- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
10 Tokoh Pelopor Kehadiran Internet


TS
anatolie
10 Tokoh Pelopor Kehadiran Internet








Internet sudah menjadi umum dan mudah hari ini. Namun, ada masa di mana internet masih menjadi sesuatu yang lemah, tidak begitu berpengaruh, dan hanya segelintir orang yang bisa menggunakannya secara sangat terbatas.
Dua belas tokoh berikut adalah visioner, penemu, peneliti, dan programmer, yang di masa awal internet, bermimpi besar dalam merintis teknologi, juga program di balik semua alat operasi standar Internet yang kita pakai hari ini.
Siapa sajakah mereka?
Spoiler for Simak Sejarahnya Gan...!!!:
1. Claude Elwood Shannon (1916 - 2001)

Dikenal sebagai 'Bapak dari Teori Informasi', Claude Shannon menerbitkan sebuah makalah yang berpengaruh pada tahun 1948 berjudul Sebuah Teori Matematika Komunikasi, yang memfomalkan studi saluran komunikasi.
Dengan membentuk batas pada efisiensi komunikasi dan menghadirkan tantangan untuk menemukan kode untuk meningkatkan efisiensi, Shannon mengembangkan fondasi dasar yang mendasari internet.
Dengan membentuk batas pada efisiensi komunikasi dan menghadirkan tantangan untuk menemukan kode untuk meningkatkan efisiensi, Shannon mengembangkan fondasi dasar yang mendasari internet.
2. Paul Baran (1926 - 2011)

Paul Baran adalah pelopor dalam pengembangan jaringan komputer. Saat meneliti jaringan komunikasi survivable di RAND Corporation tahun 1959, Baran mengembangkan dan menggambarkan arsitektur data untuk jaringan komunikasi packet-switched.
Gambaran rinci yang ia kembangkan itu dipublikasikan ke dalam makalah berjudul On Distributed Communications yang nantinya akan terbukti menjadi dasar umum di belakang arsitektur Internet.
Gambaran rinci yang ia kembangkan itu dipublikasikan ke dalam makalah berjudul On Distributed Communications yang nantinya akan terbukti menjadi dasar umum di belakang arsitektur Internet.
3. Robert William Taylor (1936)

Dikenal dengan nama panggilan Bob Taylor, ia adalah pelopor internet yang membuat kontribusi besar untuk komputer pribadi, dan teknologi terkait lainnya.
Pada akhir tahun 1960, ia berhasil meyakinkan Departemen Pertahanan AS (Pentagon) untuk mengembangkan jaringan komunikasi, yang akhirnya akan menjadi Advanced Research Project Agency (ARPA)
Taylor menulis sebuah makalah yang berpengaruh berjudul The Computer as a Communication Device yang menyebutkan bahwa dunia akan segera dapat berkomunikasi dengan lebih efisien melalui komputer daripada tatap muka.
Secara garis besarnya, makalah ini menggambarkan tentang bagaimana internet akan menjadi sesuatu yang penting di masa depan.
Pada akhir tahun 1960, ia berhasil meyakinkan Departemen Pertahanan AS (Pentagon) untuk mengembangkan jaringan komunikasi, yang akhirnya akan menjadi Advanced Research Project Agency (ARPA)
Taylor menulis sebuah makalah yang berpengaruh berjudul The Computer as a Communication Device yang menyebutkan bahwa dunia akan segera dapat berkomunikasi dengan lebih efisien melalui komputer daripada tatap muka.
Secara garis besarnya, makalah ini menggambarkan tentang bagaimana internet akan menjadi sesuatu yang penting di masa depan.
4. Douglas Carl Engelbart (1925 - 2013)

Ia adalah seorang pelopor di bidang interaksi antarmuka komputer yang mengembangkan konsep hiperteks. Ia juga adalah penemu dari mouse komputer.
Engelbart menyelesaikan studi S1 di bidang teknik elektro di Oregon State University pada 1948, program master dari University of California Berkeley pada1953, dan meraih gelar Ph.D pada 1955 di universitas yang sama.
Setelah meraih Ph.D, ia melanjutkan karier sebagai peneliti di Stanford Research Institute. Di lembaga inilah ia menjadi pionir dalam pengembangan berbagai komponen komputer.
Di sini pun ia mengembangkan Pusat Jaringan Informasi, yang kemudian menjadi registry nama domain, atau database daftar setiap website di internet.
Menarik untuk dicatat, bahwa Sergey Brin dan Larry Page, dua pendiri Google, juga kuliah di Stanford sekitar 30 tahun kemudian.
Engelbart menyelesaikan studi S1 di bidang teknik elektro di Oregon State University pada 1948, program master dari University of California Berkeley pada1953, dan meraih gelar Ph.D pada 1955 di universitas yang sama.
Setelah meraih Ph.D, ia melanjutkan karier sebagai peneliti di Stanford Research Institute. Di lembaga inilah ia menjadi pionir dalam pengembangan berbagai komponen komputer.
Di sini pun ia mengembangkan Pusat Jaringan Informasi, yang kemudian menjadi registry nama domain, atau database daftar setiap website di internet.
Menarik untuk dicatat, bahwa Sergey Brin dan Larry Page, dua pendiri Google, juga kuliah di Stanford sekitar 30 tahun kemudian.
5. Lawrence G. Roberts (1937)

Dikenal sebagai Larry Roberts, ia adalah ilmuwan kepala di Kantor Tehnik Pengolahan Informasi ARPA tahun 1966.
Selain memimpin pengembangan ARPANET, ia juga mendirikan Telenet, packet-switched jaringan pertama penyedia dan prekursor untuk perusahaan seperti Comcast dan Verizon.
Saat ini, Telenet merupakan bagian dari jaringan data mobile yang dimiliki oleh Sprint, salah satu operator selular terbesar di AS.
Selain memimpin pengembangan ARPANET, ia juga mendirikan Telenet, packet-switched jaringan pertama penyedia dan prekursor untuk perusahaan seperti Comcast dan Verizon.
Saat ini, Telenet merupakan bagian dari jaringan data mobile yang dimiliki oleh Sprint, salah satu operator selular terbesar di AS.
6. Vinton Gray Cerf (1943)

Vinton Gray Cerf atau dikenal sebagai Vin Cerf adalah seorang ilmuwan komputer AS yang sering disebut sebagai salah satu bapak pendiri internet, atas peran kuncinya dalam pembuatan protokol TCP/IP yang menjadi basis dari jaringan internet.
Pendidikan sarjana ditempuhnya di Stanford University, di bidang matematika, dan selesai pada tahun 1965. Setelah bekerja sebentar di IBM, Cerf kembali meneruskan studi di University of California Los Angeles (UCLA), mengambil studi ilmu komputer, yang diselesaikannya pada tahun 1970 (master) dan 1972 (PhD).
Saat di UCLA lah Cerf berkutat dengan dunia internetworking, mengerjakan ARPANET, jaringan komputer berbasis paket yang pertama. Dalam periode ini, Cerf menulis beberapa RFC. Pada tahun 1972, Cerf menjadi profesor di Stanford University.
Cerf juga merupakan pendiri Internet Society pada tahun 1992, organisasi yang berperan sebagai organisasi payung bagi berbagai kelompok teknis yang bertugas mengembangkan internet (antara lain Internet Engineering Task Force). Cerf menjabat sebagai ketua Internet Society hingga 1999.
Pendidikan sarjana ditempuhnya di Stanford University, di bidang matematika, dan selesai pada tahun 1965. Setelah bekerja sebentar di IBM, Cerf kembali meneruskan studi di University of California Los Angeles (UCLA), mengambil studi ilmu komputer, yang diselesaikannya pada tahun 1970 (master) dan 1972 (PhD).
Saat di UCLA lah Cerf berkutat dengan dunia internetworking, mengerjakan ARPANET, jaringan komputer berbasis paket yang pertama. Dalam periode ini, Cerf menulis beberapa RFC. Pada tahun 1972, Cerf menjadi profesor di Stanford University.
Cerf juga merupakan pendiri Internet Society pada tahun 1992, organisasi yang berperan sebagai organisasi payung bagi berbagai kelompok teknis yang bertugas mengembangkan internet (antara lain Internet Engineering Task Force). Cerf menjabat sebagai ketua Internet Society hingga 1999.
7. Paul Mockapetris (1948) & Jonathan Postel (1943)

Paul Mockapetris dan Jonathan Postel dikenal sebagai ilmuwan komputer AS. Keduanya merancang dan mengembangkan Internet Domain Name System (DNS) atau arsitektur nama domain internet.
Ketika Anda mengetik alamat situs web ke dalam kotak pencarian, Anda dapat berterima kasih pada Mockapetris dan Postel karena telah merancang bagaimana membuat tindakan untuk menemukan situs web yang Anda inginkan.
Ketika Anda mengetik alamat situs web ke dalam kotak pencarian, Anda dapat berterima kasih pada Mockapetris dan Postel karena telah merancang bagaimana membuat tindakan untuk menemukan situs web yang Anda inginkan.
8. David Dana Clark (1944)

Dari tahun 1981 sampai 1989, Clark bertindak sebagai kepala protokol pengembangan internet dan mengetuai dewan kegiatan internet yang kemudian berubah nama menjadi Internet Architecture Board.
Pada tahun 1990, ia dianugerahi penghargaan SIGCOMM atas kontribusinya yang besar untuk protokol dan arsitektur internet.
Clark juga pernah menjabat sebagai kepala pengurus ilmu komputer dan telekomunikasi di Dewan Riset Nasional AS atau National Research Council.
Saat ini, ia adalah peneliti senior di MIT Computer Science and Laboratorium Artificial Intelligence.
Pada tahun 1990, ia dianugerahi penghargaan SIGCOMM atas kontribusinya yang besar untuk protokol dan arsitektur internet.
Clark juga pernah menjabat sebagai kepala pengurus ilmu komputer dan telekomunikasi di Dewan Riset Nasional AS atau National Research Council.
Saat ini, ia adalah peneliti senior di MIT Computer Science and Laboratorium Artificial Intelligence.
9. Stephen Wolff

Sebagai Direktur Divisi Jaringan dan Komunikasi di National Science Foundation (NSF) pada tahun 1986, Wolff mengelola pengembangan NSFNet, salah satu prekursor untuk internet.
Ia adalah konseptor dan memimpin Gigabit Testbed, sebuah proyek bersama antara NSF dan Departemen Pertahanan AS (Pentagon) yang dirancang untuk membuktikan bahwa jaringan bisa beroperasi pada kecepatan gigabit.
Keberhasilannya membantu membuka jalan untuk mengubah internet dari jaringan komunikasi secara sempit berfokus ke internet global yang luas seperti hari ini.
Ia adalah konseptor dan memimpin Gigabit Testbed, sebuah proyek bersama antara NSF dan Departemen Pertahanan AS (Pentagon) yang dirancang untuk membuktikan bahwa jaringan bisa beroperasi pada kecepatan gigabit.
Keberhasilannya membantu membuka jalan untuk mengubah internet dari jaringan komunikasi secara sempit berfokus ke internet global yang luas seperti hari ini.
10. Marc Andreessen (1971) & Eric Bina (1964)

Marc Andreessen dan Eric Bina adalah programer komputer di National Center for Supercomputing Applications (NCSA), University of Illinois at Urbana-Champaign, AS.
Mereka berdua mengembangkan Mosaic, browser internet pertama. Keduanya mengambil semua prestasi pelopor sebelumnya dan diterjemahkan ke dalam antarmuka dengan grafis yang mudah digunakan.
Hal ini langsung mengubah internet dari yang sebelumnya hanya digunakan oleh ilmuwan berpendidikan tinggi sehingga bisa digunakan oleh orang-orang pada umumnya.
Mereka berdua mengembangkan Mosaic, browser internet pertama. Keduanya mengambil semua prestasi pelopor sebelumnya dan diterjemahkan ke dalam antarmuka dengan grafis yang mudah digunakan.
Hal ini langsung mengubah internet dari yang sebelumnya hanya digunakan oleh ilmuwan berpendidikan tinggi sehingga bisa digunakan oleh orang-orang pada umumnya.



[url=http://www.aceS E N S O R.com/Home/News?pageId=2489]SUMBER INFORMATION[/url]
Diubah oleh anatolie 30-01-2014 06:43
0
1.5K
Kutip
8
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan