Ken Dean (ki) dan Andrew Darwis (ka), dua figur penting di Kaskus
Ken Dean Lawadinata yang selama ini dikenal sebagai CEO Kaskus baru saja meluncurkan sebuah situs bernama Tororo (Tororo.com) pada Februari kemarin. Kira-kira seperti apa yah situs yang dikerjakan oleh Ken saat ini? Simak ulasan singkat dari Gadgetan terhadap Tororo di bawah ini.

Tororo sendiri adalah sebuah situs e-commerce yang menjual secara khusus perlengkapan bayi seperti susu bayi, perlengkapan makan, popok, aksesoris tempat tidur dan lain-lain. Kalau dilihat-lihat, Tororo boleh dikatakan mirip-mirip Bilna dan Birds&Bees yang sudah menyasar niche market bayi dan balita terlebih dahulu di Indonesia.

Selain kedua pesaing lokal di atas, Tororo juga harus menghadapi persaingan dari nama-nama besar retail raksasa seperti Mothercare dan Lazada. Lalu bagaimana kiat-kiat Ken Dean Lawadinata untuk menghadapi persaingan tersebut?

Ken rencananya akan berupaya untuk menumbuhkan loyalitas pengguna. Hal ini mengacu pada pengalamannya selama membangun Kaskus. Ken juga merasa percaya diri dengan kelebihan Tororo dibandingkan kompetitor serupa.  Dia ingin menumbuhkan basis penggunanya secara organik meskipun harus menunggu lebih lama.

Strategi ini berjalan sukses untuk Kaskus, meskipun butuh waktu lama, namun cukup berhasil mengembangkan basis pengguna yang luar biasa loyal dengan kecintaan terhadap produk yang tinggi.

Dilansir dari DailySocial, Ken mengatakan, “Saya percaya bahwa budget marketing dan kampanye bukan merupakan kunci untuk mencapai traffic tinggi. Namun saya percaya bahwa produk yang bagus, termasuk dari sisi harga, layanan dan kenyamanan”.

Tororo sendiri merupakan pengalaman baru baginya, tantangan di dunia e-commerce tentu jauh berbeda dengan tantangan yang dihadapi oleh situs forum seperti Kaskus. Ken sendiri mengaku akan terus belajar untuk mengembangkan Tororo.

Dia mengatakan“Ini merupakan tantangan baru bagi saya, jadi tahun ini akan penuh dengan trial & error. Menciptakan tim dan sistem yang solid akan menjadi fokus utama kami untuk tahun ini dan tahun depan”.

Berbeda dengan situs Kaskus yang sudah lebih dahulu dikenal luas, kini sang pendiri, Ken Dean Lawadinata, mencoba memperluas cakupan bisnisnya. Jika Kaskus membidik komunitas online yang mempertemukan pengguna internet dengan kesamaan minat, kali ini Ken justru melirik bisnis e-commerce.

Situs e-commerce yang dikembangkan Ken berbeda dengan situs belanja online yang banyak muncul akhir-akhir ini yang hanya berfokus pada fashion, barang mewah dan alat pelengkapan lain. Dengan menggunkaan nama Tororo, situs belanja online rintisan Ken khusus menyediakan segala kebutuhan bayi.

Sejak beroperasi pada bulan Februari silam, hingga kini Tororo sudah memiliki lebih dari 30 pegawai dan 50 ribu pengunjung unik. Bahkan dalam kurun waktu 8 bulan, pendiri Kaskus itu mengklaim penghasilan situs belanja online miliknya telah mencapai Rp. 2 miliar per bulannya.

"Berbeda dengan Kaskus, tujuan jangka panjang Tororo bukan hasil penjualan, namun untuk meningkatkan kualitas dan standar hidup keluarga dengan memberikan akses ke berbagai produk layaknya dibeli di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya," ucap Ken seperti dikutip laman TechInAsia, Senin (21/10/2013).

Dalam ranah bisnis, Ken sadar jika Tororo juga memiliki pesaing di industri e-commerce segmen perlengkapan bayi. Salah satu contohnya adalah Bilna, toko online serupa yang salah satu pendirinya juga dikenal sebagai pendiri situs e-commerce jaringan Asia, Groupun Disdus. (vin/dhi)