- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
WASPADA, 2 Milyard Orang Akan Terkena Kanker Akibat Ponsel


TS
kaskusforall
WASPADA, 2 Milyard Orang Akan Terkena Kanker Akibat Ponsel
Ponsel atau Telepon Seluler alias HP sudah tidak bisa lepas dari kehidupan kita. Tapi dampak penggunaan ponsel ini masih menyisakan perdebatan panjang hingga saat ini. Ada pihak yang menyakini bahwa radiasi ponsel dapat mengganggu kesehatan. Namun, ada juga yang bersikukuh bahwa ponsel tidak berbahaya.
Walau masih dalam perdebatan, tapi tak ada salahnya jika kita lebih bijaksana saat menggunakan ponsel untuk menghindari bahaya radiasinya. Seperti yang dikutip dari detikinet, ada beberapa penyakit yang mungkin bisa disebabkan oleh radiasi telepon genggam. Apa saja?
Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.
Dilansir FoxNews, penurunan jumlah sperma ini diduga disebabkan oleh gelombang elektromagnetis ponsel. Meski demikian, seperti yang sering terjadi pada penelitian semacam ini, lagi-lagi belum ada bukti yang benar-benar pasti mengenai kesimpulan para dokter tersebut.
Tahun 2020 Diperkirakan 2 Miliyar Orang Terkena Kanker Dari Gelombang Sinyal Seluler
Penelitian dan survei yang dilakukan oleh Australian Health Research Institute mengindikasikan bahwa dengan semakin meningkatnya milyaran volume radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh milyaran HaPe, internet, intranet serta data komunikasi tanpa kabel lainnya, maka hal tersebut akan mengakibatkan kepada hampir sepertiga jumlah penduduk dunia (kira-kira dua milyar orang) terkena penyakit-penyakit seperti penyakit telinga, mata dan kanker otak, disamping penyakit utama lainnya seperti sakit jantung, impotensi, migren dan ayan.
Menurut laporan-laporan tersebut, jaringan sel pada anak-anak lunak dan oleh karenanya lebih mudah terpengaruh ketika menggunakan peralatan tanpa kabel serta perangkat-perangkat lainnya, maka janganlah mereka dianjurkan untuk menggunakan HaPe.
Pengaruh fatal dan volumetrik dari radiasi elektromagnetik yang dikeluarkan terutama sekali oleh HaPe, antena HaPe, menara, tiang antena, menara transmisi, microwave oven, sistem peralatan dan perlengkapan tanpa kabel lainnya.
Pengaruh-pengaruh yang berbahaya dari radiasi elektromagnetik ini telah dinyatakan dan ditegaskan berulangkali oleh banyak lembaga-lembaga penelitian medis dan ilmiah dunia, termasuk Kementrian-kementrian Kesehatan berbagai negara, WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) dan sekarang sudah diakui dan ditegaskan oleh Pemerintah India yang disampaikan melalui press release baru-baru ini.
Gambar di atas dikeluarkan oleh Radiation Nuclear and Safety Authority of FINLAND memperlihatkan serta membuktikan bagaimana seriusnya akibat buruk radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh HaPe yang dapat merusak berbagai sel-sel tubuh manusia serta menyebabkan berbagai penyakit fatal yang tidak dapat disembuhkan.
maaf gan klu
repost
jika berkenan


Walau masih dalam perdebatan, tapi tak ada salahnya jika kita lebih bijaksana saat menggunakan ponsel untuk menghindari bahaya radiasinya. Seperti yang dikutip dari detikinet, ada beberapa penyakit yang mungkin bisa disebabkan oleh radiasi telepon genggam. Apa saja?
Spoiler for :
Spoiler for :
Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.
Dilansir FoxNews, penurunan jumlah sperma ini diduga disebabkan oleh gelombang elektromagnetis ponsel. Meski demikian, seperti yang sering terjadi pada penelitian semacam ini, lagi-lagi belum ada bukti yang benar-benar pasti mengenai kesimpulan para dokter tersebut.
Tahun 2020 Diperkirakan 2 Miliyar Orang Terkena Kanker Dari Gelombang Sinyal Seluler
Penelitian dan survei yang dilakukan oleh Australian Health Research Institute mengindikasikan bahwa dengan semakin meningkatnya milyaran volume radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh milyaran HaPe, internet, intranet serta data komunikasi tanpa kabel lainnya, maka hal tersebut akan mengakibatkan kepada hampir sepertiga jumlah penduduk dunia (kira-kira dua milyar orang) terkena penyakit-penyakit seperti penyakit telinga, mata dan kanker otak, disamping penyakit utama lainnya seperti sakit jantung, impotensi, migren dan ayan.
Menurut laporan-laporan tersebut, jaringan sel pada anak-anak lunak dan oleh karenanya lebih mudah terpengaruh ketika menggunakan peralatan tanpa kabel serta perangkat-perangkat lainnya, maka janganlah mereka dianjurkan untuk menggunakan HaPe.
Pengaruh fatal dan volumetrik dari radiasi elektromagnetik yang dikeluarkan terutama sekali oleh HaPe, antena HaPe, menara, tiang antena, menara transmisi, microwave oven, sistem peralatan dan perlengkapan tanpa kabel lainnya.
Pengaruh-pengaruh yang berbahaya dari radiasi elektromagnetik ini telah dinyatakan dan ditegaskan berulangkali oleh banyak lembaga-lembaga penelitian medis dan ilmiah dunia, termasuk Kementrian-kementrian Kesehatan berbagai negara, WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) dan sekarang sudah diakui dan ditegaskan oleh Pemerintah India yang disampaikan melalui press release baru-baru ini.
Gambar di atas dikeluarkan oleh Radiation Nuclear and Safety Authority of FINLAND memperlihatkan serta membuktikan bagaimana seriusnya akibat buruk radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh HaPe yang dapat merusak berbagai sel-sel tubuh manusia serta menyebabkan berbagai penyakit fatal yang tidak dapat disembuhkan.
maaf gan klu

jika berkenan


0
2.4K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan