- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
(WARNING) Ternyata Tai atau Kotoran Mempunyai Kegunaan dan Fungsi gan!!!


TS
velerkajut
(WARNING) Ternyata Tai atau Kotoran Mempunyai Kegunaan dan Fungsi gan!!!



HT#2 ane meeeen HT#2 dan ter absurd ane


Spoiler for HT:

Quote:
thanks buat anak anak devil's rose yang udah dukung nh trit walaupun agak kacau tritnya
thanks buat mimin momod dan officer kaskus thanks juga buat agan agan yang udah komen di trit ane


Spoiler for no repsol:

Quote:
Quote:
Quote:

Tai atau yang bahasa halusnya kita sebut tinja, selalu mengisi kehidupan kita sehari-hari. Ada yang keras, proposional, lembek sampai yang encer. Setiap orang pasti punya tai. Kasiannya tai itu sering disia-siain dan kena PHP. Setalah ditunggu-tunggu untuk keluar, langsung dicampakan begitu saja. Padahal sebenernya tai punya banyak fungsi loh. Nyesel kan selama ini kamu buang tai kamu? Sebelum kamu semakin terjebak dalam penyesalan yang mendalam, ane mau kasih tau kamu nih fungsi-fungsi tai


Quote:
1. Dimakan gan...Dimakan!!!

2. Menghukum orang

3.Mendiagnosa

4. Dimuseumkan

5...Dijual
Siapa sangka tai bisa dijual?! Dengan harga mahal pula! Buktinya nyatanya adalah Piero Manzoni, seorang seniman dari Italia. Pada tahun 1960, Ia menghasilkan 90 buah kaleng “Kotoran Seniman” yang masing-masing berisi 30 gram tai miliknya. Hebatnya lagi, 1 kaleng tainya dibeli seharga 22.300 pound, atau sekitar 380 juta jika dirupiahkan. Kayaknya jualan tai bisa jadi bisnis baru nih. atau bisa juga di olah menjadi makanan dijemur dijadiin keripik terus dijual deh kaya gambar di atas

Spoiler for awas dp:

Quote:
Tai bisa loh dimakan. Tapi gak dianjurkan aja, karena gak ada positifnya. Di dalam tai terdapat banyak bakteri berbahaya juga cacing parasite beserta anak-anaknya. Tai biasanya dimakan oleh pasien penderita kejiwaan seperti demensia, skizofrenia dan depresi yang parah. Melakukannya juga karena udah sakit jiwa. Siapa juga sih yang mau makan tai? tapi aneh nya banyak juga orang orang yang menciptakan sebuah makanan dari tai bahkan ga nanggung nanggun dari tai manusiaaa....Manusia meeen


2. Menghukum orang

Spoiler for hukuman:

Quote:
Pada masa Tudor, ada pekerjaan yang namanya “gong scourer” atau pengeduk tai. Tugasnya mirip tukang sedot WC gitu, tapi versi jaman dulu, dimana belum ada septic tank. Jadi si “gong scourer” ini terjun ke penampungan tai, terus ngambil tainya pake ember gitu, setelah dikumpulin, tai-tai tersebut dibawa untuk dibuang. Kalo sampe salah buang, si “gong scourer” ini bakal direndem pake tai sampe sebatas leher. Pasti bau banget deh! btw kalo ente kesel sama orang jangan ngehukum orangnya dengan nyemplungin ke liang penuh tai yah


3.Mendiagnosa
Spoiler for diagnosa:

Quote:
Tai seseorang bisa dipakai untuk mendiagnosa penyakitnya juga. Namanya “Skala Tinja Bristol” karena diteliti dan dikembangkan oleh Universitas Bristol. Dimana ada 7 formasi tai yang bisa dipakai untuk mendiagnosa penyakit seseorang dilihat dari bentuknya. Jadi, hanya dengan melihat bentuk formasi tainya, kamu bisa tau penyakitnya! Bukan cuma penyakit aja, skala ini juga bisa tau kebiasaan kamu. Semacam menebak kepribadian orang dilihat dari tainya gitu deh. Keren banget kan?!


4. Dimuseumkan
Spoiler for tai:

Quote:
Pada tahun 1972 ada seorang arkeolog di York yang menemukan tai yang gede banget. Setelah ditelusuri, ternyata itu adalah tai viking yang umurnya sekitar 1.200 tahun. Terus akhirnya dimuseumin gitu. Sangking berharganya, tai ini diasuransiin sekitar 20.000 pound atau 340 juta. Siapa tau ini bisa jadi ide kamu buat minta tai nenek kamu, terus kamu simpan secara turun menurun, dan akhirnya pada keturunan yang kesekian, terus museumin deh tai nenek kamu


5...Dijual

Spoiler for tai:

Siapa sangka tai bisa dijual?! Dengan harga mahal pula! Buktinya nyatanya adalah Piero Manzoni, seorang seniman dari Italia. Pada tahun 1960, Ia menghasilkan 90 buah kaleng “Kotoran Seniman” yang masing-masing berisi 30 gram tai miliknya. Hebatnya lagi, 1 kaleng tainya dibeli seharga 22.300 pound, atau sekitar 380 juta jika dirupiahkan. Kayaknya jualan tai bisa jadi bisnis baru nih. atau bisa juga di olah menjadi makanan dijemur dijadiin keripik terus dijual deh kaya gambar di atas

nh komentar tambahan terbaik

Quote:
Original Posted By kyuudere►ada lagi gan, ane pernah baca kalo ilmuwan Jepang bisa buat daging sintesis dari kotoran!
Ya! DAGING SINTESIS DARI KOTORAN!
Katanya rasanya kayak daging beneran, tapi kagak tau halal/haramnya.
Mungkin di masa depan teknologinya ini bisa dipake kalo lagi dalam situasi perang
Cek aja videonya gan daripada ane dibilang hoax
Berita dari Viva.com
Tapi ada juga jurnalis yang menyelidiki apakah ini hoax apa nggak
Baca aja sendiri di SINI
Bahasa Inggris ya gan, ane males translatein, tapi analisisnya bagus.
Jadi video ini menurutnya udah lama, bahkan mungkin diambil tahun 1990an! Tapi orangnya, Prof Ikeda, benar2 ada. Dan dia itu director of the Okayama UNESCO Association!
Jadi menurutnya video ini asli, tapi dia sendiri berharapkalo ini cuma hoax.
Ato setidaknya hati2 kalo beli daging di supermarket
Ya! DAGING SINTESIS DARI KOTORAN!
Katanya rasanya kayak daging beneran, tapi kagak tau halal/haramnya.
Mungkin di masa depan teknologinya ini bisa dipake kalo lagi dalam situasi perang

Cek aja videonya gan daripada ane dibilang hoax
Quote:

Berita dari Viva.com
Quote:
VIVAnews - Peneliti Jepang menemukan daging sintetis yang berasal dari kotoran manusia. Lantas, apakah temuan itu sehat untuk dikonsumsi manusia?
Menurut para ahli, secara teori temuan itu aman untuk dikonsumsi. Caranya, harus dimasak untuk mematikan penyakit beracun di dalamnya. "Pastikan makanan itu dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi," kata profesor keamanan makanan dari Kansas State University, Douglas Powell, sebagaimana dikutip dari laman livescience.com.
Untuk membuat daging sintetis ini, peneliti Jepang memisahkan protein dari bakteri dalam kotoran. Daging kotoran ini dihasilkan dengan mengekstrak kandungan dasar makanan, seperti karbohidrat, protein, dan lemak dalam kotoran dan mengombinasikan zat-zat itu kembali.
Daging sintetis yang dihasilkan terdiri dri 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, tiga persen lemak, dan sembilan persen mineral. Protein dari kedelai ditambahkan dalam proses pembuatan untuk menambah rasa dan warna daging sintetis ini agar tampak lebih merah.
Powell sendiri mengaku tak memahami metode yang digunakan oleh ilmuan Jepang dalam menemukan daging sintetis ini. Tapi dia memperkirakan para ahli Jepang itu memanaskan kotoran terlebih dahulu sebelum mengolahnya.
Powell mengatakan, memakan daging sintetis ini sama halnya memakan tanaman yang dipupuk, sebab nutrisi dalam kotoran itu sama dengan yang terkandung dalam tanaman tersebut.
"Secara teori, tidak ada yang salah dengan daging sintetis ini," kata Powell.
"Ini sangat aman untuk dikonsumsi, tapi saya pastikan ada faktor menjijikkan di sini."
Bagaimana pun, kata Powell, keamanan makanan itu harus diteliti melalui laboratorium. Yang jelas, sebelum dikonsumsi daging sintetis ini harus dimasak terlebih dahulu.
Lantas, bagaimana jika daging sintetis ini tidak dimasak? "Saya tidak akan menyentuhnya," kata Powell
Menurut para ahli, secara teori temuan itu aman untuk dikonsumsi. Caranya, harus dimasak untuk mematikan penyakit beracun di dalamnya. "Pastikan makanan itu dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi," kata profesor keamanan makanan dari Kansas State University, Douglas Powell, sebagaimana dikutip dari laman livescience.com.
Untuk membuat daging sintetis ini, peneliti Jepang memisahkan protein dari bakteri dalam kotoran. Daging kotoran ini dihasilkan dengan mengekstrak kandungan dasar makanan, seperti karbohidrat, protein, dan lemak dalam kotoran dan mengombinasikan zat-zat itu kembali.
Daging sintetis yang dihasilkan terdiri dri 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, tiga persen lemak, dan sembilan persen mineral. Protein dari kedelai ditambahkan dalam proses pembuatan untuk menambah rasa dan warna daging sintetis ini agar tampak lebih merah.
Powell sendiri mengaku tak memahami metode yang digunakan oleh ilmuan Jepang dalam menemukan daging sintetis ini. Tapi dia memperkirakan para ahli Jepang itu memanaskan kotoran terlebih dahulu sebelum mengolahnya.
Powell mengatakan, memakan daging sintetis ini sama halnya memakan tanaman yang dipupuk, sebab nutrisi dalam kotoran itu sama dengan yang terkandung dalam tanaman tersebut.
"Secara teori, tidak ada yang salah dengan daging sintetis ini," kata Powell.
"Ini sangat aman untuk dikonsumsi, tapi saya pastikan ada faktor menjijikkan di sini."
Bagaimana pun, kata Powell, keamanan makanan itu harus diteliti melalui laboratorium. Yang jelas, sebelum dikonsumsi daging sintetis ini harus dimasak terlebih dahulu.
Lantas, bagaimana jika daging sintetis ini tidak dimasak? "Saya tidak akan menyentuhnya," kata Powell
Tapi ada juga jurnalis yang menyelidiki apakah ini hoax apa nggak
Baca aja sendiri di SINI
Bahasa Inggris ya gan, ane males translatein, tapi analisisnya bagus.
Jadi video ini menurutnya udah lama, bahkan mungkin diambil tahun 1990an! Tapi orangnya, Prof Ikeda, benar2 ada. Dan dia itu director of the Okayama UNESCO Association!
Jadi menurutnya video ini asli, tapi dia sendiri berharapkalo ini cuma hoax.
Ato setidaknya hati2 kalo beli daging di supermarket

Quote:
gimana gan bener kan ada fungsinya nah mulai sekarang simpen deh tuh tai jangan di buang
boong becanda ding


Quote:
Quote:
Thanks buat cendolnya dan abu gosoknya gan




Quote:



Diubah oleh velerkajut 16-03-2014 09:34
0
144.1K
Kutip
1.1K
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan