- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anggota DPRD PDIP tawarkan uang damai 2 juta habis merudapaksa


TS
hidupfullsehat
Anggota DPRD PDIP tawarkan uang damai 2 juta habis merudapaksa
BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Setelah berusaha panjang, Nasrul dan beberapa warga di Desa Bau, Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur, mampu membuat gadis korban rudapaksaan berbicara.
Menurut cerita Nasrul, berdasarkan keterangan korban, gadis berusia 14 tahun ini dirudapaksa beramai-ramai di dua tempat berbeda hanya berselang beberapa hari.
"Kejadian pertama, korban diajak oleh teman lelakinya di satu rumah di Desa PP Brawijaya, Lampung Timur ternyata dalam rumah itu sudah ada pemuda sekitar 15 orang untuk menggilirnya," tutur Nasrul.
Dalam rudapaksaan itu korban dicekoki minuman hingga mabuk dan diancam jika tidak melayani akan dibunuh. Akibat tak ada perlawanan apapun dari korban, apalagi dia bungkam, korban dipanggil lagi di tempat berbeda. Kali ini sebuah lapangan di Desa Purwosari, Lampung Timur.
"Dia dirudapaksa oleh empat pemuda dengan perlakuan yang sama seperti kejadian pertama," kata Nasrul.
Atas permasalahan itu, ia dan beberapa warga lain termasuk kepala bersepakat menyampaikan perkara pelecehan seksual pada anak di bawah umur ini kepada Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lampung Timur.
"Tapi di tengah jalan, saya ditelpon supaya menemui salah satu anggota dewan dari PDIP yang katanya bisa membantu penyelesaian persoalan ini," kata Nasrul.
Korban tanpa didampingi keluarga inti bertemu dengan sejumlah pelaku yang didampingi keluarga pelaku dalam sebuah perundingan.
Uang damai
Nasrul mengatakan, telah terjadi kesepakatan sepihak. "Melalui tangan anggota dewan, korban diberi uang senilai Rp2 juta untuk biaya pengobatan lalu korban dibawa ke Bandarlampung," terang dia.
Beberapa hari kemudian korban menelpon Kriting, warga yang sebelumnya rumahnya disinggahi korban, ketika sakit parah. "Korban mengaku dibawa ke Bandarlampung oleh anggota dewan itu selama dua hari, ia merasa tidak betah dan minta minta pulang," kata Nasrul lagi.
Menurut pengakuan korban pula, kata Nasrul, selama di Bandarlampung korban tidak diobati. Bahkan, anak belia itu mengaku diajak memakai sabu oleh anggota dewan itu...
tidak hanya PKS tapi PDIP juga terlibat skandal seks.. g tau deh partai lain

0
2.9K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan