Moskow dan Irkutsk. Pesawat tipe ini menjadi yang tertua yang bertahan," tutur Profesor Felix Yanovsky, Head of Electronics National Aviation University.
Spoiler for 8. French Air and Space Museum, Prancis:

Menempati lahan seluas 2,8 juta m2, French Air and Space Museum punya koleksi pesawat termasuk peninggalan abad ke-16. Museum ini berada di Le Bourget, sebelah utara Kota Paris.
Peninggalan paling terkenal dari museum ini adalah L'Oiseau Blanc, pesawat yang digunakan oleh Charles Nungesser dan Francois Coli melintasi Samudera Atlantik. Tepatnya, dari Paris ke New York pada 1927. Mereka lepas landas dari Paris, dan tak pernah muncul lagi.
Koleksi lain paling oke di museum ini adalah pesawat jet supersonik Concorde yang kini tidak dioperasikan lagi. Dua pesawat Concorde diparkir saling berdempetan untuk mengenang kebersamaan Inggris dan Prancis dalam mengembangkan pesawat ini.
Spoiler for 9. Future of Flight Aviation Center and Boeing Tour, AS:

Mau mendesain pesawat jet sendiri, atau duduk di simulator untuk merasakan pertarungan dua pesawat di angkasa? Inilah museum yang tepat untuk didatangi. Future of Flight Aviation Center and Boeing Tour berada di Washington DC, menempati lahan yang sangat luas seukuran Disneyland.
"Museum ini unik karena mayoritas benda pamerannya bisa disentuh," tutur Sandy Ward, Director Future of Flight Aviation Center and Boeing Tour.
Spoiler for 10. Smithsonian National Air and Space Museum, AS:

"Ini adalah museum yang punya kehidupan, dan semua orang bahkan yang tidak suka penerbangan akan menemukan sesuatu yang menarik di sini," tutur peneliti penerbangan, Andy Saunders.
Tiap tahun, 8 juta traveler mengunjungi museum ini. Ada 60.000 benda pameran, lebih dari 1,7 juta foto pesawat, dan 1,4 video yang menjelaskan sejarah penerbangan termasuk ke luar angkasa.
Kerennya lagi, museum ini punya pesawat pertama di dunia yakni Wright Flyer yang pertama mengangkasa pada 1903. Ada pula pesawat Apollo 11 Command Module 'Columbia' yang membawa tiga astronot ke luar angkasa.
Quote:
0
3.6K
Kutip
19
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan