- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
**MEKANISME MASUK DAN KELUARNYA BENDA SIHIR/ILMU HITAM DARI DALAM TUBUH MANUSIA**


TS
MuslimAirForce
**MEKANISME MASUK DAN KELUARNYA BENDA SIHIR/ILMU HITAM DARI DALAM TUBUH MANUSIA**


Kejahatan sihir dengan memasukan benda sihir seperti paku, silet, cutter, beling kedalam tubuh manusia akhir akhir ini sering kita saksikan di media cetak maupun elektronik. Masih segar dalam ingatan kita beberapa kasus menghebohkan seperti munculnya puluhan paku didalam betis gadis kecil Safira (seperti gambar diatas) di Sulawesi dan ratusan paku dari tubuh Ny Supiati di Bantul Jawa tengah.
Kejahatan santet memasukan benda benda sihir kedalam tubuh seseorang dengan maksud untuk mencelakai atau membunuh seseorang dewasa ini belum bisa dituntut secara hukum karena sulit pembuktian pelakunya. Karena itu cara ini merupakan cara yang paling disukai untuk mencelakai pesaing bisnis atau orang yang tidak disukai. Iklan tawaran untuk melakukan santet ini banyak bertebaran di media cetak maupun elaktronik, orang yang pendek akal dan tidak takut dengan hukum Allah banyak yang tertarik menggunakan jasa tukang santet ini.
Bagaimana mungkin benda seperti paku , beling, silet bisa berada didalam tubuh manusia tanpa ditemukan bekas luka atau jalan masuk ketubuh orang tersebut?. Semua itu termasuk rahasia kekuasaan Allah, hal itu bisa terjadi dengan izin dan kehendak Allah seperti disebutkan dalam surat Al Baqarah 102
102. Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikatdi negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: “Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir”. Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui.
(Al baqarah 102)
Semua benda sihir itu bisa masuk kedalam tubuh manusia melalui proses dematerialisasi sebagaimana proses pindahnya istana Ratu Bulqis dari yaman ke Palestina seperti dikisahkan dalam surat An Naml ayat 38-40. Ketika itu nabi sulaiman bertanya kepada pembesar pembesarnya siapakah yang bisa memindahkan singgasana Ratu Bulqis dari istananya ke istana nabi Sulaiman. Jin Ifrit menyatakan bahwa ia bisa memindahkanya sementara beliau belum berdiri. Kemudian bangkit seorang yang mendapat ilmu dari Allah mengatakan bahwa ia bisa memindahkan singgasana itu sebelum baginda berkedip. Maka dalam sekejap mata istana itu sudah berpindah dari istana Ratu Bulqis ke istana Baginda Nabi Sulaiman.
Para dukun bisa melakukan proses dematerialisai untuk memasukan benda sihir kedalam tubuh orang yang jadi sasarannya dengan bantuan mahluk Jin. Dukun bekerja sama dengan jin dan setan untuk memasukkan benda-benda sihir dalam tubuh korbannya mekanismenya adalah:
1. Dukun berkurban (sapi/kambing) atau mengamalkan ritual syirik dan bid’ah meminta keridhoan kerajaan jin agar mengirimkan beberapaa pasukannya untuk membantu sang dukun
2. Dukun mencari benda-benda tajam (paku, jarum, kawat dll) atau beda-benda kotor lainnya dan menaruhnya disuatu tempat yang biasanya sudah ditulisi rajah.
3. Dukun merapal mantra sembari menunjukkan bagian tubuh tertentu ( kuku, rambut, ludah dll) korbannya atau minimal foto atau alamat rumah korbannya agar para jin dapat mengendus keberadaan terget.
4. Dukun meminta bantuan jin membawa benda-benda tajam dan memerintahkan jin agar memasukkannya dibagian tubuh tertentu pasien. Jika ingin hanya menyakiti, maka menaruhnya diusus besar atau didalam daging, jika ingin membunuh target tinggal meminta para jin memasukkan benda tajam ke otak, hati, jantung, paru, lever.
Ketika jin mengambil benda-benda sihir maka benda- benda sihir tersebut mengalami proses dematerialisasi (proses fisika perubahan wujud dari bentuk fisik ke non materi) menyesuaikan dengan percepatan molekul tubuh jin. Dapat dianalogikan baling-baling helikopter yang seolah tidak terlihat karena bergerak sangat cepat maka begitu pula molekul tubuh jin kecepatannya melebihi putaran molekul tubuh manusia.
selama dipegang jin maka benda sihir tersebut teradaptasi percepatan molekulnya mengikuti getaran molekul pembentuk tubuh jin.
Lalu ketika jin masuk dalam tubuh manusia maka jin melepaskan benda sihir tersebut dan benda sihir tersebut kembali kewujud aslinya berupa materi kembali (proses materailisasi).
Benda benda sihir ini diantaranya ada yang bisa terdeteksi dengan foto Rongent seperti kasus yang dialami Safira. Jika dibawa ke dokter atau rumah sakit maka benda itu bisa dikeluarkan dengan cara operasi. Namun sering kali setelah dikeluarkan ternyata benda itu muncul kembali ditubuh orang yang bersangkutan. Cara paling efektif adalah dengan membacakan ayat ayat rukyah seperti yang dilakukan ustad Fadlan dari Jogya terhadap Ny Supiati di Bantul beberapa waktu yang lalu. Dengan proses Rukyah Jin yang membawa benda sihir itu bisa diperintahkan untuk membawa keluar semua benda sihir itu dari tubuh manusia . Prosesnya bisa dilihat pada rekaman video Rukyah yang dilakukan ust Adam Amrullah di bawah ini
KELUAR PAKU 10 Cm DARI MUNTAH

KELUAR PENITI MELALUI MUNTAH

Kejahatan dengan menggunakan jasa para tukang sihir itu dewasa ini semakin marak dilakukan orang. Untuk mengatisipasi kejahatan sihir itu team Quranic healing Indonesia yang dimotori Ust Perdana Ahmad, Nuruddin al Indunissy dan Adam Amrullah berusaha menyebarluaskan pengetahuan teknik Rukyah syar’iyyah di seluruh Indonesia. Silahkan ikuti latihan Rukyah syariyyah yang beliau adakan diseluruh Indonesia. Bentengi keluarga anda dengan kemampuan teknik Rukyah syariyyah untuk mengantisipasi kejahatan sihir yang semakin marak dimana mana.
Masuk dan keluar benda sihir itu dari tubuh manusia adalah dengan izin dan kehendak Allah. Karena itu untuk mengeluarkan benda sihir itu mintalah pertolongan pada Allah dengan sungguh sungguh. Tanpa izin Allah benda sihir itu tidak bisa masuk kedalam tubuh manusia, demikian pula tanpa izin dan kehendakNya benda sihir itupun tidak akan keluar dari tubuh manusia.
http://www.fadhilza.com/2014/01/tada...h-manusia.html
Sekedar untuk menambah pengetahuan dan kewaspadaan.........tentang alam supernatural.........di luar alam manusia...............
salam
0
7.3K
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan